BAB 1

127 18 12
                                    

Sebelum baca jangan lupa vote dan comment dulu❤

Happy Reading

Suasana sebuah rumah bergaya eropa dengan cat berwarna putih dan halaman luas terlihat ramai karena hari ini merupakan hari pernikahan putri tunggal dari pengusaha pramono agus dan Ratna dewi.

Bunga mawar putih terlihat menghiasi sudut-sudut rumah tersebut yang menambah kesan elegan dan mewah secara bersamaan.

Di bagian dalam rumah telah berkumpul para tamu untuk menyaksikan ijab kabul yang akan dilangsungkan sebentar lagi.

Daffin didampingi papanya terlihat duduk di hadapan pramono untuk mengucapkan ijab kabul.

"Saya trima nikahnya Bella Gresy Zelene binti pramono Agus dengan maskawin tersebut tunai,"ucap Daffin dengan lantang dan tegas

"Bagaimana para saksi?.......Sah"

Setelah ijab kabul selesai sang mempelai wanita terlihat menuruni anak tangga dengan sang ibu, Bella terlihat cantik menggunakan kebaya putih dengan hiasan bunga melati di rambutnya,kemudian dituntun duduk disebelah Daffin oleh sang ibunda.

Daffin memasang cincin pada jari manis Bella dengan wajah datar tanpa ekspresi, setelah Daffin kemudian dilanjutkan Bella yang memasang cincin pada jari kanan Daffin.

"Silahkan mempelai wanita bisa mencium tangan sang suami,"ucap bapak penghulu kepada Bella.

Bella terlihat melirik sekilas pada mata Daffin sambil mencium tangan sang suami.

"Kemudian suami bisa mencium kening istrinya," lanjut penghulu kepada Daffin

Daffin kemudian menatap mata Bella dengan datar dan mencium keningnya Sekilas.setelah acara ijab kabul selesai kemudian dilanjut dengan foto bersama keluarga besar Daffin dan Bella, sesi pemotretan tersebut diwarnai dengan tawa kebahagian kecuali pada kedua mempelai.

Malam hari setelah acara pernikahan selesai Daffin dan Bella langsung menuju rumah baru mereka.

"Daf mama titip Bella ya, jaga dan sayangi dia seperti mama menyayangi Bella" ucap ratna pada sang menantu dengan air mata menetes di kedua pipinya.

"Insyaallah akan Daffin lakukan ma," ucap Daffin pada ratna dengan senyum yang sedikit terpaksa.

"Maa,. Bella pamit ya, insyaallah nanti Bella usahakan sering main kerumah biar mama nggak kesepian,"tutur Bella pada sang mama dengan mata berkaca-kaca.

Setelah sesi perpisahan yang penuh dengan air mata Daffin dan Bella langsung masuk ke mobil untuk menuju ke rumah baru mereka, di dalam mobil hanya keheningan yang mendominasi mereka tanpa ada sepatah katapun yang terucap.

Setelah sampai di rumah yang tak kalah mewah dengan rumah keluarganya Daffin dan Bella terlihat turun dari mobil, Daffin berjalan di depan tanpa memperdulikan Bella yang berada di belakangnya.

Tepat di ruang tamu Daffin menghentikan langkahnya dan menoleh ke arah Bella.

" walaupun kita tidak saling cinta tetapi kita akan tidur dalam kamar yang sama,"ucap Daffin pada Bella.

Kemudian Daffin mengajak Bella ke lantai atas menuju ke kamar mereka, setelah memasuki kamar Bella terlihat mengedarkan pandangan untuk melihat-lihat kamar yang di dominasi dengan warna putih tersebut, terdapat sebuah ranjang berukuran king size di tengah ruangan dan sebuah sofa lengkap dengan meja kecil di sudut kanan.

"Kalau gitu aku mandi terlebih dahulu" ucap Bella menatap Daffin tepat di matanya.

"Hmm..aku akan mandi di kamar sebelah" kata Daffin sebelum meninggalkan kamar.

Setelah kegiatan mandinya selesai Bella terlihat mengganti bajunya dengan piyama berwarna putih kemudian duduk di meja rias untuk mengeringkan rambut.

Klekk" suara pintu terbuka dari luar membuat Bella menolehkan wajah ke arah pintu, disana terdapat Daffin yang terlihat lebih segar menggunakan kaos hitam lengan pendek dan celana kain selutut.

Daffin langsung merebahkan tubuhnya di atas kasur tanpa berbicara pada Bella.

"Bagaimana pernikahan ini akan berjalan tanpa adanya rasa cinta" ucap Bella dalam hati sambil memandang Daffin yang sudah menutup matanya dengan pandangan sendu.

Bella merebahkan tubuhnya di sebelah Daffin yang tertidur memunggunginya.

Malam ini terlewati begitu saja tanpa adanya interaksi antara mereka berdua.













TBC..

An : cukup segitu dulu part 1 nya yaaa maaf kalo membosankan😅😅


Ditunggu vote dan komennya ya😘😘

11 juni 2020

Marriage Without TasteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang