Di suatu pagi yang cerah matahari pun sudah memunculkan wujudnya tanpa malu malu memancarkan sinarnya hingga masuk ke dalam kamar seorang perempuan cantik yang tertidur pulas di kamarnya
"astaga.. udah siang lo ini kak entar kamu terlambat sekolah baru juga seminggu kamu di sekolah baru ayoo cepat bangun"
"akhhh.... memang udah jam berapa si ma?""masi nanya lagi kamu ini, udah jam 7 ayoo bangun"
"ha! apa ma udah jam 7 kok mama ga bangunnin si dari tadi"
"kamu yang di bangunnin kaya kebo, cepet bangun mandi abis itu sarapan"
perempuan itu pun langsung bergegas ke kamar mandi
***
setelah 10 menit perempuan itu pun sudah memakai seragamnya dan momoles wajahnya sedikit saja rambut yang seperti biasa selalu di kucir kuda karna itu menambah kesan cantik ke dirinya dan di bajunya juga terdapat name tag yang bertuliskan "vadya" biasa di panggil nana, nana pun langsung bergegas keluar dari kamarnya"kak ini rotinya di makan dulu"
"ga sempat maa aku makan di jalan aja ya"
"ni bekalnya jangan lupa di bawa kak"
"hati-hati jangan kebuttan, mama juga nanti pulang kantor agak kemalemman kamu di rumah baik baik ya"
"iya maa mama juga hati hati ya loveyou ma"
nana pun langsung menyalim mamanya dan berlari menuju sepeda yang berada di depan rumahnya,nana terus mendayung sepedanya lebih cepat dari biasanya seperti motogp karna ia sudah telat 15 menit yang lalu"aduhh gerbangnya udah di tutup lagi"
"udah lah gapapa masuk aja lah kayanya"
TOK! TOK! TOK!
"kok ga ada yang buka si coba ah gue buka sendiri aja"
nana pun menyangga sepedanya dan berusaha untuk menarik gerbangnyaSKRTT SKRTT
melihat kanan-kiri entah ini keberuntungan atau kebetullan suasana di dalam nampaknya sepi
"yess sepi"
biasa pak mamad selalu menjaga pos satpamnya, ini malah pak mamad ngilang palingan lagi ngopi santuy di pagi hari mungkinnana pun berusaha masuk karna mendapati kesempatan emas,
"baguss udah telat mau main masuk aja"
astaga.. belum juga masuk udah di kagettin aja sama buk lasmi
"eh ibuu hehehe"
"apa kamu malah cengengessan sini kamu"
"aduh buk sakit bukk sakitttt buk" kuping nana pun mendapatkan tarikkan dari buk lasmi
"makannya kalo ga mau ngerasain sakit itu ga usah datang terlambat kamu ini murid baru masa sudah terlambat, sekarang kamu bersihkan toilet dan halaman belakang jangan masuk dulu sampe jam istirahat"
"tapi buk.."
"apa lagi bak buk bak buk mau dapat tambahhin lagi"
dengan berat hati pun nana langsung menuju toilet untuk bersih-bersih
"kring...kring..."
bel pun akhirnya berbunyi"alhamdulillah"
dengan segera nana pun meletak peralatan yang ia gunakan dan menuju ke kelasnyasetibanya di koridor..
"hai na...kenapa lo? terlambat" ucap dio, dio lah yang gencar mendekatinya selama dia masuk di sekolah barunya
"iya ni tadi gue bangunnya telat soalnya tadi malam gue baca cerita mana ceritanya belum abis lagi"
"mau gue anter sampe kelas ga"
"ngga ga usah kaya anak kecil aja"
"tapi muka lo kok lesu gitu si,senyum dong biar makin cantik"
"iya ni gue capek udah dulu ya daa"
nana pun segera berjalan melewati dio bukannya tak ingin mengobrol lebih lama tetapi ia capek karna tadi malam haruspulang malam-malam karna ia bekerja di toko bunga tanpa sepengetauan mamanya, baca cerita cuman alibinya saja agar orang orang tidak tau dia bekerja, kenapa dia bisa dapat pekerjaan? kan baru seminggu pindahnya ke jakarta, karna di jakarta dia memiliki paman yang bernama andi syukurnya ia menerima nana dan tidak memberitahu kepada mamanya bahwa dia berkerja di tokonya
KRING.. KRING..
akhirnya bel pulang sekolah pun berbunyi"abis ini lo mau kemana na?"
"pulang aja deh tar capek gue tadi malam pulang jam 10" yang tau ia bekerja hanya sahabat sahabatnya saja yang bernama tara, lofa, sifa
"masa pulang si na main dulu kerumah gue dulu yuk"saut sifa
"gue ga bisa fa lain kali aja ya"
"gimana kita jalan jalan aja kan lo baru tinggal disini"bujuk lofa
"besok aja gimana?"
"bener besok lo ya"
"iyaa.. iyaa dah ya gue pulang duluan"
nana pun keluar dari kelasnya dan menuju parkirran untuk mengambil sepedanya
hari ini sangat lah panas sehingga ia sangat kecapean, bentar lagi ia akan sampai di rumahnya karna sudah memasuki komplek
TINNN... BRUK
Aduhh arggg.... sakit" rintihhan nana yang sedang terjatuh
"woi gila lo?" ucap lelaki tersebut yang menggunakan helm fullface
sedangkan yang di sebut cuman cenga cengo melihat kanan kiri"woyy tuli!"
"ah apa yang lo bilang tadi!? tuli"
"iya lo tuli sama buta ngapain coba lo jalan di tengah jalan
memang ga ada jalan lagi?""lo yang bawa motornya ugallan-ugallan
bukannya minta maaf""dih gue minta maaf samalo? ogah, yang ada yang salah itu minta maaf"
"woi sini turun lo kalo ngomong itu depannya jangan cuman teriak-teriak aja banci"
lelaki tersebut pun langusng menyangga motornya dan menghapirinnya"aduh mampus ni gue betullan dateng lagi tu cowok"ucap nana dalam hati
"lo bilangin apa tadi ke gue coba ulangin lagi"
lelaki tersebut pun telah sampai di depannya"banciii"ucap nana dengan santainya
"berani banget lo ya ngomong itu ke gue"
"ya terus lo mau ngapain? berani sama cewek?"
cowok tersebut pun hanya tersenyum menyeringai"lo bilang gue mau ngapain?"
cowok tersebut pun maju semakin dekat1 langkah
2 langkah
"TOLONG!!! TOLONG !!! TOLONG!!" teriak nana
warga pun langsung beramai ramai berdatangan"ada apa ni mbak..mbak kenapa?"tanya salah satu warga
"ini mbak saya di tabrak sama cowok itu"ucap nana sambil
menunjuk cowok yang masi menggunakan helm fullfacenyacowok tersebut pun langsung membuka helmnya dan membela diri
"ngga pak bukan saya dia aja yang jalan meleng pak di tengah jalan""aduh..aduhh.. nggg ngga pak dia bohong dia naik keretanya ugallan-ugallan pak ni kaki saya patah kayanya pak"
"ganteng juga tu cowok kalo buka helm" ucap nana di dalam hatinya di saat saat seperti ini pun dia masi sempatnya memuji
"udah bawak aja ke kantor pos"ucap bapak-bapak yang berada disana
"ya tapi kan bukan saya yang salah pak"
"kamu ini udah salah ngeyel lagi udah pak seret aja anak ini"
"ya tapi bukan gue!!"
"apa kamu kok membentak kamu"
"udah pak hajar aja"
cowok tersebut pun langsung jadi bulan-bulannan warga.Yahhh kasian neoo
jangan lupa baca kelanjuttannya ya:)
THANKS YOU ALL

KAMU SEDANG MEMBACA
ARSENEO
AcakARSENEO AKBAR PUTRA kerap di sapa (NEO)remaja nakal,suka tawuran,suka bolos pelajaran,bahkan sering tidak pulang kerumah hanya karena malas melihat ayah dan ibu tirinya,Tapi semenjak adanya kehadiran wanita yang mirip dengan ibu kandungnya dia perla...