Happy Reading Chingu ♡
●
●
●
●
●
✿✿✿
Seperti yang sudah ditunggu tunggu, pada saat lonceng istirahat berbunyi dan pak Jinhwan keluar kelas, Jihoon langsung bergegas menghadang Hyebi yang kelihatannya hendak beranjak.
"Hei, mau kemana kau?" hadangnya dengan duduk di meja Hyebi agar gadis itu tidak bisa kemana mana.
"Toilet, mau ikut? Balas gadis itu datar
"Ya! Tentu saja tidak! Kenapa kau mengabaikanku? Kita kan kenal, kenapa kau pura - pura tidak mengenalku? Kau ini anak yang sombong ya ternyata" Oceh Jihoon
"Apa kau selalu banyak bicara begini kepada orang yang baru kau kenal? Apa aku harus memberikan alasan?"
"Tentu!"
"Hhhhh..., Tadi sedang ada guru. Sekarang bisakah aku lewat?" Balas Hyebi masih dengan wajah datar
"Jihoon-ah, bisakah kau minggir? Kau tidak liat Hyebi mau keluar, kau menghalangi jalan"
"Ya, pabo! Dia bisa saja keluar lewat mejamu tapi kau juga menghalangi jalannya Lee Chaeyeon!"
"Ah, ne, mian Hyebi-ya hehe. Ayo ketoilet, aku juga ingin kesana" Ajak Chaeyeon sambil menggandeng tangan Hyebi keluar kelas.
Tanpa tiga orang tersebut sadari, satu diantara mereka (Junkyu) sedang kebingungan, percakapan antara Jihoon dan Hyebi yang sepertinya bukan pertama kalinya, 'dimana mereka bertemu? Kapan? Bagaimana bisa?' memenuhi otak Woojin.
✿✿✿
Istirahat pertama di sekolah baru, terlihat Hyebi duduk dipinggir lapangan bersama Chaeyeon dan juga Yena, setelah makan siang tadi mereka memutuskan untuk duduk disana dan bercerita banyak hal, diluar dugaan ternyata mereka dapat akrab dengan cepat.
Choi Yena yang ternyata punya saudara kembar bernama Choi Hyunsuk (Rasanya Hyebi pernah dengar nama itu entah dimana) selalu berbicara riang membuat aura sekitar menjadi positif dan ceria.
Hari pertama Hyebi di sekolah baru ternyata tidak seburuk yang diperkirakannya tadi pagi, setelah melihat Park Jihoon tentunya.
Jujur anak laki-laki itu sangat berisik, membuat Hyebi pusing mendengarkan ocehannya.
✿✿✿
Dilain tempat terlihat Junkyu, Jihoon, Hyunsuk, dan Yoshi sedang berada di rooftop sambil menikmati minuman kaleng yang dibeli dari mesin minuman.
Kecuali Hyunsuk, dia sedang tidur di atas kursi panjang yang disediakan disana, bukan sengaja disediakan untuk tidur tentunya. Seperti biasa sepertinya ia bergadang menonton pertandingan sepak bola semalam.
Junkyu sendiri sedang berdiri diujung rooftop sambil menikmati pemandangan sekolah dari atas, lebih tepatnya mengamati seseorang dibawah sana.
"Apa yang kau lihat?" Junkyu sedikit tersentak dan cepat mengalihkan pandangan saat Jihoon tiba-tiba sudah ada disebelahnya.
"Hoon, apa kau dengan anak baru itu saling kenal?" Tanya Junkyu
"Siapa? Hyebi?" Tanya Jihoon dibalas dengan Junkyu yang terlihat memutar bola matanya 'menurutmu siapa lagi anak baru lain selain Hyebi' batinnya
"Lumayan, aku bertemu dengannya kemarin sore di taman komplek. Kau tau? Dia tinggal disamping rumahku!!" lanjut Jihoon lg penuh semangat.
"Hah?? Disamping rumahmu?" Junkyu terkejut bukan main.
'Disamping rumah jihoon berarti disamping rumahku! Rumah diantara rumahku dan jihoon. Bagaimana bisa? Kurang dari sebulan yang lalu rumah itu dijual karena Noa dan keluarganya pindah kejepang, dan yang tinggal disana sekarang adalah Hyebi?? Dunia sesempit ini ternyata' Batin Junkyu.
Terlihat dibawah sana seorang gadis yang pagi tadi ditemuinya, ia sedang berjalan di pinggiran lapangan dengan surai hitamnya yang lagi-lagi terbang terurai tertiup angin, dilihatnya sesekali gadis itu tersenyum, sungguh manis, pandangannya seakan tidak bisa lepas dari gadis itu.
"Hoon.."
"Apa kau percaya cinta pada pandangan pertama?"
✿✿✿
●
●
●
●
●See ya 👋🏽
Next??
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴍᴏʀᴇ ᴛʜᴀɴ ғʀɪᴇɴᴅs || 𝙿𝙰𝚁𝙺 𝙹𝙸𝙷𝙾𝙾𝙽 𝙾𝚁 𝙺𝙸𝙼 𝙹𝚄𝙽𝙺𝚈𝚄?
Fanfiction𝙴𝚗𝚝𝚊𝚑 𝚔𝚊𝚞 𝚊𝚝𝚊𝚞 𝚊𝚔𝚞, 𝚊𝚝𝚊𝚞 𝚜𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚊𝚝𝚞 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚘𝚍𝚘𝚑 𝙺𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝚊𝚔𝚞 𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚒𝚗𝚐𝚐𝚊𝚕𝚔𝚊𝚗𝚖𝚞, 𝚝𝚊𝚙𝚒 𝚊𝚔𝚞 𝚓𝚞𝚐𝚊 𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚑𝚊𝚖𝚙𝚒𝚛𝚒𝚖𝚞 𝙰𝚔...