Hay pemuja senja,
Bolehkah aku menitipkan aksara ku sebagai wujud rasa,
ini tentang isi hati yang ingin dimengerti,
tentang bait bait yang hanya mampu membisu,
ketika mata ku menatap mu,
sejenak waktu ini berhenti,
seolah retina mu menghipnotis dunia ku,
Hay pemuja senja,
sesekali ingin ku bersuara,
tentang pertemuan kita yang singkat layak nya senja,
yaa.. meskipun singkat tapi kamu mampu membius ku dengan senyuman mu,
mengubah hari ku menjadi jingga walau tak ku lihat langsung paras sang rona,
mengubah hati yang sunyi menjadi berisi,
mengubah malam yang kelam menjadi malam yang penuh bintang,
Hay pemuja senja,
apakah ini dampak rona yang kau beri setiap sorenya,.
Jika benar.. kau telah membuat ku gila, atau bukan,
bukan gila,.. kau... Berhasil membuat ku jatuh cinta.Sajak SenjaKopi