Angkasa
Udah dirumah?Pesan dari Angkasa yang sudah Bulan angguri selama dua jam, setelah ia sampai dirumah—membuat Bulan kembali menimang-nimang, apakah ia harus membalasnya atau tidak usah?
Bertemu secara tidak sengaja dengan Angkasa tadi, benar-benar berdampak besar pada pikiran Bulan sekarang. Gadis yang sedang merebahkan tubuhnya di atas kasur itu, beberapa kali meringis ketika mengingat lagi pertemuan tidak sengaja antara dirinya dan Angkasa yang tengah bersama gadis cantik sepantaran lelaki itu—bernama Mentari.
Omong-omong soal Mentari, Bulan jadi ingin tahu tentangnya.
Cepat-cepat tangannya meraih ponselnya yang berada tidak jauh, membuka aplikasi berlogo kamera dengan gradasi warna ungu hingga kuning, lalu mengetik sebuah nama di pengikutnya Angkasa.
Iya, Bulan seingin tahu itu tentang Mentari, sampai-sampai mencari tahu akun pribadi Mentari lewat pengikut instagram Angkasa. Jangan ditanya alasan mengapa Bulan seingin tahu ini, Bulan sendiri tidak tahu mengapa dia melakukan hal-hal yang bahkan sebelumnya tidak pernah ia lakukan.
Pengikut Angkasa yang tidak begitu banyak karena lelaki itu memprivasi akunnya atau lebih tepatnya ia memilah terlebih dahulu siapapun yang dapat mengikuti akunnya—membuat pencarian Bulan terasa lebih mudah.
Ketemu.
Tepat saat Bulan selesai mengetik nama Mentari, sebuah nama pengguna yang digunakan Mentari pada instagramnya muncul dengan mudahnya. Dan beruntunglah Bulan, akun milik Mentari tersebut tidak di privasi.
Tetapi saat Bulan melihat jumlah pengikut dan juga postingan-postingannya, mendadak Bulan tercengang kagum. Pengikutnya tidak jauh berbeda dari milik Luna yang lebih unggul sekitar lima belas ribu pengikut. Hanya saja, Bulan tahu jelas bentuk kerjasama yang di bentuk oleh Mentari dan para sponsornya. Benar-benar besar.
Tujuh puluh tiga ribu pengikut, beberapa sponsor dan majalah yang berkerjasama dengannya, foto-foto yang cantik, juga brand yang di bentuk sendirinya sukses—bukankah Mentari sehebat itu?
KAMU SEDANG MEMBACA
semesta | tzuyu x taeyong
Fanfiction[ s e m e s t a ] Namanya adalah Angkasa, bagian yang relatif kosong pada jagad raya ini. Bisa dikatakan arti namanya sama persis menggambarkan sosok dirinya, benar-benar hampa. Ia mungkin menjadi tempat dari semuanya berada, tetapi tetap saja tak a...