Saat dafa berjalan menuju ruang kepala sekolah banyak sekali yg melihatnya dengan mata berbinarBusett sapa tu orang
Emess amat
Imutt anjirr
Adek gw tu
Aaa pipinya
Pen ku karungi
Dll
Pada Saat dafa berjalan pipi bakpaunya bergerak ke atas dan ke bawah yg membuat seluruh orang yg melihatnya gemesssss
"ihh baby capek, mana sih ruang kepala sekolahnya huh"ujar dafa sambil memanyungkan bibirnya
"baby tanya orang deh"ujar dafa sambil mengahampiri segerombolan siswa yg berpenampillan bad
"hm permisi kak"ujar dafa dengan suara imutnya, mereka semua melihat dafa dengan tatapn yg berbeda beda
"iya knp??"tanya seorang remaja yg memakai tindik di telinga kirinya (vian)
"baby mau tanya, ruang kepala sekolah di mana ya kak, soalnya baby udh keliling tp gak ketemu huh baby kan capek"ujar dafa sambil curhat yg di balas tatapan cengo mereka ber 4
"ah mau di anter kakak gak??"tanya yanu (salah satu orang yg di tanyai dafa) sambil menahan tangannya suapay tidak mencubit pipi merahnya
"emang boleh?"tanta dafa sambil memiringkan kepalannya membuat yanu yg sudah tak tahan pun mencubit pipi dafa dengan sangat kencang
"hiks hiks hiks"tangis dafa membuat yanu melepaskan cubitannya
"eh eh eh knp "ujar yanu panik , membuat mereka juga panik
"s hiks sakit hiks"ujar dafa dengan hidung merahnya
"aduu ma-"ucapan yanu terpotong
"KALIAN APAKAN ADEK GW BANGSAT!!"teriak vano membuat sluruh murid memperhatikan dafa dan yanu dkk
"a-adek??"ujar raka(salah satu teman yanu)
"hey baby kenapa hmm, katakan pada abang"ujar vano lembut kepada dafa lalu membawa kepala dafa ke dada bidangnya
"hiks pipi hiks baby hiks di cubit"ujar dafa dengan pelan sambil terisak
"mana abang liat"ujar vano lalu menangkup pipi dafa dengan lembut
"SIAPA YG BIKIN PIPI ADEK GE MERAH?!!"bentak vano pada yanu dkk setelah melihat pipi dafa yg merah
"hiks hiks hiks"isak dafa ketakutan lalu memeluk vano kembali
"stt maafin abang yaa, udh oke ayokk kita ke ruang kepala sekolah"ujar vano yg membuat tangis dafa mereda
"ayok!!"semangat dafa lalu menyeret tangan vano
"ehh tunggu dulu by, lo ber 4 gw tunggu di gudang"ujar vano lalu mengajak sang adek ke ruang kepala sekolah
***
"ini kelas kamu nak"ujar kepala sekolah tersebut lalu meninggalkan dafa dan vano
"baby masuk lalu perkenalan oke, abang mau masuk ke kls dulu, ingat jadi anak yg baik"ujar vano yg di jawab anggukan semangat oleh dafa, sebelum pergi vano sempat mencium pipi dan dahi dafa terlebih dahulu
Tok.. Tok..tok..
"iya siapa??"tanya guru cantik yg baru saja keluar
"hm s-saya murid baru bu"jawab dafa dengan gagap
"ohh ayo silahkan masuk"ujar gurubitu sambil menahan kegemasannya
"anak anak mohon perhatiannya sebentar, ayo nak perkenalkan dirimu"ujar guru tersebut
"hm hai perkenalkan nama baby DAFA PIAN MAHARAJA, baby suka makan ayam sama susu stoberi, hobi baby makan dan tidur, umur baby 15 thn, baby suka warna biru, baby anak ke 4 , baby apa lagi ya bu guru??" tanya dafa ke guru yg sedang melongo
"bu guru gak papa??"tanya dafa pada bu guru lalu memiringkan kepalannya
"ahh iya ibu tidak papa, udh segitu aja ,eh ibu panggil kamu siapa??"tanya bu guru tersebut
"biasannya kalo di rumah di panggil baby"ujar dafa dengan muka polos
"oke baby kamu duduk sama leo di belakang gak papa??"tanya bu guru pada dafa
"endak papa makasih bu guru"ujar dafa
"panggi bu dian oke?"ujar bu guru
"oke bu dian, baby duduk dulu ya capek "ujar dafa lalu menuju ke tempat duduknnya
*hai jangan lupa vote and comen 😊 jangan jadi pembaca gaib hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
overprotective family
Short Storyini cerita tentang sebuah keluarga yg sangat memanjakan anak bungsunnya,jika kalian mau cari cerita yg banyak konflik silahkan jauh jauh ~~~~ Namannya DAFA PIAN MAHARAJA, kesayangan semua orang mempunyai sifat yg manja,cengeng,usil dan jail ia ti...