Iqbaal dan (Namakamu) kini sedang berjalan ke arah pesawat mereka beriringan dan Iqbaal menggenggam tangan (Namakamu). Keduanya fokus menatap kedepan tak ada obrolan yang dilontarkan diantara mereka.Hingga akhirnya ada panggilan masuk ke handphone Iqbaal yang sempat dipakai (Namakamu).
"Mas Aldy nelfon nih" Ucap (Namakamu) yang langsung memberikan handphonenya pada Iqbaal.
"Kenapa di"
"Lu dimana sekarang baal"
"Gue dibandara kenapa"
"Ohh, baru nyampe apa gimana?"
"Ini gue lagi jalan kepeswat"
"Ohh ya udah, tadi pihak maskapai nelpon gue lu udah jalan belum katanya. Ntar lu ngomong aja baal lu yang pesen dengan akun Aldy maldini gitu ya"
"Okee, lu nyusul dong di"
"Gak ahh, kalo gue punya bini gapapa dah honeymoon bareng"
"Yaudah cepet nikah makannya"
"Goblok lu kalo udah ada calon juga gue nikah ga bakal disuruh" Aldy disebrang berdecak kesal
"Udah ahh bye, buat ponakan yang banyak ya abang" Aldy langsung memutusakan sambungannya secara sepihak.
Sampai dipeswat Iqbaal dan (Namakamu) langsung dapet sambutan dari pramugari dan langsung diantarkannya ke kelas first class yang sudah Aldy pesan.
"Bapak dan Ibu kalo ada perlu bisa langsung hubungi kami dengan menekan tombol ini" Ucap seorang pramugari yang menjelaskan pada mereka.
"Terus toiletnya ada disebalah sini"
"Nanti kalo mau makan atau minum bisa langsung tekan tombol yang warna biru dan akan segera kami siapkan"
"Ada yang perlu ditanyakan?"
Iqbaal hanya mengeleng "Tidak terimakasih"
"Ohh ya mari saya antar ke kamar kalian" Ucap pramugari tersebut yang langsung berjalan kearah depan.
Iqbaal kira tadi setelah pramugari itu menjelaskan semua sudah selesai namun dugaannya salah. Iqbaal hanya mengikuti langkah pramugari tersebut dan masuk kedalam 'kamar' seperti yang tadi dia bilang.
"Ini jendelanya bisa langsung ditekan saja untuk membukanya. Terus jika Bapak dan ibu ingin menonton serial film atau drama bisa langsung menyalakan saja dengan menekan tombol diabgaian tengah" Iqbaal mengangguk mengerti setelah itu pramugari yang mengantarnya tadi pergi meninggalkan mereka. Sampai akhirnya mereka hanya berdua.
"Ini gila sih Aldy seriusan" Iqbaal menggeleng tak percaya.
"Bukan mas yang pesan semuanya?" Tanya (Namakamu)
"Enggak. Bener deh aku gatau, Aldy bilang kan waktu dimall itu dia nyiapin ini sama bang Kiki"
"Iyaa sih"
"Aku buat instastory dulu ahh ucapin terimakasih sama Aldy dan bang Kiki" (Namakamu) hanya mengangguk.
Iqbaal segera mengeluarkan handphonenya dan membuat video untuk instastorynya. Iqbaal berucap 'Aldy bang Kiki maksih loh ini gila si parah parah bagus banget' Iqbaal tertawa pelan dan memperlihatkan kursi pesawat yang hanya 2 kursi dikususkan untuk mereka Iqbaal melanjutkan berucap 'Ini gila si sampe ada private room segala parah parah.. kamu say thanks to bang Kiki and Aldy' Namakamu lebih mendekat ke arah Iqbaal 'Bang Kiki Aldy thanks ya ini hadiahnya indah banget aku sampe spencless loh pokoknya thanks banget ya kalian' Namakamu kemudian tersenyum dan melambaikan tangannya untuk say good bye. 'Thanks ya Aldy Bang Kiki' Ucap keduanya dengan di akhiri tawa setelah mengucapkan terimakasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bahagiaku Bersamamu
Fiksi UmumMenceritakan tentang dua orang yang sudah menikah. Bukan atas dasar saling mencintai ataupun apa, keduanya sama-sama ingin membahagiakan orang tua hanya itu. Rank Cerita #4 Iqbaal (Kam 5 Des 2019) #8 Iqbaal (Jum 29 Nov 2019) #6 Iqbaal (Kam 28 Nov 20...