Jadi baby sitter?

6 1 0
                                    

Reyhan pun membuka pintu kamar ka Nisa ternyata Aira sudah bangun.

"Assalamu'alaikum Aira adik Abang yang cantik" -Reyhan (menyapa adiknya)

Aira pun tersenyum melihat abangnya menyapa dirinya, terlihat senang, ya mungkin seperti itu yang dirasakan Aira yaa, ia masih berusia 10 bulan.
Aira sangat lucu dan menggemaskan 😍 membuat Reyhan tak bisa jika ia tidak menggendongnya.

Uuuww lucu banget kan tuh hihi

Reyhan pun terus mengajak Aira berbicara, meski Aira belum bisa menjawabnya Aira selalu tersenyum dan tertawa saat dirinya digendong dan diajak bicara dengan Reyhan.

"Aira laper ya? Nih Abang udah buatin kamu bubur loh, yuk makan yuk"

"Duduk sini yaa, sebelum makan harus baca doa dulu ya Aira, angkat tangannya" (rupa nya Aira mengerti dan mengikuti gerak tangan abangnya kemudian Reyhan pun mengajari Aira membaca doa makan)

Lucu nya Aira membuat Reyhan sangat gemas dengan dirinya, tak terasa makanannya pun sudah habis.

"Alhamdulillah udah abis deh, pinter nya adik abang, abis ini kita main yaa yuk main yuu, Aira tunggu sini yaa, Abang Rey mau cuci mangkok Aira dulu ya"

Aira mengangguk seperti nya ia paham dengan apa yang diucapkan Rey kepadanya.

"Aira tunggu disini dulu ya, Abang sebentar kok"

Sesampainya di dapur Reyhan mencuci piring dan gelas kotor yang ada di wastafel.

"Alhamdulillah selesai juga, tinggal main sama Aira deh"

"Aira yuk main sama Abang"

Ternyata Aira sudah turun dari tempat tidur ka Nisa, sepertinya ia ingin keluar kamar, ia sedang merangkak menuju pintu, Rey pun kaget melihat Aira sudah hampir mendekati pintu.
Yaa jarak antara kasur ka Nisa dengan lantai tak begitu jauh, jadi Aira bisa turun.

"Loh Aira kok turun si, kan Abang suruh kamu tunggu aja, uuhh kamu itu yaa pinter banget sii"

"Aira mau main apa? Yuk kita main

Mereka main diruang tamu, hingga Aira pun bosan, dan mulai rewel. Dengan sigap Reyhan membuat kan susu untuk nya, lalu menggendong nya.

Aira pun merasa nyaman digendongan Reyhan.

"Eehh udah abis yaa susu nya, kamu bosan yaa kita keluar yuk" -Reyhan

Sebelum ia pergi ke taman, Reyhan meminta izin kepada ibunya terlebih dulu, melalui chat WhatsApp.

"Assalamu'alaikum bu, Rey izin ya bawa Aira keluar main, ke taman yang dekat komplek, boleh?" -Reyhan

"Wa'alaikumussalam iya boleh sayang hati-hati ya" -ibu Rey

Rey pun pergi ke taman bersama Aira tapi kali ini Aira tidak mau naik dikereta dorongnya, ia tak ingin lepas dari gendongan Reyhan.

Sesampainya di taman mereka duduk di bangku taman dengan suasana yang sangat nyaman, pohon-pohon yang masih rindang menambah ke asriannya.

Reyhan pun mengajak bercanda Aira, mengajaknya belajar berjalan pula, tak lupa ia mengambil ponsel lalu mengabadikan moment nya. Banyak foto Aira yang Rey ambil. Difoto itu Aira terlihat sangat bahagia, dan sore itu memang Aira sangat manja dengan Rey...

"Duh Aira bisa aja nih manjanya sama orang ganteng kaya Abang Rey ehehe"
-author

"Ia pun mengepost fotonya yang bersama Aira di status WhatsApp, dengan posisi Aira sedang memeluknya...

(R)INDUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang