6- Wedding Day

242 18 0
                                    

HppyReading🤗❤
•••
•••
•••
Hanin melihat tampilan dirinya di cermin, dua kata yang menggambarkan hanin saat ini, Sangat Cantik! Dengan balutan kebaya berwarna putih dan makeup khas pengantin wanita.

Wanita yang hari ini akan Sah menjadi istri Raefal Prayoga, setetes air mata turun dari mata Hanin, ini tidak sesuai dengan apa yang di inginkannya. Menikah di usia yang masih muda dan melepaskan semua mimpi mimpinya.

“Tiza, sayang kok nangis? Jangan nangis dong” kata Citra

“Gak kok bund, Tiza ngerasa gak nyangka aja bisa nikah secepat ini, apalagi udah ngandung aja, gak kebayang sih rasanya jadi mommy di usia muda hehe” jawab Hanin

“Udah yah, bunda yakin kamu pasti akan bahagia dengan keluarga kecil kamu, asal kamu harus nurut sama suami kamu, kamu gak boleh bantah perkataan Rey yah sayang, dosa loh kalo gak dengerin perintah suami. Yaudah sekarang turun, kamu udah di tunggu dibawah.” jelas citra berusaha memberi pengertian pada anaknya.

“Iya Bund” jawab Hanin.

☁️☁️☁️

Hanin menuruni tangga dengan Citra yanf berada di sampingnyaa, dan di ikuti oleh dinda di belakang.

Raefal terpanah melihat wanita yang turun dari tangga itu, wanita yang sudah sah menjadi istrinya, dia adalah Hanin Sanitiza.

Cantik, batin Raefal.

“Biasa aja kali Fal liatinnya” kata Ilham

“Diem lo!”

Hanin duduk di samping Raefal, jujur saja Hanin sdah salah tingkah sebab mendapatkan tatapan si intens itu dari Raefal.

“Fal, lo kenapa ngeliatin gue mulu?” tanya Hanin

“Han, bisa gak ngomongnya jangan Lo-Gue, aku ini suami kamu. Gak sopan kalo pake Lo-Gue gitu, biasain pake Aku-Kamu, ya?”

“Iya Fal, sorry” kata hanin menunduk

“Udah gakpapa”

Setelah perbincangan singkat itu mereka berdua kembali diam, hanyut dalam pikiran masing masing, sesekali mereka saling melempar tatapan.

☁️☁️☁️

“Kamar kita yang itu” tunjuk Raefal pada satu kamar yang berada di lantai dua.

Setelah acara resepsi dan akan tadi, mereka berdua kini sudah berada di rumah batu milik mereka, itu adalah hadiah pernikahan dari mamah dam papah Raefal.

“Fal, kamu mau mandi sekarang?” tanya hanin

“Kamu aja duluan”

“Ok”

Saat di dalam kamar mandi, hanin kesusahan untuk membuka gaunnya, resleting gaun itu tidak bisa di jangkau oleh tangan hanin.

Ceklekk....

Raefal menatap hanin yang keluar dari kamar mandi dan masih memakai gaunnya.

“Han, Kenapa?”

“boleh mintol gak?”

“Iya, ada apa?”

“Bukain resleting gaun aku dong, susah nih lepasnya aku gak nyampe, bantuin yaaaa”

Raefal terkekeh lalu berdiri dan berjalan ke arah hanin, pria itu lalu membalik tubuh hanin dan membuka resleting gaun hanin, tangan nakal raefal tak bisa diam melihat punggung halus milik hanin, Raefal mengusap lembut punggung hanin membuat hanin merasa geli dan sedikit mendesah.

“Sshh, Fall”

Desahan hanin membuat rey semakin menggila, tangan nakal itu lalu bergerak membuka bra hitam yang melekar di tubuh hanin.

“Fall!!” kata hanin dan berbalik hingga kini mereka saling berhadapan

“So-sorry Ha, aku gak sengaja. Yaudah buruan kamu mandi!” ucap Raefal salah tingkah.

Bego lo! Baru gitu aja udah gak bisa nahan! Batin raefal merutuki kebodohannya.

Selang beberapa menit Hanin keluar dari kamar mandi dengan piyama doraemonnya.

“Fal, mandi gih”

Raefal megangguk patuh lalu berjalan ke arah kamar mandi.

Hanin sendiri di buat bingung, mau melakukan apa? Membuat makanan? Sedari tadi Raefal belum makan, Raefal pasti lapar! Tanpa mempedulikan rasa capek dan pegal di tubuh hanin, wanita itu terus melangkah ke arah dapur, membuka kulkas daaan.

Kosong....

“Lah kalo gini mau masak apaan? Masak angin? Yakalii” monolog hanin

“Han, Ngapain?” tanya Raefal yang ntah sejak kapan sudah berdiri di belakang hanin

“Fal, tadi aku mau masak, tapi gak ada baha masakan. Bingung mau masak apa, kamu laper kan?”

“Kita makan di luar aja, buruan gih kamu siap siap”

“gakpapa?”

“Iya gakpapa, buruan”

“ok” jawab hanin yang sudah ngacir ke arah kamar untuk mengganti pakaiannya.

☁️☁️☁️

“Han, kamu sriusan gak mau makan? Kok cuma pesen minum sih?” tanya Raefal

Sekarang mereka berdua kini sudah berada di salah satu cafe yang dekat dari rumah mereka, dan soal hanin wanita itu hanya memesan minuman.

“Iya Fal, tadi pas resepsi kamu gak liat aku makan mulu?”

“Iya juga sih” jawab raefal lalu kembali fokus pada makanannya hingga suara lirih dari seorang wanita menyita perhatian mereka

“Kalian?”

Hayoloh siapa tuh? Pasti gampang ketebak dong😁

Tbc🤗❤

Hanin SanitizaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang