Sashi melirik jam dinding classic yang tertempel di dinding ruang tamu Taehyung. Sudah pukul 7 malam tapi Taehyung belum pulang. Sashi khawatir sekaligus kesal karena jam kerjanya menjadi tidak pasti seperti ini. Beberapa menit menunggu akhirnya terdengar suara mobil. Sashi berlarian keluar rumah dan mendapati ada anjing besar yang berjalan bersama Taehyung.
"Woaaa.... woaaa!!! Tae, Baby Alaskan Malamute dan Samoyed. Kau sungguh!!" Kata Sashi terkagum-kagum.
"Kau harus mengasuh mereka bertiga, pastikan mereka selalu sehat dan bersih Sashi, sekarang kau bisa pulang. Sudah aku panggilkan Taxi di depan, tapi sebelum pulang, aku memintamu untuk menyiapkan tempat tidur terpisah antara Samoyed dan Yeontan begitu juga baby malamute. Nama dari kedua anjing baru ini, kau yang harus memberikannya" kata Taehyung.
Sashi menyiapkan tempat tidur untuk kedua anjing baru itu lalu pulang. Diperjalanan ia berpikir, nama apakah yang cocok untuk kedua anjing itu.
"Agashi, kekasih anda sangat peduli pada anda" kata sang sopir taxi. Sashi kaget karena tiba-tiba sopir taxi tersebut bicara tentang pacar.
"Ahh bapak, dia bukan pacar saya" kata Sashi.
"Agashi, tuan Taehyung sering meminta saya untuk mengantarnya saat beliau sedang lelah. Saya tau betul sikap perhatian tuan Taehyung tersebut mencerminkan kepemilikan" kata sopir tersebut.
"Bapak, tampaknya anda salah menilai pak, kebetulan saja hobby kami sama jadi saya rasa dia nyaman dengan saya karena hobby itu" jawab Sashi masih mengelak.
"Yasudah Agashi jika tidak percaya. Di depan sudah rumah Agashi, semoga lancar" kata sopir tadi yang tidak ditanggapi oleh Sashi.
Sashi menghela napas, ia berjalan masuk ke dalam rumah sembari memikirkan apa yang dikatakan oleh sopir taxi tadi. Sashi masih tidak percaya bahwa Taehyung menyukainya, orang tua Jimin saja tidak bisa menerima Sashi sebagai calon menantu karena Sashi yatim piatu dan hanya dokter hewan yang penghasilannya tidak tetap.
"Sashi" teriakan Lyora membuat Sashi tertegun dan sadar akan pikirannya. Sashi pun tersenyum lebar ke arah seseorang yang memanggil namanya dengan semangat.
"Ada apa Lyo ?" Tanya Sashi.
"Ada reuni kampus besok malam, kamu pasti tidak tau bukan ? Ayolah datang Sashi temani aku" kata Lyora. Biasanya saat acara seperti ini, Sashi akan menolak datang, tapi Lyora sudah mulai merengek seperti anak kecil sehingga Sashi iba padanya, dan pada akhirnya memutuskan untuk mengiyakan ajakan Lyora.
"Terimakasih Sashi, apakah pekerjaanmu berjalan lancar hari ini ?" Tanya Lyora dengan suaranya yang tiba-tiba lembut.
"Pekerjaanku sungguh menyenangkan, dia bahkan menambah dua ekor anjing yang aku idamkan. Dia memang atasan yang sangat sempurna" kata Sashi.
"Ahh beruntung sekali kau mendapatkan atasan yang sangat baik. Aku sial, bahkan atasanku dahulu jauh dari kata baik. Lupakan! Sashi ayo tidur besok kau harus bugar dan jangan lupa kembali lebih awal. Terimakasih bekal mu" kata Lyora kemudian masuk ke dalam kamarnya.
Baru saja Sashi bersemangat ingin mandi tiba-tiba turun hujan deras yang membuat Sashi malas masuk bilik mandi karena udara pasti akan sangat dingin, tapi Sashi memaksakan diri dan mandi dengan air hangat. Pasalnya mandi air hangat dan air dingin sama saja. Mandi air dingin akan merasakan dinginnya lebih awal, namun saat menggunakan air hangat, saat kalian masih terguyur air rasanya akan hangat, coba rasakan saat kalian sudah selesai mandi dan dinginnya akan semakin terasa.
🐕🐕🐕🐕🐕
Sashi berangkat ke rumah Taehyung pagi sekali, ia tadi sempat memasak ayam kecap manis, jadi ia membungkuskan sedikit untuk atasannya yang sangat jarang makan masakan rumahan. Sashi berangkat dengan taxi karena Taehyung melarangnya berjalan kaki, selain rumahnya yang jauh, Taehyung juga tidak mau Sashi menjadi korban kejahatan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY MINE (KIM TAEHYUNG)
Fanfic"Aku mencintaimu, apakah aku masih punya kesempatan ?" -Kim Taehyung- "Aku akan tetap menunggumu Sashi, tidak mungkin perasaanku menggebu tapi semuanya sia-sia" -Kim Taehyung-