Pada suatu saat, Teo menghampiri Richard. "Richard, aku mau nanya sama kamu" kata Teo. "Mau tanya apa?" kata Richard. "Kamu itu kenapa sih akhir akhir ini suka ngerjain aku?biasanya kamu gk suka begini" tanya Teo. "Hah? Emangnya aku suka ngerjain kamu?" kata Richard.
"Alah, kamu jangan suka bohong, nih biar kamu ingat. Saat Anita masuk ke kelas, kamu menyenggol aku dengan sengaja. Lalu, kemarin juga kamu mau ngerjain aku. Sebenarnya kamu kenapa sih?" tanya Teo lagi. "Eeee aku cuma mau ngerjain kamu doang" kata Richard. "Kamu beneran cuma mau ngerjain aku doang?" kata Teo. "Eeee sebenarnya aku itu cuma mau ngedeketin kamu sama Anita" kata Richard.
"Hahhh! Tapi kenapa?" tanya Teo. "Ya soalnya kamu itu suka bertengkar sama dia, jadi aku itu mau ngedeketin kalian" kata Richard. "Oo jadi gitu, harusnya kamu bilang ke aku dari tadi biar aku tahu. Lain kali kalo kamu mau ngapa ngapain bilang ke aku, ok" kata Teo. "Ok" kata Richard.
Setelah itu mereka pun kembali ke kelas. Saat di kelas, Teo menghampiri Anita. "Anita, aku mau ngomong sama kamu" kata Teo. "Mau ngomong apa?" tanya Anita. "Sebenarnya aku itu eee gimana ya ngomongnya" kata Teo. "Ku kenapa?" tanya Anita. "Aku sebenarnya eeee suka...." Tiba tiba teman Teo memanggil.
"Teo, sini dulu deh" kata temannya. "Iy tunggu" kata Teo. Setelah itu Teo pun menghampiri temannya. "Teo, kamu disuruh bantuin guru di ruang guru" kata temannya. "Oo ok" kata Teo. Setelah itu Teo pun langsung pergi ke ruang guru. Anita yang bingung karena perkataan Teo mulai memikirkannya.
"Tadi kata Teo dia suka. Suka apa ya?" kata Anita berbicara sendiri. Kemudian Serena menghampiri Anita. "Anita, kamu lagi mikirin apa?" tanya Serena. "Oo gk kok cuma mikirin perkataan Teo" kata Anita. "Oo emg dia ngomong apa ke kamu?" tanya Serena. "Tadi dia ngomong kalau dia suka, trus temannya manggil. Menurut lu dia suka apa?" tanya Anita.
"Emmmm, hahh!!" kata Serena. "Kenapa? Kenapa?" tanya Anita. "Jangan jangan, dia suka sama kamu" kata Serena. "Hahhh?? Masa sih. Gk mungkin ah" kata Anita. "Eittt kan siapa tau, kan aku pernah bilang ke kamu kalau orang yang suka berantem artinya saling menyukai" kata Serena. "Benar juga. Tapi gk mungkin ahh. Udh lah lu sono pergi" kata Anita. "Yaudh" kata Serena. Sejak hari itu, Anita memikirkan perkataan Teo.
😀Read the next chapter again ok 👍
KAMU SEDANG MEMBACA
T vs A
Teen FictionCerita ini mengisahkan Teo dan Anita yang selalu bertengkar saat Anita menjadi murid baru di sebuah sekolah bernama sekolah mentari 1. Bagaimana kelanjutan ceritanya? Follow dulu ya sebelum baca😀😀
