Prolog

128 20 14
                                    

Teruntuk Kamu Satu-satunya Bintangku....

Maaf, aku menangis. Aku merindukanmu, merindukan sapaan manismu, perhatianmu, tertawa bersamamu, atau bahkan hanya merindukan ponselku yang berdering setelah menerima pesan darimu. Rasanya aku gagal menepati janjiku padamu beberapa waktu lalu, maaf dan Terima kasih.

Terima kasih pernah singgah walau hanya sesaat, Terima kasih pernah menyembuhkan walau sekarang memberi luka, Terima kasih pernah membuatku tersenyum walau sekarang membuatku menangis. Aku tak pernah menyesal,justru Aku berterimakasih pada Tuhan karna telah mengijinkanku tuk mengenal sosok sepertimu. Maaf, atas semua yang pernah terjadi diantara kita, Pergilah Aku merelakanmu.

Kamu indah, Kamu pantas bahagia, kamu pantas mendapatkan apa yang lebih baik. Pertemuan singkat antara Kamu dan Aku biarlah menjadi penambah cerita dalam hidupku, akan kujadikan semua sebagai pelajaran, akan ku tepati janjiku, aku akan bahagia. Terima kasih, dan ku harap Kamu tak kan pernah kembali, sekalipun Kamu kembali dengan sebuah penjelasan.

Salam hangat, Bulan 🌙

Bulan & Bintang | Kim DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang