#DS2MIN : Shock

1.2K 75 2
                                    

Pagi ini , sepasang adik kakak keluar dari kamar nya masing masing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi ini , sepasang adik kakak keluar dari kamar nya masing masing. Tapi langkah sang adik dicegat yang sang kakak ,

“Seungmin , makasih malem nya. Lo emang adik yang baik.”

Seungmin tersenyum tipis dan menunduk menahan air mata nya untuk turun.

“Sama sama , hiks.”

Satu isakan lolos dari si manis , dia tak kuasa menahan air mata nya. Dia lelah , hidup dengan ayah dan kakaknya adalah sebuah neraka dunia bagi nya.

“Ga usah nangis , mong. Ga akan ada yang bisa ngelepas lo dari sini ,”

“Maaf , Seungmin cuma gak kuat menahan ini semua.”

“Lo pantes hidup begini , anak sialan.”

“Iya Seungmin tak pantas mendapat kehidupan yang layak seperti kekasih mu , Kak.”

“Lo tau itu , Min.”

Minho dan Seungmin pun turun kebawah , dan disana sudah ada ayah mereka , Tuan Lee.

Seungmin hanya langsung berlalu dan pergi ke kampus nya. Dia tak dapat jatah makan karena kemarin dia tak sengaja menjatuhkan air nya ke meja ayahnya , tentu sang ayah marah.. Tuan Lee sangat benci bila Seungmin sengaja atau tak sengaja menyentuh barang barang nya.

Seungmin pergi ke kampus nya , ia berjalan lemas karena dia belum sarapan.. Dan dia sangat pucat sekarang , dia belum makan dari kemarin. Pemuda manis itu hanya bisa melamun sambil berjalan ,

“Hwang jelek , itu ada mangsa mendekat.”

"Seenaknya lo bilang gua jelek , eh itu Seungmin. Kerjain yok ,”

“Ayok lah !”

Seungmin yang sedang melamun itu terlonjak kaget saat gerombolan kakak nya ada didepan nya. Oh ayolah , jangan sekarang.. Dia sedang lemah.

“Jalang ini masih berani ke sekolah nyatanya ya. Siniin duit lo , buat gua jajan.”

“G - gapunya ,”

“Wah Jin , udah mulai boong dia. Geledah tas nya ae , pasti ada.”

Tanpa babibubebo , pemuda yang dikenal sebagai pangeran kampus itu mengambil dan mengobrak abrik tas si manis. Si manis hanya bisa menunduk takut , berharap Tuhan sedang berbaik hati padany–

“Gotcha ! Ini yang katanya gapunya ? Berani bener lu boong , bitch.”

Hah , seperti dugaan si manis , Tuhan sedang tidak berbaik hati padanya. Pasti pemuda didepan nya akan menemukan nya ,

“H - hyunjin.. Aku mohon , kembalikan. Aku belum makan dari kemarin ,”

Dengan lemah ia memohon pada Hyunjin. Dia ingin makan , sungguh... Perutnya sudah meronta ronta ingin makan.

[02] Désolé Seungmin. ; #2MIN || Hiatus !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang