Prolog

633 42 0
                                    

Budayakan Vote Sebelum Membaca

Happy Reading!!

***

Gadis berumur 10 tahun itu berjalan terseok-seok, entah akan pergi kemana. Sejak kedua orangtuanya meninggalkan dia karena kecelakaan pesawat ketika hendak pergi ke luar kota, gadis bernama Sakura itu tinggal sendiri.

Nasib buruk kembali menghampirinya, rumahnya disita, Sakura yang masih kecil bingung bukan kepalang, dia tidak tahu apakah ia masih memiliki keluarga atau tidak.

Sakura menjadi gelandangan di pinggiran kota, beberapa hari tak makan, tapi Sakura masih berusaha menahan rasa laparnya. Sampai ada seseorang yang mendatanginya di suatu sore.

"Namamu siapa gadis manis?"

"Haruno.. Sakura."

"Mm.. dimana orangtuamu??"

"Sudah tidak ada."

Wanita bersurai hitam itu sedikit terkejut. kemudian ia menepuk pundak kecil Sakura.

"Baiklah, aku akan mengadopsimu."

Wajah Sakura terkejut, pipinya merah merona begitu menggemaskan, apalagi rambut merah mudanya.

"Perkenalkan, aku Uchiha Mikoto. Mulai sekarang aku adalah ibumu."

"Okaa-San.."

Sakura kembali berseri-seri, akhirnya ia dibawa menggunakan mobil ke Mansion Uchiha yang begitu mewah.

Sakura sudah menjelma menjadi gadis yang begitu cantik sehabis membersihkan dirinya, Mikoto mengenalkannya pada seorang laki-laki yang akan menjadi kakak tirinya.

"Sakura-Chan, dia adalah kakakmu, Uchiha Sasuke."

Sakura tersenyum lebar dan menjabat tangan lelaki itu dengan senang sekali.

"Namaku Haruno Sakura, salam kenal, kakak."

Sasuke yang saat itu berumur 11 tahun menyunggingkan senyum pada adik tirinya itu.

Setelah berkenalan dengan semua orang yang ada di rumah itu, Respon yang Sakura dapatkan sangat baik.

***

Di umurnya yang ke 12 tahun, Sakura selalu membantu pekerjaan seluruh penghuni mansion itu, tapi ia masih menggunakan nama 'Haruno' bukan 'Uchiha'.

"Sakura, Bulan depan kau mulai bersekolah di Junior Highschool loh."

"Ya! Sudah aku persiapkan barang-barang yang dibutuhkan."

"Kau senang sekali."

Sasuke nimbrung, Lelaki itu juga akan masuk Junior Highschool, sama seperti Sakura, tapi bedanya Sasuke jauh lebih tenang ketimbang adik tirinya tersebut.

"Ya, aku tak sabar sekali bisa jadi anak remaja."

"Kau belum remaja."

"Heee sudah kak!"

"Kau masih gadis polos tahu!"

"Kenapa memang kalau aku masih polos?"

"Hmmm, bagaimana ya? Kau akan tahu saat kita masuk sekolah nanti."

Sasuke menggantungkan kata-katanya kemudian berlari keluar ruangan keluarga itu, menyisakan Sakura yang menaikkan alis bingung.

Tidak, tak usah pikirkan hal itu, Sakura sangat bahagia berada di keluarga ini, walau keluarga aslinya sudah tidak ada, tapi dia menemukan keluarga baru yang lebih bahagia dan ramai. Keluarga Uchiha.





TbC~




Yaak, ini cerita baru aku gais, aku target cerita ini cuma 10 BAB, tapi tenang, masih ada 10 BAB lagi yang blm klean baca. Wkwkwk

Yah pokoknya, JAN LUPA VOTE!!!!

BABAY😍😍

I Hate YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang