"Eee bibi aku inggin menceritakan sesuatu".................. 30 menit kemudian~
"Oohh jadi seperti itu, jadi kamu tidak tahu kamu dimana dan di mana asal tempat tinggal mu,ahh kasihan sekali, sebaiknya kamu diam disini~ disini juga sanggat sepi.. womin juga sendirian,dia juga inggin mempunyai adik.Kalau begitu kamu bisa menjadi adik womin untuk sementara.. jika tidak kamu juga bisa menikah dengan womin"
"Ahh benarkah bibi? Aa aku sanggat senang.. apakah boleh aku menjadi adik womin?" Ibu?
"Ahh tentu saja yuna, kamu sanggat cocok dengan womin" (padahal ibu womin inggin menjadikan yuna sebagai menantunya) "hah yuna" kamu akan segara jatuh cinta kepada womin anakku, aku akan membuat rencana agar kalian saling mencintai" -ucap ibu womin dalam hati-
"Yuna sangat senang,yuna sudah memiliki kamar sendiri, Yuna menuju ke kamar womin,untuk mengatakan dia akan diam disini selamanya dan menjadi adik womin"
"Wominn wominn~~ ehh haruskah aku memanggil womin dengan sebutan 오빠?/Oppa?, ahah tentu saja~ dia sekarang adalah kakak ku kan"
"Yuna membuka pintu kamar womin,yuna terkejut,karena womin baru saja selesai mandi dan womin tidak mengenakan pakaiannya..hanya menggunakan handuk di bagian pinggangnya saja"
"Yuna berteriak, womin juga ikut berteriak"
"Yuna membalikan pandangannya ke belakang dan yuna mengatakan" "yakk wominnn dadamu sanggat uwu🤩ㅋㅋ"
"Hey yuna! kenapa kamu masuk kamarku tidak mengetuk pintu terlebih dahulu-, dasar anak ini"
"Apa? Anak? Ahhh jangan bahas itu~. Hey womin aku akan diam disini selamanya~ dan aku akan menjadi adikmu,bukankah itu menyenangkan? Ahiya aku akan memanggilmu dengan sebutan womin 오빠~ ㅋㅋ"
"Hah terserah kamu saja, (kenapa ibu sanggat baik hari ini? Apa kepala ayah dan ibuku habis benturan? Ahh )_ucap womin dalam hati_
"Yuna kembali ke kamarnya dan menikmati kamar barunya yang indah seperti kamar istana tuan putri"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ahh rumah ini sanggat besar~ aku sangat senang berada disini"
"Womin tiba-tiba memanggil yuna"
"Yunaaa! Yuna Tolong aku untuk mengangkat mejaa ini,cepat kesini"
"Iyaa aku aku akan segera kesana!, hah dasar kucing(womin)ini baru saja aku inggin bersantay"
"Iya kenapa oppa?"
"Bantu aku mengangkat meja ini,pindahkan ke sebelah kiri y"
"Iya"
"Yuna dan womin mengangkat mejanya dan memindahkan ke sebelah kiri tembok..tiba tiba sewaktu yuna meletakan mejanya ke lantai tiba-tiba kaki Yuna terjepit meja yang lumayan berat"
"Aaahh sakit😖,oppaa bantu Yuna..,sakit"
"Yunaa kakai mu tidak apa-apa? Hah dasar anak ini memang ceroboh, sebelum menaruh lihat dulu ke lantai.Ayo cepat naik ke punggung ku"