Selamat Membaca, Moga Suka.
Pernah kah kau melihatku? Percayalah aku selalu memperhatikanmu, aku berharap bisa melihat senyummu, meskipun hanya tersenyum samar.
Algazain Adipta.
Kali ini Alga sedang bermain Bola Basket, dia mewakili Sma nya untuk pertandingan Basket antar Sekolah.
Hari ini panas, tapi tak mengurangi semangat Alga untuk memasukan Bola sebanyak-banyaknya ke ring.
Masalah Basket, Alga jago, jadi tidak perlu diragukan lagi, Ya dia pasti menang, atau mungkin tidak. Karna kali ini nasib sial menimpanya.
Dia jatuh!
Shitt!
Alga merasakan kakinya susah digerakan, sakit, ngilu, Alga sudah menebak dia pasti keseleo, yah baru saja dia ingin mencetak kemenangan, tapi kakinya? Sungguh tak bisa diajak kompromi, mungkin karna Alga terlalu bersemangat.
Aldy yang melihat hal itu langsung menghampiri Alga, dia memasang raut wajah khawatir, kakinya mengambil langkah lebar, agar cepat sampai ditempat sahabatnya terjatuh.
"Lo kenapa sih Ga? Kok bisa jatuh! Makanya kalo mau maen tuh pemanasan dulu, sekarang yang susah siapa? Gue juga yang susah harus gendong lo!" omel Aldy. Padahal lelaki masih sedang berjalan mendekatinya, tapi masih sama ngomel-ngomel dijalan, Cerewet memang.
"Yang minta Lo, gendong siapa? Gue bisa jalan sendiri, Lo papah aja hehe bantuin dong Al, sakit nihh," rengek Alga. Alga, dan Aldy sudah berteman lama, karna itu dia sangat dekat dengan Aldy bahkan, dengan Aldy, Alga sering menujukan sifat aslinya, ya ini manja.
"Hilih! Makanya kalo gue ngomong tuh dengerin! Sekarang enakan keseleo?! Gue malah doain patah tadi!" celetuk Aldy. Alga membulatkan matanya, tega sekali sahabatnya ini, doa yang buruk menurut Alga.
"Jahat bat sih doa lo, Lo tau gak kadang-kadang, doa gak gak bener itu berbalik ke orang yang doain, mampus Loo!" tangkas Alga. Aldy hanya mengedikan bahunya acuh, lagian doa nya kan tidak benar hanya bercanda.
"Serah lo deh, debat sama lo gabakal menang, lo kan mau menang sendiri aja. Udah sini cepetan gue anterin ke Uks." Aldy membantu Alga agar bangun dari duduknya, dia memapah Alga menuju Uks.
Diperjalan tak banyak yang meneriaki Alga, ya kebanyakan cewek, mereka khawatir dengan Alga. Alga? Dia biasa saja, semuanya tidak berarti untuk Alga.
Alga juga heran? Jelas-jelas banyak gadis yang mau dengannya, tapi dia justru tertarik dengan gadis berhati batu, tidak-tidak dia tidak berhati batu, hanya saja gadis itu pendiam.
Dia Reina, gadis dengan paras cantik, namun memiliki sifat dingin, bahkan tak tersentuh, tapi hal itulah yang membuat Alga penasaran akan sosok gadis itu.
Sudah berulang kali Alga mencoba mendekati Reina, tapi gadis itu justru tak meliriknya sama sekali, apakah dia punya pacar yang lebih tampan dari Alga? Ah, Alga rasa tidak mungkin ada yang menandingi ketampannya. Kecuali Aldy, yah Aldy lebih tampan sedikit dari Alga, karna itu Aldy di sebut most wanted Sma Anesta.
"Lo beruntung Ga, yang jaga Uks hari ini Rei, hem semangat, jangan putus asa katanya suka," bisik Aldy lirih bahkan Alga mendengarnya samar. Alga yang mendengar samar bisikan Aldy tampak melirik ke arah dalam Uks benar, disana ada Reina.
KAMU SEDANG MEMBACA
REGA
Teen Fiction- Ketika Lukamu Adalah Sedih Ku- Reina itu dingin, Reina itu tak tersentuh, Reina itu pendiam, entahlah Alga tak mengerti mengapa Reina bisa menjadi seperti itu. Dimata Reina terdapat banyak teka-teki yang harus Alga pecahkan, namun tidak semudah it...
