11 | panik

17.5K 1.6K 171
                                    

mark benar benar panik waktu haechan berada di rumah sakit, ia pun langsung bergegas dari kantornya menuju rumah sakit untuk menjenguk istrinya.

"dokter dimana istri saya?"

"mari ikut ke ruang persalinan, istri anda akan melahirkan anak."

mark langsung masuk, dan mendekati istrinya yang terlihat bersiap untuk melahirkan.

"mas syukurlah udah dateng."

persalinan di mulai, mark setia mengenggam tangan istrinya yang tengah berjuang mengeluarkan bayinya, ia pun membisikan kata kata penyemangat untuk istrinya.

hingga jam 23.00 malam, bayi lahir dengan normal dan selamat mark dan haechan menangis bahagia melihat anaknya keluar dengan sehat, dan jenis kelamin anaknya laki laki imut, mirip seperti haechan.

"adek makasih banyak, dia cantik seperti bundanya."

"semoga ia menjadi anak yang baik, mas udah tau mau ngasih nama siapa?"

"bagaimana lee chenle?"

"aku menyukainya mas."

hingga suara pintu kamar pasien terbuka mendapati orangtua haechan, dan orangtua mark datang dengan tergesa gesa.

"haechan, kamu udah sadar?"

"udah bunda."

"mami turut bahagia dengan kelahiran bayi mu."

"siapa nama bayi ini mark?"

"lee chenle ayah."

"selamat untuk kalian berdua, kami turut senang mendengarnya."

"sama sama, terima kasih telah datang."

mereka semua tersenyum bahagia melihat kelahiran bayi haechan.

.

.

.

mark terbangun dari tidurnya mendapati haechan matanya masih terbuka, dan hanya menatap dirinya.

"adek kenapa ngga tidur? ada yang sakit?"

"aku ngga bisa tidur mas."

"yaudah mas temenin, kita tidur bareng."

dan akhirnya mark tidur di samping haechan dengan memeluk tubuhnya, haechan bener bener menyukai tubuh mark, karena tubuh mark benar benar hangat.

Setelah itu haechan benar benar tidur di pelukan mark.

to be continued
don't forget to vote and comment thank you see next chapter sorry for typos

✓ Mas dan Adek | MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang