Title : The Way You Love Me
Cast : Luhan, Sehun, Jaejoong
Genre : Romance, hurt/comfort, Genderswitch, 15+
Hiii, aku kembali bawa FF HunHan baru 😍 semoga kalian suka, cerita kali ini alurnya maju ya, walau ada flashback
Warning! Kata-kata berkonteks seksual dan kasar!
So sorry for Typo and Happy Reading!
**************
"
OOOOOOOOOOOOOOOOOH SEEEEEEEEHUUUUUUUUUUN!"
Teriakan itu menggema keras disalah satu ruang kelas sebuah Sekolah Menengah Atas.
Sang pelaku teriakan itu mendengus kesal dengan suara terengah jengkel setelahnya.
Salah satu lengannya meremas kesal sebuah kertas yang baru saja dirampasnya dari salah satu siswa lelaki bernama Oh Sehun.
"Kau pikir kelasku ini apa hah! Beraninya kau menulis kata-kata seperti ini!" Bibir merahnya kembali berteriak, menceramahi siswanya yang nakal itu.
Siswa bernama Sehun itu hanya berdecih malas, kemudian menyembunyikan wajahnya di atas tangannya yang terlipat di meja.
"Kau masih bisa berdecih pada gurumu hah! Aku bersumpah akan membuatmu membaca surat ini didepan umum Oh Sehun!" Sentak sang guru kembali.
Suara keras sang guru perempuan itu bahkan tak membuat teman kelas Oh Sehun berminat untuk melerai.
Beberapa siswa menganggap pertengakaran yang selalu dilakulan teman kelas mereka itu dan sang guru sudah hal biasa. Mereka bahkan tertawa melihat tingkah jengkel sang guru disamping Sehun.
Namun sebagian lagi menganggap hal itu mengganggu. Sehun tidak pernah membuat onar, tapi jika guru perempuan itu yang mengajar Sehun menjadi sedikit nakal.
"Sst- bukankah mereka kakak beradik?"
"Ya, aku dengar mereka saudara tiri,"
"Lalu kenapa mereka sering bertengkar?"
Suara bisikan penasaran itu mulai terdengar ramai, membuat Sehun kembali mendengus malas.
"Oh Sehun! Aku belum mendengar kata maafmu! Ayo angkat kepalamu!"
Guru itu tetap tak mau kalah karena sudah terlalu jengkel dengan sikap Sehun.
"Sst- bukankah kau tahu, Sehun-ah dan guru Kim adalah adik kakak? Luhan-ah?"
Suara bisikan itu terdengar dari arah samping tempat duduk yang berada dihadapan Sehun.
Seorang gadis bernama Luhan itu hanya tersenyum mengangguk. Wajahnya masih memerah sejak awal guru bernama Kim Jaejoong itu mengambil surat kecil yang hendak Sehun berikan padanya.
Pulang sekolah nanti aku menunggumu di gudang sekolah, sepertinya aku sudah tidak tahan Lu.
Ya, Luhan dan Sehun adalah kekasih.
Luhan benar-benar malu. Guru Kim masih menceramahi Sehun, sementara gadis cantik itu diam-diam melirik kebelakang untuk menatap Sehun.
Uh!
Sehun tersenyum simpul. Anak lelaki itu tak peduli pada amukan kakak tirinya, Yang dia harapkan hanya kesetujuan Luhan saja nanti.