Bagian 12 : Penghianatan Orang Dalam

389 36 0
                                    

Hayooo
Tebak...
Siapa yang berhianat....
Penasan yuk mari kita simak

Btw
Makasih yang sudah reading sampai bagian 13

Semoga memiliki hari yang indah , sehat dan bahagia

Jangan lupa berikan vote , komen dan follow ya

Big thanks

Love @rwibae

"Appa....." Goun datang melenggang dengan santainya , di belakangnya mengikuti para bocil tuyul dan bocil pocong yang menggemaskan.

"kamu ? Kenapa? Tuyul - tuyul itu kok datang bareng kamu?"

"oh ..iya...kita udah temenan sekarang !"  jawab Goun bangga "kenalin pa...ini ketua Tuyulnya"

"Hai...Om..." sapa si tuyul melambaikan tangan

"eh...? Oh iya... Hai... !!"

"apa kabar om ?"

"baik yul"

"hai Tante...."

"eh..iya..." Fina menganguk salah tingkah

"eh...itu apa?" Taemin menunjuk ke arah grombolan tuyul yang di belakang

"saya tuyul juga om"

"kok beda ?"

"iya om tadi kecebur ke lumpur om waktu tauran"

"oh... iya iya... Aku kira kamu pakek baju PNS tadi, coklat-coklat gitu"😯😯😯😯😯

"kalau gitu saya mandi dulu ya om"

"kalau gitu saya mandi dulu ya om"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ok..ok.."

"Goun...kok bisa berteman dengan mereka?" tanya fina lembut sembari mensejajarkan tingginya dengan Goun

"Goun bilang aja kalau mereka jadi sekutu kita bakal di hadian minyak kemiri"

"minyak kemiri untuk apa?"

"biar rambut mereka pada tumbuh"

"😌😌😌 , segampang itu"

"Hahahhahahahhaa....." tiba-tiba si raja dedemit kembali menunjukkan hujudnya "kalian masih kecil sudah berhianat!!!" si raja dedemit menunjuk ke arah bocil-bocil gundul itu

"serahkan anak kami sekarang!"

"cong..gimana? Apa rencana kita selanjutnya?" Taemin bertanya pada pocong di sebelahnya

"tenaga kita semakin sedikit, para pasukan juga sudah kelelahan"

Mendengar perkataan si pocong semangat ku semakin Down, bagaimana ini?, bagaimana jika hal buruk akan terjadi

Para pasukan nyai kunti juga masih banyak, di antara nyai kunti itu tidak dapat dipastikan mana yang asli.
Mereka berjumlah puluhan dan wajah mereka sama percis.

"kita harus bagaimana?" aku tanya balik ke Taemin , walau ku tau jawaban Taemin juga tidak pasti, dia sama bingungnya dengan ku

Taemin hanya menjawab dengan helahan nafas berat, dari situ aku tidak sanggup untuk bertanya lagi

Hari semakin siang , terik matahari yang semakin meninggi dan juga perut yang ngajak gelud karena belum di isi dari tadi pagi.

"gini ! Kita ambil jalan tengah aja" aku membuka suara, mengambil jalur negosiasi dan berharap mendapat kesepakatan

"apa maksud mu?"

"kamu ingin kan anak kan?"

Raja dedemit mengangguk

"gimana kalau kita program bayi tabung aja ? Eh..bukan kita ! Maksudnya kamu dan istri-istri mu yang bisa membelah diri kayak amuba itu"

"bayi tabung?"

Aku mengangguk mantap

"yank...!"Taemin menepuk bahu ku "memangnya dedemit bisa ikut program bayi tabung?"

"ya kita coba aja mana tau bisa"aku coba meyakinkan Taemin walau sebenarnya aku juga tidak yakin. Ya namanya juga usaha ya kan ! Mana tau negosisasinya berhasil , hasilnya belakangan.

"sebentar....!" raja dedemit memotong pembicaraan
"jelaskan secara spesifik"

"gimana jelasinnya ya...aku juga gak ngerti-ngerti amat , tapi teman aku ada yang berhasil kok program bayi tabung"

Raja dedemit diam sejenak, ku lihat nyai kunti membisikkan sesuatu ke telinga raja desemit.
Dia menganguk seakan memahami perkatan si nyai kunti

"bagaimana?" tanya ku memastikan

"TENG....!!! Kita menolak..." ucap si raja dedemit pasti "tidak bisa di ganggu gugat"

"tolong jangan MENGUJI KESABARAN KU....!!!!" aku emosi dong , jiwa bar-bat aku keluar , ya tau aja kalau emak-emak emosi , polisi aja kalau mau menilang aja takut.

"Berani sekali kamu berteriak pada suami ku!!" si nyai kunti ikutan bar-bar..bahkan matanya melotot pada ku

"GAK USAH SOK-SOKAN MELOTOT...AKU ENGGAK TAKUT!!!" aku balas bar-bar lagi dong...pokoknya nge'Gas adalah jalan ninja ku lah.

"gak usah sok Nge'gas , kamu bukan Gas LPG" sambung si nyai kunti

"ih...daebak, Dedemit juga tau gas LPG yank..." ucap Taemin membuyarkan konsentrasi ku

"Hey..kamu mahluk lemah....!" si raja dedemit mengacungkan jari telunjuknya ke arah Taemin "lihat ini"

Raja dedemit mengayuhkan tangannya ke tanah lalu terjadilah....
JRENG..........
Kilauan cahaya menyilaukan pandangan mata

"ini akan jadi milik mu jika kau berpihak pada ku!"

"a-apa ini? E-emas?" Taemin terbatah-batah

Tumpukan emas berkilauan dalam peti yang terbuka.
Banyak banget....
Harga diri ku juga silau melihatnya.

"bagai mana?"  tawar si raja dedemit

Aku tersenyum sinis, "maaf maaf ya , suami aku gak mata duitan"

Aku kaget...gila...!!!
Taemin melangkahkan kakinya keluar dari pasukan kami
Dia menuju tumpukan emas itu.
Apa-apaan ini?

"Yeobo....!" aku coba memanggilnya

No respon...

"Taemin'shi"

Gak loding juga

Taemin tetap melangkah menjauh keluar dari pasukan.
Matanya menuju tumpukan emas sialan itu.

"ada apa dengan suami ku?" aku bertanya pada pocong dengan cemas yang sudah menjalar ke seluruh tubuh

"mungkin dia terkena hipnotis si raja dedemit atau mungkin memang suami mu mata duitan"

"huh? Penjelasan macam apa ini?"

Pandangan Taemin kosong, jalannya juga sempoyongan seperti tidak ada energi
Dia tergiur dengan emas , hingga hipnotis si raja dedemit langsung melemahkan kesadarannya.

"tolong...bagaimana ini?" aku panik setengah mati , si bungsu aja belum selamat , kini suami ku juga ikutan berpihak pada si dedemit

Horor Komedi (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang