Happy Reading!
Warn! Banyak foto!
••••••
Dira mengambil segelas air putih untuk Yeonjun lalu kembali ke kamarnya, ia melihat Yeonjun sedang memainkan ponselnya. Dira sedikit kesal melihat itu, ia langsung merebut paksa ponsel Yeonjun
"No handphone for today! Choi Yeonjun!" Ucap Dira sambil memegang ponselnya, setelah itu ponsel Yeonjun di masukan ke dalam Tas sekolah Dira
"Yahh kok gitu sih, jahat banget... Bosen dong" rengek Yeonjun
"Bodo amat" Jawab Dira, Dira melirik Yeonjun yang mengerucutkan bibirnya lalu melipat kedua tangannya, Dira terkekeh karna ia bingun sejak kapan Yeonjun menjadi anak bayi seperti ini?
Tin tin!
"Gua pergi dulu ya... Beomgyu udah Dateng, lu baik baik disini. Inter kamar gw jangan berantakan loh, nanti ada bunda yang ngerawat elu, ntar gw bilangin bokap lu Jun" Yeonjun mengangguk lalu Dira mengusak rambut biru Yeonjun
Yeonjun tersenyum sangat lebar saat Dira mengusak rambut nya, Yeonjun melihat punggung Dira yang menghilang di telan pintu tapi Yeonjun dapat mendengar bahwa di depan pintu Dira sedang berbicara dengan bundanya
"Bunda di dalem ada Yeonjun lagi sakit, semalem dia ketiduran disini karna hujan. Dia sakit, sebenernya Dira gak tega mau ninggalin tapi ya gimana lagi"
"Udah kamu tenang aja, Yeonjun sama bunda disini"
"Kalo gitu Dira pergi dulu ya Bun"
"Iya"
Detik itu juga pintu kamar Dira kembali terbuka tapi kali ini bukan Dira yang masuk melainkan bundanya
"Yeonjun sakit apa hm? Kemarin hujan hujanan ya?"
"Hehe" Yeonjun hanya terkekeh lalu menunduk
"Bunda bikinin bubur ya sayang" Yeonjun mengangguk lalu setelah itu bunda Dira pergi dari kamar, Yeonjun hanya menonton TV di kamar Dira karna ia juga tak ada ponsel. Yeonjun merasa bersyukur karna ia sakit saat berada di rumah Dira jika saja ia sakit saat di rumahnya ia akan dirawat oleh para pelayan suruhan Ayahnya, Ayahnya terlalu sibuk pada kerjaannya
Sekitar 15 menit Bunda Dira kembali masuk ke dalam kamar Dira dan melihat Yeonjun sedang termenung disana
"Loh kok bengong? Sini makan, umm Bunda suapin ya?" Yeonjun mengangguk dengan mata berlinang air mata, ia berusaha mati Matian agar tak menangis
"Kamu itu ganteng loh Jun, kamu gak suka sama Dira apa?" Tanya Bunda Dira tiba tiba, Yeonjun membulatkan matanya dengan pipi yang menggembung karna berisi makanan
"Ah itu ya hehe, Yeonjun belum tau hehe" Ucap Yeonjun sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, tentu Yeonjun berbohon karna ia tau betul bahwa ia telah jatuh cinta pada gadis garang dan pemarah itu.
"Cepet sehat ya sayang, kamu harus sekolah" Bundanya Dira mengelus pipi Yeonjun lembut, mata Yeonjun berhasil memanas dan berlinang air mata, Bunda Dira yang menyadari bahwa Yeonjun menahan tangisnya pun mengerutkan kening heran
KAMU SEDANG MEMBACA
'ALONE' - "CHOI YEONJUN"
Fanfiction"Lo kenapa nangis?" "bukan urusan Lo" "urusan Lo urusan gua juga, lu kenapa nangis?" "eh?"