Taegyu Yeonbin // drabble, oneshot, twoshoot, shortfic

Malming -Taegyu

Biasanya Beomgyu akan menghabiskan malam minggu-nya dengan rebahan sambil nonton drakor atau ng-fanboy grup idol kesukannya, tapi malam ini, Beomgyu tidak akan melakukan kegiatan monoton yang jadi kebiasannya itu.

Karena hari ini dia akan kencan, tidak sih, tidak bisa dibilang kencan sebenarnya, kan dia tidak punya pacar, belum punya tepatnya. Tapi entah hari ini Beomgyu sudah melakukan hal baik apa sampai-sampai crush-nya bilang dia bosan dan mengajak Beomgyu untuk keluar, bisa dikatakan ini adalah kencan sebelah pihak saja. Tapi tidak masalah, toh yang penting dia bisa jalan dengan crush yang kebetulan sahabatnya itu.

"Beom berangkat bunda"
Taehyun bisa melihat Beomgyu melambaikan tangannya ke wanita cantik yang merupakan bunda Beomgyu sembari berjalan ke arahnya.

"Gw nyuruh siap-siap gyu, bukan dandan"
"Kenapa emang?" Tanya Beomgyu heran.
"Cakep bener kayak mau kemana aja" Taehyun terkekeh.

Telinga Beomgyu memerah, namun beruntung Taehyun tidak akan bisa melihat-nya karena tertutup rambut dan faktor kegelapan malam hari yang membuat pigmen merah itu tidak terlihat.

Padahal sebenarnya pakaian Beomgyu tidak se-berlebihan itu kok, dia hanya memakai dalaman kaos putih polos, kemudian memakai cardigan warna peach dan memakai skinny jeans warna hitam. Justru tampilan sederhana tersebut membuat Beomgyu tampak manis berkali-kali lipat.

"Gw ga ngapa-ngapain juga cakep kali hehe" Beomgyu menjawab sambil menahan gugup.

"Iya tapi klo lo gini tambah manis"

Telinga Beomgyu bertambah merah dan sepertinya merambat ke wajah, entah Taehyun dapat melihatnya atau tidak Beomgyu tidak peduli, dia lebih sibuk mengatur jantungnya agar detaknya dapat teratur.

"Udah yok jadi kan ke kafe nya"
Beomgyu menganggukkan kepalanya cepat, kemudian naik ke sepeda motor Taehyun dan mereka segera berangkat.

🌆

Setelah sekitar 15 menit mereka di perjalanan, akhirnya mereka sampai di kafe yang dari tadi mereka bahas.

Kafe-nya tidak terlalu besar, cenderung minimalis, dan karena tempatnya dekat jembatan layang yang kebetulan di dekatnya teradapat taman, jadi kafe ini ramai untuk nongkrongnya para remaja, apalagi tempatnya masih baru, aesthetic dan instagram-able pula.

Iya jadi sebenarnya kafe ini tempatnya di sebelah taman, Beomgyu saja yang lebih senang dengan jembatan layang-nya jadi pas ng-chat Taehyun bilang kafe yang deket jembatan layang, untung aja Taehyun faham. Lagiapula dia sudah pernah kesini karena diajak Hueningkai beberapa hari yang lalu pas baru saja dibuka, cari promoan katanya.

"Tae, duduk deket jendela situ ya" usul Beomgyu sambil menarik lengan Taehyun, Taehyun hanya menganggukkan kepalanya dan mengikuti Beomgyu.

Setelah mereka memesan waffle dan minuman, mereka hanya diam. Tidak ada percakapan apapun. Namun tidak terasa canggung.
Beomgyu melihat pemandangan diluar jendela, sedangkan Taehyun melihat Beomgyu yang tidak sadar kalau sedari tadi dilihat Taehyun, sesekali matanya teralihkan ke hp-nya yang menyala karena ada notif.