Suddenly I Became a FATHER! -vrene

Part 9

Setelah semua yang terjadi irene melanjutkan kuliah nya yang tertunda karena kehamilannya tidak satu pun teman kuliah irene yang mengetahui kalau irene sudah memiliki anak

Yang terlihat di publik hanya irene dari keluarga terpandang dan tunangan Suho

Irene dan suho bertunangan beberapa minggu setelah irene melahirkan

Hari-hari irene hanya ke universitas dan pulang kerumah, ia tidak memiliki semangat untuk berjalan-jalan walaupun namja kadang mengajaknya untuk kencan

Untuk apa kencan dengan mereka? Ntahlah dimata irene namja sudah tidak penting lagi, dan mereka bilang saling mencintai dalam suatu hubungan itu penting, untuk apa? Dalam hubungan irene dan suho tidak ada cinta di dalamnya

Dan cinta irene tidak pernah tersampaikan, dan tidak ada harapan untuk cintanya, jadi itu sudah tidak penting lagi

Irene melamunkan hari-hari bersama anaknya yoona dan taehyung.. Taehyung nama itu tidak pernah hilang dari pikiran irene

Mungkin kini taehyung sudah bahagia dengan jennie dan melupakan irene, mungkin juga taehyung tidak ingin lagi memikirkan irene

"Irene!"

Irene pergi menuju arah suara yang memanggilnya, melihat eomma nya di ruang tamu bersama namja itu lagi suho

"Bersiap sana nak suho mengajak mu pergi"

Suho selalu berusaha untuk mendapatkan hati irene tapi irene.. Mungkin hatinya sudah tertutup

"Aku pergi seperti ini saja" irene masih memakai baju yang ia pakai saat ke kuliah

"Irene ganti bajumu"

"Tidak apa-apa eomoeni" Suho tidak ingin memaksa irene "Kami pergi dulu"

Irene pergi keluar diikuti dengan Suho, irene ingin sekali menolak tapi apa dia bisa menolak? Tidak! Percuma saja menolak mereka akan terus memaksa

Suho membukakan pintu mobilnya untuk irene, irene menatap suho dengan tatapan dingin nya

Selama perjalanan Suho selalu berusaha membuka obrolan namun irene hanya menjawab singkat, ia malas dengan semua ini

Suho membawa irene ke restoran mahal, yah.. Sesuai dengan kantung nyayang memiliki banyak kartu kredit

"Irene kau suka pasta kan?"

"Hm"

Suho memesankan makanan untuk irene, pasta makanan kesukaan nya sejak dulu tapi sejak bertemu taehyung makanan kesukaan menjadi kue strawberry yang taehyung belikan dengan uang terakhirnya

Yah.. Irene memang tidak bisa berhenti memikirkan taehyung

Ponsel irene berbunyi, irene membuka layar ponselnya dan.. Apa ini menandakan sesuatu? Nama taehyung tertera di ponselnya, taehyung menelepon irene? Apa ini nyata?

"Siapa?" Suho melihat irene hanya terdiam melihat ponselnya

"Eoh?" irene tidak berani untuk berbicara dengan taehyung "Aniya bukan apa-apa" irene mematikan panggilan itu

Taehyung menelepon lagi "Taehyung?" Suho mengetahui kalau taehyung adalah mantan irene

Irene mematikan panggilan itu lagi dan lagi, taehyung terus menelepon irene sebanyak 5 kali

"Angkat saja" Suho merasa terganggu dengan itu

"Aniya" irene memutuskan untuk mematikan ponselnya
.
.
.
.
.

Selama berhari-hari taehyung terus mencoba menghubungi irene namun tidak pernah irene mengangkat panggilan tersebut

Irene takut ia justru akan selalu memikirkan taehyung jika mendengar suaranya, yah.. Memikirkan taehyung membuatnya rindu pada yoona

Irene pergi ke rumah Sehun untuk bertemu yoona, disana rumah itu hancur "Yak! Apa yang terjadi?! Dimana yoona?" irene terkejut melihat apa yang ia lihat sekarang

"Kau mencari Sehun nak?" seorang wanita paruh baya tetangga sehun menghampiri irene

"Eoh, halmoni tau dimana dia sekarang?"

"Dia sudah meninggal"

"Eoh?!" irene tidak pernah berkontak dengan sehun, ia tidak pernah tau apa yang terjadi

"Sudah seminggu yang lalu"

"Lalu dimana anaknya? Halmoni dimana yoona? Dimana anakku?"

Halmoni tetangga sehun adalah satu satunya orang yang mengetahui tentang yoona sehun kadang menitip kan yoona pada tetangganya jika ia pergi bekerja

"Seminggu yang lalu rumah ini terbakar, petugas kebakaran membawa sehun dan anak mu kerumah sakit"

"Rumah sakit? Dimana?"
.
.
.
.
.

Irene berlari kearah resepsionis di rumah sakit "Permisi apa ada pasian yang masih berumur 1 mingguan?"

"Hm.. Tidak ada" data yoona memang tidak ada karena ia tidak dirawat dan sudah lama dibawa pulang oleh taehyung

"Eoh?! Bagaimana bisa tidak ada? Dia mengalami kebakaran di rumahnya"

"Owh! Korban yang mengalami kebakaran rumah?"

"Ne ne ne"

"Korban sudah meninggal"

"Bwo?.." seketika irene lemas, kakinya tidak lagi bisa menahan nya, dia terjatuh ke lantai

Suster yang menjaga resepsionis pun panik melihat irene

Irene mengira korban kebaran yang meninggal adalah sehun dan yoona, karena suster hanya bilang korban kebakaran

Selama beberapa minggu setelah kejadian, taehyung masih terus menelepon irene, tapi irene bahkan tidak ingin berbicara dengan siapa-siapa begitu juga dengan eomma dan appa nya

Dia menyalahkan orang tua nya yang memisahkannya dengan yoona dan terkadang ia menyalahkan dirinya sendiri karena tidak bisa mempertahankan anak itu

Sesekali irene bertemu halmoni tetangga sehun untuk mendengar halmoni ini bercerita seperti apa yoona, apa yang yoona suka

"Nak"

"Hm.." irene melihat mainan-mainan yoona yang berada di rumah halmoni, mainan itu irene yang membelikannya

"Saat kebakaran itu.."

"Halmoni, aku tidak ingin membicarakan kebakaran itu"

"Aku tau kau sedih"

Irene mengelus baju-baju yoona, baju-baju yang lagi-lagi irene yang membeli baju-baju lucu dan manis itu

"Aku pikir namja itu berhasil menolongnya"  namja itu yang dimaksud taehyung, saat taehyung menerobos masuk ke dalam rumah semua orang melihat itu

"Sehun? Memang dia peduli dengan yoona? Dia hanya peduli pada dirinya sendiri"

"Bukan dia, tapi namja pengantar jamjamnyeon itu"

"Jamjamnyeon?" kata itu mengingat kan irene pada taehyung yang bekerja pengantar jamjamnyeon

"Ne namja pengantar jamjamnyeon itu menerobos masuk ke dalam rumah itu, dia sangat hebat setelah kejadian itu membuat kaki nya terluka parah"

"Nugu? Tapi nyatanya mereka tidak selamat, suster bilang korban kebakaran sudah meninggal"

"Saat keluar dari rumah itu hanya sehun yang terluka parah, yoona menangis sangat keras mungkin itu yang membuat namja muda itu memberanikan diri untuk masuk ke dalam"

"Saat keluar dari rumah itu apa yoona  masih menangis? Dia masih hidup?"

"Ne, namja pengantar jamjamnyeon itu juga masih selamat, karene itu aku terkejut saat kau bilang mereka sudah meninggal"

"Apa halmoni tau namja itu?"

"Tidak, aku tidak mengenalnya"

.
.
.
.
.

*Kisah irene, selama Taeri alias yoona berada di rumah taehyung selama sebulan*