Genre: Romance & School
Status: Tamat
Note: Masing-masing bab memiliki 3k kata!
Judul Sebelumnya: Aku Gak Pengen Bahagia/Kau Pantas Bahagia
✎♡✎
Merasa kesepian karena dijauhi tanpa alasan oleh Delvin yang merupakan sahabat masa kecilnya, Renita be...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✎♡✎
Renita yang semulanya hanya siswi biasa dengan kehidupan sekolah yang biasa, sekarang sedang berbahagia dengan teman-temannya karena kelulusannya dengan nilai memuaskan. Sudah 3 tahun berlalu dan kini peran Renita sebagai siswi akan berakhir, bulan Mei merupakan bulan kelulusan Renita dan teman-temannya setelah melalui banyak ujian yang menantang.
"YEAY!" Semua siswa berteriak bahagia sambil melemparkan topi sekolah mereka ke udara.
Suasana perayaan kelulusan berjalan menyenangkan diiringi oleh lagu-lagu penyemangat, kenangan manis muncul tanpa diduga. Renita juga menikmati momen langka yang hanya terjadi sekali seumur hidup itu, dia tersenyum bersama para sahabatnya. Jika sebelumnya dia selalu sendirian, kini dia dikelilingi oleh tawa dan keceriaan sahabat-sahabatnya. Sungguh kenangan yang manis, seandainya waktu bisa dihentikan.
Itulah yang diinginkan Renita, Delvin dan sahabat-sahabatnya juga berbahagia. Mereka saling menyemprotkan siraman tanaman berbentuk selang milik sekolah, mereka terlihat seperti pesta air. Mereka tak peduli dengan pakaian mereka yang basah, seragam mereka tidak akan dipakai lagi karena mereka sudah lulus. Detik ini juga, mereka fokus menikmati acara kelulusan yang luar biasa menyenangkan seperti pesta besar-besaran.
"REN! GUE SENANG BANGET LOH!" teriak Geisha yang terus menari heboh mengiringi lagu.
"IYA! AKU JUGA!" balas Renita.
"SERU BANGET, YA!?" Sahut Karin yang sangat menikmati pesta terakhirnya di sekolah.
"AKU JADI NGGAK MAU PULANG!" Raisa ikut berteriak girang tanpa ragu.
"SELAMAT JALAN KAWAN! JANGAN LUPAIN KAMI!" teriak Rehan dengan toa kecil yang dibelinya sebelum hari kelulusan tiba.
Delvin membunyikan terompet yang sering dipakai saat pesta tahun baru, suasananya semakin meriah sampai mereka tidak sadar jika sudah menjelang tengah hari. Mereka melompat-lompat kegirangan, lagu terus dimainkan tanpa henti. Sebagian guru di sekolah, ikut berpatisipasi dalam pesta. Tidak ada yang bisa menghentikan kemeriahannya, karena itu akan menjadi kenangan terakhir mereka dengan diiringi lagu perpisahan berjudul Sampai Jumpa.
Hei, sampai jumpa di lain hari Untuk kita bertemu lagi Kurelakan dirimu pergi Meskipun ku tak siap untuk merindu Kuharap terbaik untukmu!
✎♡✎
Menjelang sore, pesta kelulusan berakhir melelahkan. Rasa puas para murid akan terbawa sampai ke rumah masing-masing, mereka pulang dengan kondisi baju yang tidak beraturan. Begitu juga dengan Renita dan sahabat-sahabatnya, mereka berjalan bareng menuju gerbang sekolah dengan hati puas dengan pesta kelulusan. Tapi rasanya masih belum puas, Geisha merasa lapar dan ingin mengajak teman-temannya nongkrong.
"Guys! Mau nongkrong di kafe kota nggak? Kita makan-makan dulu di sana, gue lapar banget gara-gara terlalu bersemangat tadi," ajak Geisha yang sudah sangat akrab dengan tiga sahabat Renita.