wang yibo love xiao zhan forever

lega...

.
.
.
.

"ada apa lagi dengan wajah mu.." teriak xiao zhan kesal melihat tingkah yubin yang sudah uring uringan dari tadi di dalam apartemen nya..

"aku mau mati saja..."
uwwahhh..uwwahhh..
teriak yubin sambil menangis..

"ck jika kau mau mati jangan di sini..lompat saja ke jurang..dengan mobil baru mu itu.."

"yakh...xiao zhan...kau sahabat baik ku.." teriak yubin sambil meletakkan tangan nya di depan dada seperti memohon..

"tidak...."

hiks...hiks...hiks..
"kau tak tau seperti apa kejam nya kris dan genk nya pada ku.."

xiao zhan nampak diam sambil berpikir ...

sebenar nya xiao zhan juga merasa kasihan kepada sahabat bodoh nya ini..apa lagi masalah ini ikut menyeret nama nya..seperti nya harus ada yang di korban kan supaya masalah ini cepat selesai..

"yubin..."

"iya..apa kau sudah berubah pikiran.." tanya yubin dengan wajah sedih

"iya..iya.. apa kau bersedia mengembalikan mobil itu.." ucap xiao zhan serius menatap yubin

"hah..apa tidak ada cara lain.." jawab yubin spontan

"sialan...kau.." teriak xiao zhan geram dan bersiap memukul kepala yubin..

"ya...ya...ya...oke.." teriak yubin sambil menghindari kepalan tangan xiao zhan..

"kau ini...membuat ku kesal saja...tunggu lah di sini aku akan bersiap.." ucap xiao zhan..lalu berjalan menuju kamar nya..

"kita mau ke mana..." teriak yubin

"ke neraka..aku akan mengantar mu langsung.." jawab xiao zhan yang sudah masuk ke dalam kamar nya

"sembarangan...gini gini masa depan ku masih cerah.." ucap yubin lalu berlari ke dapur mengambil segelas air es

.....

"huh...aku harus menjatuhkan harga diri ku lagi hanya untuk seorang teman..." monolog xiao zhan sambil bercermin sedikit memoles wajah nya...

xiao zhan pun berjalan mendekati yubin yang masih setia duduk di sofa..menatap xiao zhan tampa berkedip

"apa yang kau lihat..." tanya xiao zhan sinis

"miyabiiii..."

"what...kau mau ku bunuh sekarang...yubin..." teriak xiao zhan semakin geram...mempercepat gerakan nya memiting telingan yubin..

"akh...ampun..ampun...xiao zhan..." teriak yubin kesakitan..

"rasakan..."
ucap xiao zhan lalu melepas pitingan nya .. membuat telinga yubin memerah dan terasa pedas..

"yakh..xiao zhan..bagaimana jika telinga ku lepas..kau membuat nya memerah.. "

"salah sendiri..."

huhhhhh...
"oke baiklah...apa rencana mu..memakai baju zhanni sekarang..apa kau berniat menemui mereka ." tanya yubin setelah merasa agak baikkan

" kita akan melakukan video call..ke no krist"

"lalu.."

"aku akan berpura pura marah pada nya karena sudah menyuruh mu terus menghubungi ku."

"wow...ide bagus..."

"ini ..pakai ponsel mu..pasang kartu sim ini.." ucap xiao zhan sambil menyodorkan kartu sim milik nya..

"seperti nya ini bukan kartu sim china.." tanya yubin sambil meneliti kartu sim yang sudah berada di tangan nya..

"tentu..itu kartu lama ku sewaktu..aku masih di belanda..cepat..pasangkan.."