marriage life

part 20

•20

hari ini hani sudah di izinkan untuk pulang dan berisitahar dirumah nya saja oleh dokter yang merawat nya,

dengan hati-hati heechul membantu mendorong kursi roda yang digunakan hani karna dokter tidak menyarankan dia banyak berjalan untuk sekarang ini.

"oppa..,aku bisa melakukannya sendiri"

"aniyaa,heeyeon aku tidak akan membiarkan mu melakakukan apa pun sendiri lagi!"

"tapi oppa aku bisa melakukannya,lagian kursi roda ini automatic,sejujurnya kau tidak perlu berlagak mendorong ku dari belakang "

"YAA!!,KIM HEEYEON  KENAPA TIDAK DARI TADI KAU BILANG!!"

sejujurnya heechul memang sama sekali tidak mengetahui bahwa kursi rodanya adalah automatic ,sekarang dia merasa sangat bodoh berusaha terlihat romantis mendorongnya..

"hahahaha miaan,aku lupa memberi tahu mu tadi oppa,kau terlalu sibuk mengkhawatirkan ku sehingga aku lupa"

heechul dan hani memasuki rumah mereka dan langsung di sambut oleh kedatangan ibu dan kakak heechul yang mengkhawatirkan hani

"omooo!!, heeyeoonah~ gwenchana???" tanya ibu heechul yang langsung berlari mendekat keearah kursi roda hani

"kim heechul liat hasil kelalaian mu ini!" ucap kakak heechul yang kesel dan menokok kepala adik nya itu

"NOOONA!!" heechul berteriak memberi respon terhadap kakak nyaa

"YAA KIM HEECHUL PABOYA!"
kali ini ibu heechul ikut menokok kepala nyaa

"OMMA!!"

"omoonim,eonni gwenchanayoo~,jangan salahkan oppa,ini salahku juga yang berlarian tanpa mengingat aku sedang hamil,mianhee..."

hani berusaha menenangkan ibu dan kakak beradik ini yang sepertinya bersiap memulai keribuatan besar jika tidak segera dia hentikan.

"aiiish ,sudahla lebih baik kau membawanya kekamar chullie dia perlu istirahat"  ucap ibu heechul

"dari tadi juga rencana ku begitu!,kalian saja yang menggangu rencana ku tadi dan memarahi ku!!"

"Yaa!!Yaa!! Kim heechul!!!" kesel kakak heechul padanya

heechul segera berjalan dan kembali berlagak mendorong kursi roda hani  di depan ibu dan kakak nyaa

"oppa.." hani berusaha memanggil heechul dan mengingkatkan bahwasanyya dia perlu mendorongnya

"hmm,wae?"

"oppa.. apa kau lupa?"

"anii"

"lalu apa yang sedang kau lakukan?"

heechul sedikit menunduk dann membisikan sesuatu di telinga hanii

"Ssst..,diamla aku hanya tidak mau mereka memarahi ku dan mengira aku tidak perduli"
ucap heechul sambil berpura-pura melanjutkan mendorong kursi roda hani menuju kamar mereka

hani tersenyum mendengar jawaban suami nya itu,

heechul berjalan ke depan kursi roda hani dan bersiap menggendongnyaa