"maaf hyung maaf.. hiks" ucap Jaehyun sambil menangis
"udah jae, aku udah maafin kamu kok"
"tapi hyung gak bakal kaya dulu lagi.."
"aku berusaha jae, tapi gak bisa"
"gak bisa gimana?"
"yaa mungkin perasaan kamu ke aku sama kaya perasaan aku ke kamu"
"aku masih sayang, masih cinta sama hyung.. gak mungkin kalo hyung.."
"haha bodoh kamu jae"
"iya aku emang bodoh banget udah sia-siain hyung.."
"issh bukan itu"
"terus gimana?"
"mungkin perasaan kita sama"
"ma..maksud hyung, hyung masih..."
"iya jae.." senyum Taeyong
grep
"hyung.. hikss, maaf, maafin jae, jae emang jahat, udah bikin hyung sakit. Jae sayang banget sama hyung" Jaehyun langsung peluk Taeyong erat sekali
"udah jae udah jangan ngomong gitu mulu ah, hyung udah maafin kamu, buktinya hyung gak pacaran sama siapa – siapa kan.. yongie juga sayang jae" Taeyong ikut menangis, tetapi hanya meneteskan air mata saja, tidak sesenggukan
"mmm.. jadi kita bisa kaya dulu?"
"maybe, kalo kamu mau sih"
"aku selalu mau yongie, selalu" Jaehyun tambah erat memeluk Taeyong
"aduuh jae.. sesek, gak bisa napas, kamu erat banget"
"maaf sekali lagi, aku seneng banget.."
"uhuk uhuk.. jaeee......"
Di rumah
"sini biar aku aja yang bawa"
"makasih jae"
"udah jadi tugasku baby"
Taeyong merona saat Jaehyun memanggil dia seperti itu lagi. Sekarang mereka sedang duduk di sofa rumah Taeyong. Taeyong duduk di pangkuan Jaehyun yang di perutnya melingkar mesra lengan kekar Jaehyun
"jae.."
"hm, ya baby"
"aku bahagia, makasih"
Jaehyun membalikkan Taeyong berhadapan dengannya
"aku lebih bahagia sayang. Maaf ya, aku janji gak ngulangin lagi, aku sayang banget sama kamu, na neomu haengbokhae.. saranghae chagiya yongie"
"nado jae"
Jaehyun kemudian mendekatkan wajahnya pada Taeyong dan
chup
mencium bibir Taeyong, menyesap dan memagutnya menyalurkan rasa cinta. Taeyong membalasnya dengan mengalungkan tangan ke leher Jaehyun, Jaehyun yang menerimam perlakuan itu lebih dalam menginvasi kekasihnya, melumat bibir atas kemudian bibir bawah Taeyong
"eungghmmp" Lenguh Taeyong dalam ciumannya. Jae menyapu bersih dalam mulut Taeyong, mengajak lidah Taeyong bergelut, merasakan saliva pasangannya yang sungguh manis dan bibir yang kenyal, sungguh candu bagi Jaehyun. Tangan kanan menarik tengkuk Taeyong agar lebih dalam dan tangan kirinya memeluk piggang ramping Taeyong. Taeyong gila dibuatnya. 15 menit mereka berpagutan dan terasa pasokan oksigen Taeyong menipis, kemudian memukul pelan dada Jaehyun dan melepaskannya
"hah.. hah hah.."
"baby cantik sekali"
Taeyong merona, tak lama memeluk Jaehyun dan kepalanya mendusal ke dada dan ceruk leher Jaehyun, Jaehyun hanya terkekeh melihat tingkah menggemaskan kekasihnya
"aku tak akan melepaskanmu lagi sayang.." Jaehyun mencium pucuk kepala Taeyong
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] Stuck On You || Jaeyong
Acak"aku mau nata hati aku dulu.. plis.." Short, bxb