Wo de airen

No.7

Hai guys!!
Semoga suka sama ceritanya dan selamat membaca...
AWAS TYPO!!!
Sorry guys yang ini agak lama maklum lagi kurang pencerahan 😁

.
.
.

"Maaf maaf, oh ya kenapa kau kemari?" Jiyang menganti pertanyaannya.

"Aku hanya ingin mampir sekalian lewat." ujar Xiao Zhan.

---

"Bolehkah anak ini bersamaku?" ucap Jiyang berharap.

"Jika dia mau ge," balas Xiao Zhan, lalu menatap Zhaxi yang masih digandeng nya.

"Oh siapa namanya?" tanya Jiyang.

"Zhaxi." ucap Xiao Zhan.

"Hai Zhaxi, wah!! Kenapa kau bisa seimut ini?" ucap Jiyang terkagum kagum.

"Ge, apa Jili dan Bowen ge ada disini?" tanya Xiao Zhan.

"Ada mereka sedang didalam, ada apa?" Jiyang balik bertanya.

"Apakah gege lupa? Jika kita akan membuat pesta kecil." ujar Xiao Zhan.

"Wah!! Benarkah?" ucap Jiyang tak percaya.

"Iya, jadi ayo kita bicarakan itu." balas Xiao Zhan.

"Ge, aku dan A xi akan menunggu dimeja saja."

"Baiklah aku akan memanggil mereka dulu." ucap Jiyang yang dibalas anggukan Xiao Zhan.

Xiao Zhan mengajak Zhaxi untuk duduk disalah satu meja, karena sudah malam dan kafe akan tutup jadi tidak ada satupun pelanggan yang datang. Belum lama Xiao Zhan duduk, ponsel miliknya berbunyi.

Xiao Zhan merogoh saku untuk mengambil ponselnya, setelah melihat sang penelepon Xiao Zhan langsung mengangkatnya.

"Hallo ge, ada apa menelfon ku lagi?" ucap Xiao Zhan setelah tau yang menelponnya.

'Zhan apa kau sedang ada di kafe?' tanya orang itu.

"Ya, kenapa?"

'Aku akan kesana.' balas orang itu.

"Untuk apa ge?" tanya Xiao Zhan.

'Aku ingin bertemu dengan mu.'

"Tidak masuk akal ge."

'Apanya yang tidak masuk akal? Hanya ingin bertemu. Apa itu tidak boleh?'

"Bukannya tidak boleh, lagipula besok kita juga akan bertemu. Untuk apa gege harus ke kafe untuk bertemu denganku?"

Tanpa Xiao Zhan ketahui orang yang menelponnya sudah berada didepan kafe nya, orang itu ingin mengagetkan Xiao Zhan. Sebenarnya orang itu sudah berada di depan kafe sejak Xiao Zhan sampai dan berbicara dengan Jiyang.

Orang itu lalu masuk kedalam kafe tanpa diketahui Xiao Zhan dan berjalan mengendap-endap, bahkan Zhaxi tidak tau jika ada orang yang mendekati karena terlalu asik melihat papanya ber telfon.

"Hallo? Ge? Apa gege masih disana? Hallo?" Xiao Zhan terus memanggil sang penelepon namun tidak ada jawaban, saat akan memanggil lagi Xiao Zhan dibuat terkejut oleh orang yang diam diam mendekatinya tadi.

"Zhan!" Orang itu memanggil Xiao Zhan dengan keras, hingga membuat Xiao Zhan terkejut.

"Astaga!! Gege kau mengagetkan ku!" Xiao Zhan memegangi dadanya yang masih berdetak kencang karena terkejut.

"Maaf, kau tau wajahmu saat terkejut tadi sangat lucu." orang itu duduk didepan Xiao Zhan yang sedang memandangnya dengan tajam.

"Bukankah aku sudah minta maaf ? Jadi kenapa kau memandangku seperti itu." ucap orang itu dengan santai.