“Tidak"
“a Yuan dengarkan Gege , cepat kembali ke kediaman mu"
“Baiklah baiklah aku akan kediaman ku”
A Yuan pun pergi sebelum pergi dia berucap di hadapan Wang Lee yang sedang terjatuh di tanah
“ cihh sampah" ucap Wei Yuan lalu berlalu pergi meninggalkan kerumunan orang
Karena akan bosan jika kembali ke paviliun a Yuan memutuskan untuk pergi ke tempat latihan para prajurit
A Yuan melihat para prajurit berlatih pedang dan panah sangat seru namun banyak teknik yang salah dalam menggunakan pedang dan panah jika mereka di Medan perang pasti mereka sudah mati terbunuh
A Yuan pun menghampiri para prajurit dan jendral yang sedang latihan mereka yang melihat a Yuan berjalan ke arah mereka sontak membungkuk kan badannya. a Yuan hanya mengangguk singkat
“Salam Pangarengan, ada gerangan apa pangeran kedua ke tempat latihan para prajurit" tanya jendral Feng
Jendral Feng merupakan jendral termuda usianya masih 20 tahun tapi bakat militer nya sangat hebat jadi diya di angkat menjadi jendral 3 tahun yang lalu saat usianya masih 17 tahun
“aku hanya lewat,dan merasa bosan jadi aku ingin bermain di sini"
“ tapi ini tempat bukan untuk bermain pangeran tapi untuk latihan"
“ aku tau aku tau , kau cerewet sekali jendral Feng" sambil mengibas ngibaska lengan bajunya
“ Pangean saya tidak cerewet saya hanya memberi tahu sajah"
“ Iyah Iyah jendral apa kamu mau main dengan ku"
“ main apa pangeran"
“ tentu sajah bermain pedang masa berdandan" ucap a Yuan sambil berpose goyang
Para prajurit hanya menahan tawa akibat kelakuan pangeran kedua yang menurut mereka sangat lucu
“maaf pangeran tapi saya tidak ingin pangeran terluka" ucap jendral Feng menolak secara halus
“kau meremehkan kekuatan ku, baik mari kita bertarung tidak ada penolakan" timpal a Yuan
Jendral Feng hanya pasrah dan mengangguk setuju dan mulai bersiap bertarung
jenderal Feng yang dikenal sebagai dewa perang melawan a Yuan
Banyak orang yang menonton termasuk kaisar yang awalnya ingin berjalan² tak di sangka ternyata saat melewati tempat latihan para prajurit ia melihat putranya sedang bertarung melawan jenderal besarKarena penasaran jadi kaisar ikut menonton
“ayahanda sedang apa disini?" Tanya putra mahkota melihat sekeliling ternyata banyak orang
“lihatlah adik mu itu sedang menantang jendral Feng"
“APA” putra mahkota berteriak kencang dan melihat adikya berada di tengah lapangan sedang menantang jendral Feng
“ouh astaga, ayahanda tolong cepat hentikan kalau a Yuan terluka bagai mana?" Tanya putra mahkota cemas
“kau tau adik mu itu keras kepala,meskipun di hentikan dia akan tetap bertarung" jawab kaisar santai
“ahhhhhh aku lupa dia keras kepala" ucap putra mahkota prustasi
Di tengah lapang dua orang pemuda yang berbeda usia sedang saling memandang
“jendral aku akan mengalahkan Mu hari ini"
“ kita lihat siapa yang menang pangeran”
“wahh aku makin bersemangat, ayo kita mulai”
KAMU SEDANG MEMBACA
[Bl]Transmigrasi pangeran lotus
Fantasy(bukan novel ) Wei Yuan tidak bisa membayangkan dirinya ber Transmigrasi ke dunia yang di dalamnya tidak memiliki skate melainkan kekaisaran Wei Yuan dulunya merupakan jenius paling hebat dan di takuti di dunia sebelumnya. di usia 14 th dirinya sud...