4

43 10 0
                                    

"Yang benar-benar sembuh akan ada saatnya kambuh. Lupa juga, pasti ada waktunya untuk ingat."

-❄❄❄-

Sore ini sepulang sekolah Faiz dan teman-temannya memutuskan untuk berkumpul di rumah Julrio untuk sekadar main game, karena kebetulan di rumahnya sedang sepi, orang tua Julrio sedang bekerja di luar kota. Jadi Julriobtinggal sendirian di rumah sementara ini, karena dia anak tunggal di keluarganya.

Ketika sedang fokus bermain game, tiba-tiba Deval berbicara mengenai momen di kantin tadi. "Iz, tadi mantan lo nyamperin kita-kita pas lagi di kantin," Ucap Deval.

Aksya tercengang mendengar perkataan Deval, "Kok dikasih tahu ke Faiz sih, dia tuh sengaja nyamperin kita pas lagi gak bareng Faiz karena dia gak mau kalau Faiz tau dia masih nanyain Faiz."

"Loh salah ya? Tuh mantan lo masih kepo sama lo Iz, udah jadi mantan mah mantan aja padahal, gak ada urusannya lagi," Jawab Deval sinis.

Faiz menatap ketiganya terkejut, "Zheya maksud kalian?"

"Iyalah, Iz, siapa lagi sih mantan lo yang masih peduli ke lo kayak gitu kalau bukan Zheya," Ujar Julrio.

Faiz menghentikan game-nya lalu merubah gaya duduknya menjadi berhadapan dengan ketiga temannya.

"Dia nanya apa soal gue?" Tanya Faiz tiba-tiba tertarik dengan topik pembicaraan saat ini.

"Gak ada sih, dia belum sempet nanya tadi karena keburu bel. Baru aja dia ngomong mau nanya soal kak Faiz eh si Deval nyeletuk gak suka. Lo tuh kenapa sih Val kayak punya dendam gitu sama si Zheya?!" Heran Julrio meminta penjelasan dari Deval.

Deval menghela nafasnya malas, "Gue ngerasa gak suka aja sih dia masih ngurusin mantannya ini, padahal kan hubungannya udah lama selesai."

Aksya menatap Deval penuh curiga, dia mendekati Deval dan terus menatapnya intens. Deval yang merasa risih menabok kepala Aksya, "Apasih lo Sya natap gue kayak gitu."

"Val lo gak lagi cemburu kan?" Ucap Aksya membuat semuanya terkejut termasuk Faiz.

"Hah?maksud lo Deval cemburu itu karena dia suka Zheya, gitu?!" Cemas Faiz.

Aksya tertawa melihat ekspresi risau Faiz, "Maksud gue si Deval cemburu ke Zheya karena dia mau deketin lo lagi. Nanti Deval kesepian kalau Faiz nya udah punya pacar hahahaha,"

"Sialan lo, lo kira gue homo hah. Yakali anjir," Kesal Deval menabok Aksya.

Julrio ikut tertawa menyaksikan kekonyolan teman-temannya, "Ya gak ngira homo gimana, kalian tuh udah setahun lebih sama-sama ngejomblo hahaha terus kalian sering barengan kalau kemana-mana apalagi di sekolah,"

"Gue normal ya, gini-gini gue suka cewek juga ya anjir, lihat aja nanti ya kalau gue udah punya pacar," Jawab Faiz.

Deval tertawa mendengar jawaban Faiz, "Siapa? Zheya maksud lo? Haha masih ngarep juga kan lo ternyata?"

"Dia tuh sebenernya masih ada perasaan, tapi gengsi aja ngungkapinnya. Gak gentle emang nih teman kita," Ledek Aksya.

Tiba-tiba ponsel Faiz berdering, menampilkan pop-up Whatsapp dari nomor tidak dikenal.

+62
Hai kak, saveback ya :)

Faiz Rafiq Al-Ghaisan

Spa?


+62
Azheya. Yang nama panjangnya Azheyaaaaaaaa. Sering tak sengaja bertatap mata dengan kakak, tapi tak pernah dianggap ada:) Sudah mengenali?

CENTER OF MY UNIVERSE [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang