Hai hai hai, aku kembali ... Ada yang rindu? *hahaha ngarep:v
Ok kali ini masi pemanasan gaes, santuy aja dulu .. nikmatiiin yegaa:*
Udah ah kelamaan, cuss aja ke cerita nya, luv:*
Selamat menikmati❤
****
Aurestella mengangkat tangan sambil berkata "gue pengen usul ide gue boleh?" Tanya nya hati-hati.
"Boleh banget jangan ragu, ide apa nih?" Jawab Elvan.
Embun yang berada di samping nya pun menyimak dengan antusias apa yang ingin di ucapkan Aurestella.
"Jadi.. gimana kalo kita buat alur nya tentang perjuangan cewe ngedapetin cowo dingin?"
tanya nya hati-hati.
"Mm.. gimana maksud nya Ella?" tanya Embun yang berada di sebelah nya.
"Oh nama dia Ella," batin Elvan.
"Ok jadi gini, inti nya itu si cewe tergila-gila banget sama si cowok dingin..tapi cewe ini ga di gubris sama sekali, sampe akhir nya cowok ini luluh," balas nya sambil memperagakan dengan kedua tangan nya.
"Soal alur itu bisa kita bicarain lagi enak nya kaya gimana, walaupun cerita ini banyak yang make ga cuma 1-2 orang doang, tapi banyak peminat nya.. ini trik marketing, gimana?," tanya nya.
Elvan menatap takjub cewe di depan nya.
"Wow, boleh juga ide lo.. gue si setuju banget," jawab nya sambil tepuk tangan, "gimana menurut kalian?" Tanya nya kepada seluruh teman nya.
"Ok," jawab Rayyan seadanya.
"Gue juga setuju," balas Embun dengan dengan menganggukan kepala nya naik turun saking senang nya.
"Yang lain?" tanya Elvan.
"Gue sih yes, ya ga Fajrin?" Ujar Delvin sambil menaik turunkan alis nya.
"Yoi," balas Fajrin.
"Ciwi-ciwi gimana?" tanya Elva lagi dengan nada yang di buat-buat agar terkesan ramah di mata kaum Hawa, padahal aslinya iyuuh. Wkwk maapin Author Pan:v
"Gue sih ikut aja," ucap Farah sambil ngupil dengan jari nya. Ewhhh Farah!!
"TURUNIN JARI LO DARI HIDUNG LO!!" pekik Randi marah. Menjijikan!
"Lho kenapa? Suka-suka gue dong," jawab nya acuh sambil melanjutkan kegiatan nya tadi.
"Ewh menjijikan," celetuk Delvin.
"Jari-jari gue ini, lo mau?" tanya Farrah sambil menyodorkan jari nya ke arah Delvin dan Randi.
"JAUHIN JARI DAN TANGAN KOTOR LO DARI GUE!!" geram Randi tak terima, dia pergi mengambil sapu dan mendatangi Farah. Randi yang bersiap untuk menjauhkan tangan Farah dari Delvin tiba-tiba Elvan berteriak.
"CUKUP! OK KALAU GA SALAH NAMA LO FARAH RIGHT? FARAH CUCI TANGAN LO SEKARANG!" titah Elvan menengahi perdebatan kecil itu.
"Iya, iya bawel! Gue kasih upil juga nih," balahls nya jengkel sambil berlalu ke wastafel yang berada di dapur.
"Randi sialan, awas aja lu gue bales karena uda ngeganggu kegiatan happy nya gue," monolog Farah dongkol.
Akhirnya setelah Farah kembali ketempat nya, Elvan melanjutkan diskusi nya yang sempat terpotong.
"Ok cerita sudah mendekati 50% persiapan," ucap Elvan melihat satu-persatu.
"Oi Es teler! Otak lo terbuat dari apa si? Heran gue gercep banget jadi lo,"celetuk Dalvin.
"Astaga Nama gue Aurestella Dalviin! Bisa ga sih manggil orang itu yang bener!," kesal Aurestella mencak-mencak karena Dalvin seenak jidat mengubah nama orang seenaknya.
"Halah ribet! Mending Es teler, ya ga Rin?"
"Yoi, malah bagus nama lo jadi Es teler yang arti nya segaaaaaar, berarti setiap denger nama lo bikin orang jadi semangat lagi Ler," balas Fajrin setuju dengan ucapan Dalvin.
Heh Fajrin bagus-bagus gue kasih nama Aurestella, di ubah seenak jidat lagi! Author kezel. Author ngambek titik.
"Astaga tadi Es teler, sekarang Ler, ko kalian berdua nyebelin banget sih?!" Geram Aurestella tak terima.
"Kaya nya lo berpihak banget sama Aurestella itu deh Vin," celetuk seseorang.
"Maksud lo apa Lang?" Tanya Elvan tak paham dengan arah pembicaraan teman kecil nya itu.
Tbc
Boleh dongg aku minta Vote sama Comment nya❤
Udah??
Maaciw❤
ALVIANA KHAERUNNISA❤
KAMU SEDANG MEMBACA
STRUGGLE (On Going)
Novela Juvenil"Auristella nanti jam istirahat kamu menghadap kepala sekolah," ucap guru nya. "Pasti nunggak biaya sekolah!" "Buat ulah apalagi si lo?!" "Malu-maluin kelas kita aja!" "Pergi aja deh sana!" Seketika kelas ribut, hanya dengan 10 kata yang di ucap kan...
