Mianhae

76 6 2
                                    


Changkyun Membuka aplikasi ins**gram. Dan terlihat Jooheon mengunggah foto terbaru siang tadi bersama seorang lelaki.
Dan foto itu memperlihatkan Jooheon sedang dipeluk dari belakang oleh laki laki itu.

"Hyung apa ini"
Tukas Changkyun pada Jooheon yang baru memasuki apartemen.

"Apa Changkyun-ah"
Tanya Jooheon sembari melepas sepatu dan kaos kakinya.

"Ini, hyung memposting foto dengan siapa"

"Foto yang mana Im Changkyun???"
Tanya Jooheon bingung. Dia merasa tidak pernah mengunggah apapun dimedsosnya hari ini.

Sampai Jooheon ingat Jackson teman kerjanya meminjam telephonenya siang tadi. Dan memintanya berfoto bersama dengan gaya aneh menurutnya. Dan dia tidak mengira Jackson berani melakukan itu.

"Foto yang tadi siang baru hyung posting di Ig!!!"

"Foto yang di tempat kerja hyung??"
Tanya Jooheon sembari mendudukan dirinya di sofa ruang tv.

"Iya yang itu"

"Itu teman hyung kyun"

"Teman mana yang berani memeluk orang yang sudah memiliki kekasih lalu hyung posting di Ig"
Ucap Changkyun kesal.
Berani sekali lelaki itu memeluk kekasihnya, kecuali kalau lelaki itu yang menyukai Jooheonnya itu pikirnya.

"Atau hyung tidak bilang padanya kalau hyung sudah punya kekasih. Sehingga dia berani memeluk hyung seperti itu??!!" Tukas Changkyun

"Kyun jebbal jangan berlebihan"
Jawab Jooheon yang merasa Changkyun terlalu berlebihan. Itu kan hanya Jackson pikirnya.

"Aku berlebihan??. Hyung yang berlebihan foto bersama lelaki lain hyung posting. Sedangkan hyung tidak pernah mau posting foto bersamaku. Dimana perasaan hyung jika jadi aku??!!"

"Kyun itu hanya teman hyung, oke"

"Aku tidak percaya!! Apa hubungannya dengan hyung??"

"Hyung sudah bilang itu hanya teman hyung Changkyun-ah, sudahlah jangan diperpanjang"

"Aku bukan memperpanjang. Aku hanya ingin tau siapa dia LEE JOOHEON"

"CHANGKYUN STOP, SUDAH CUKUP. HYUNG LELAH KAU TAU!!!"

"Hyung" ucap Changkyun terkejut.

"Hyung membentakku. Hanya karena dia hyung membentakku untuk pertama kalinya. Oke maafkan aku kalau mengganggu hyung. Sampai jumpa"

Setelah itu Changkyun melangkah keluar dari apartemen Jooheon. Jooheon yang melihat Changkyun pergi hanya dapat menghela nafas lelah.

"Aku membentaknya"
"Aku membentaknya"
"Aku membentaknya"
Tanya Jooheon pada dirinya sendiri.

"Breng**k mengapa aku harus membentaknya" ucap Jooheon sembari menjambak rambutnya sendiri.

"Jackson breng**k, kenapa juga dia memposting foto seperti itu. S*al"
Tukas Jooheon yang kemudian menendang sofa disamping tubuhnya hingga menjauh.

Di sisi lain...
Changkyun sedang duduk diroftop bangunan apartemen Jooheon.

"Hiks... hyung tega sekali membentakku"
"Apa salahku bila aku curiga"
"Salahnya, dia posting foto pertama kali dengan lelaki lain bukannya aku, dan fotonya juga sangatlah mesra"
"Breng**k"
"Aku benci hyung"
"Benci benci benci"
Tukasnya sembari menelungkupkan kepalanya pada kedua kakinya.

"Eommaaaaaaaaaaaaa Lee Jooheon jahat hiks" Teriaknya pada malam gelap.

Changkyun terus disana sambil menangis.

--

Sudang beberapa menit kepergian Changkyun, Jooheon pun mengkhawatirkannya.

"Shi* pergi kemana dia"

Jooheon pun menelephonenya, Namun ternyata terdengar nada dering di sofa yang ditendang Jooheon tadi.

"Breng**k"

Jooheon pun keluar dan menanyakan pada reseptionis apakah dia melihat Changkyun keluar.
Namun reseptionis mengatakan tidak melihat Changkyun keluar dari tadi.

Jooheon pun mondar mandir di depan gedung apartemen. Kemudian dia ingat Changkyun pernah pergi ke roftop beberapa hari yang lalu. Dia berpikir mungkin Changkyunnya berada disana. Dia pun melangkah masuk dan pergi ke roftop tersebut.

Sampainya di depan pintu roftop Jooheon mendengar suara isakan. Kemudian dia melangkah keluar dan melihat seseorang sedang menelungkupkan badannya yang bergetar dan terus terisak.

"Kyun"

Changkyun yang mendengar ada yang memanggilnya kemudian berbalik dan melihat Jooheon ada di depan pintu roftop.

"Im Changkyun" panggil Jooheon lega menemukannya, sembari melangkah menuju Changkyun.

"Stop. Stop. Hyung berhenti disana"
Sentak Changkyun sambil berdiri dari duduknya dan melangkah menjauhi Jooheon. Jarak mereka ada sekitar 8 meter.

"Kyun. Denger penjelasan hyung dulu oke" ucap Jooheon yang masih melangkah menuju Changkyun.

"AKU BILANG BERHENTI HYUNG"
Teriak Changkyun sembari menggunakan tangannya untuk memberi aba aba berhenti.

"Aku mengerti hyung sudah bosan bersamaku kan" ucap Changkyun dengan masih meneteskan air matanya.

"Hyung minta maaf tadi sudah membentakmu dan hyung bukannya sudah bosan padamu kyun" jawab Jooheon lembut sembari melangkah kembali ke depan.

"Kalau begitu mengapa hyung posting foto seperti itu"

"Itu bukan hyung yang mempostingnya. Itu teman hyung yang mempostingnya. Hyung berani bersumpah atas nama eomma hyung" jawabnya terus melangkah hingga tinggal berapa langkah lagi dari Changkyun.

Changkyun yang mendengar Jooheon bersumpah menutupi mulutnya menggunakan tangannya dan melangkah menghampiri Jooheon.
Changkyun percaya jika Jooheon hyung sudah bersumpah pasti itu kebenaran yang sesungguhnya.

Jooheon yang melihat Changkyun mendekatinya kemudian mendudukan dirinya dilantai roftop.

"Maafkan hyung Changkyun-ah. Hyung yang bersalah. Hyung sudah berani membentakmu"

Changkyun yang melihat Jooheon bersimpuh ikut bersimpuh didepan Jooheon dan kemudian memegang wajah lelah kekasihya itu.

"Ne ne. Maafkan kyun juga Hyung. Changkyun yang memperpanjang masalah ini hingga seperti ini"

"Tidak apa apa Changkyun-ah. Tapi satu hal yang harus kau ketahui juga. Teman hyung itu sudah mempunyai kekasih juga. Jadi hyung mohon jangan dimasalahkan lagi oke" ucap Jooheon sembari membawa Changkyun kedalam pelukannya.

"Mianhae hyung. Mianhae" jawab Changkyun yang menangis kembali, serta mengeratkan pelukannya.

"Maafkan hyung juga Im Changkyun" ucap Jooheon sembari mencium puncak kepala Changkyun.

"Saranghae Im Changkyun" bisiknya di telinga Changkyun.

Changkyun yang mendengar itu pun mendongak dan tersenyum lebar.

"Saranghae too hyung"
Kemudian Jooheon mencium kening Changkyun lama.

Tamat


See ya. Thank u udah mampir😍😍😍.

All About U ^Jookyun^ (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang