Seis;Complicated

894 80 5
                                    

Happy Reading🌙

.

.

.

.


"Hyung" Jimin memanggil Hobi yang sudah memasuki ruangan,merasa di panggil Hobi kembali mundur 2 langkah dan memunculkan kepalanya saja pada palang pintu "Ada apa jim?" Tanya nya.

Jimin menghampiri Hobi dan menariknya buru buru untuk memasuki ruangan yang dipenuhi oleh banyak buku.

"Kenapa?Kenapa?" Tanya nya panik karena bajunya ditarik oleh Jimin.

Setelah mereka berhenti di tengah ruangan,Jimin melepaskan tarikan nya pada baju Hobi.

"Kau ingin membaca buku juga?sejak kapan kau suka membaca?" Tanya Hobi

"Tidak hyung,aku hanya ingin bicara denganmu" Jawab Jimin

Mereka berdua melangkah menuju sofa hitam yang ada di sana,lalu mengambil duduk dengan posisi bersebelahan.

"Jadi ada apa?" Tanya Hobi sembari mengambil buku yang ada di meja,lalu membuka halaman tengah pada buku itu.

"Bagaimana pengiriman barang nya?kau melakukan pekerjaanmu dengan baik?" Tanya Jimin

"Tentu saja,jangan remehkan aku" Ujar Hobi

"Kau tahu soal gadis milik keluarga Changkyun?" Tanya Jimin dengan intonasi suara yang agak direndahkan,terdengar seperti berbisik namun Hobi masih bisa mendengarnya dengan jelas. Merasa tertarik dengan topik pembicaraan nya,Hobi menutup buku yang baru setengahnya ia baca dan diletakkan kembali di atas meja. Hobi menatap serius Jimin "Apa rencana yang sudah V buat?"

Jimin sedikit menghela nafasnya, "Ide yang ku usulkan,dia menggunakan itu" Hobi sedikit terkejut "Ide mu untuk memperkerjakan dia di mansion ini?dengan sekelompok pria brengsek seperti kita?" Tanya nya agak sedikit ragu dengan ide Jimin yang ternyata di jadikan sebuah rencana oleh V.

"Bukankah ide ku lebih baik daripada ide kalian semua?Apa kabar dengan ide Namjoon hyung?idenya bahkan menyuruh V bercinta saja dengan gadis itu" Ucap Jimin dengan sedikit nada kesal.

Hobi malah tertawa renyah, "Bukan begitu,maksudku apa gadis seperti dia akan betah disini? Aku takut dia malah membuat kita semua repot"

Jimin tersenyum penuh makna "Aku bahkan sudah mengenal gadis itu,dia bukan tipe gadis yang merepotkan menurutku,dia agak penurut tapi sedikit manja. Tapi kau tenang saja,dia tak akan merepotkan kita semua"

Hobi mengangguk paham "Baiklah,jika dia sampai merepotkan. Kau yang bertanggung jawab" Jimin menepuk pundak Hobi "Kau tenang saja,aku sudah punya rencana jika dia merepotkan kita"

🌙✨

Rosie sedang sibuk mengemasi hampir seluruh bajunya kedalam koper besar berwarna pink miliknya,dengan di ikuti Lisa yang terus merengek pada Rosie.

"Huuu Rosieee kumohon jangan pergi,kau tahu kan aku tidak bisa sendiri disini" Ucap Lisa yang terus mengekori Rosie yang sibuk mengemasi bajunya. "Lalice,aku tidak bisa menolak. Papa Jhon yang memintaku untuk pergi" Rosie memberhentikan kegiatan mengemas nya dan berbalik menghadap Lisa yang pipi nya sudah basah karena menangis.

Rosie mengusap pelan mata Lisa yang terus mengeluarkan air mata nya "Kumohon jangan menangis,Aku akan sering menghubungimu"

Lisa yang sudah lelah merengek dan menangis pun akhirnya memilih duduk di tepi kasur milik Rosie dan memperhatikan nya sibuk mengemasi barang.

"Tidak bisakah kau menolak nya Rosie?" Tanya Lisa dengan nada memohon nya. Rosie menoleh dan tersenyum pada Lisa,setelahnya ia menggeleng.

Lisa menghela nafasnya pasrah,memang benar. Perintah Papa Jhon tidak bisa di tolak,ucapan nya sama dengan perintah yang berarti perintah yang harus dituruti dan dilakukan.

MAFIA SIR. VICTORY [ Taelice ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang