Pada suatu saat, Teo sedang berjalan jalan di sekolahnya bersama Richard. Mereka berdua mengelilingi sekolah bersama. Ketika sudah capek, mereka pun beristirahat di kantin sekolah. Setelah membeli makanan, mereka pun duduk di meja kantin sambil mengobrol."Eeh Teo, tugas yang dikasih Bu Santi udh dikerjain belum?" tanya Richard.
"Hah? Tugas apa?" tanya balik Teo. "Hehhh. Lu lupa? Yang tugas bikin barang dari barang bekas itu" kata Richard sambil memukul jidatnya. "Oo. Hahhh!!" kata Teo kaget. "Knp lu" kata Teo. "Gw, lupa kerjain" kata Teo. "Hehhh, udh gw duga lu pasti belum ngerjain" kata Richard. "Hihihi" kata Teo. Richard hanya menghela napasnya dan menggelengkan kepalanya.
Setelah menghabiskan makanan kantin, mereka berdua pun langsung kembali ke kelas. Saat sudah di dekat kelas, tiba tiba Richard menepuk nepuk pundak Teo. "Woi Teo" kata Richard. "Apa?" tanya Teo. "Tuh, liat Anita" kata Richard sambil menunjuk ke arah Anita. Teo langsung melihat ke arah yang ditunjuk oleh Richard.
Dan Teo pun melihat Anita yang sedang mengobrol dengan seorang anak laki laki. Nama anak laki laki tersebut adalah Bimo. Pembicaraan mereka terlihat sangat menarik. "Teo itu siapa yang lagi ngomong sama Anita" kata Richard dengan suara mengejek. "Apaan sih, mungkin dia lagi ngomongin sesuatu yang penting" kata Teo.
"Alah, udh jangan malu malu. Lu cemburu kan?" kata Richard. "Ihh kagak. Siapa yang cemburu?" kata Teo. "Alah bohong aja lu" kata Richard. "Bodo amat lah. Males ngomong sama lu" kata Teo kesal. Teo yang kesal langsung meninggalkan Richard dengan perasaan marah. Teo mulai memikirkan tentang yang Anita yang sedang mengobrol dengan Bimo.
Keesokan harinya, Teo pergi untuk jajan di kantin lagi. Dia pun membeli makanan yang ada disana. Setelah membeli dan memakan makanannya, Teo pun kembali ke kelasnya. Saat dia sampai di pintu kelas, dia kembali melihat Anita yang sedang mengobrol dengan Bimo. Karena itu, pada suatu hari Teo bertanya kepada Anita.
"Anita" kata Teo. "Iy apa?" kata Anita. "Aku mau nanya sama kamu" kata Teo. "Mau nanya apa?" kata Anita. "Kamu kenapa sih, akhir akhir ini suka ngobrol sama dia?" kata Teo. "Hemmm, dia siapa?" tanya Anita. "Si Bimo lah" kata Richard. "Oo itu karena eee" tiba tiba Serena memanggil Anita. "Anita sini dulu deh" kata Serena.
"Iy, tunggu. Nanti aku kasih tau ya" kata Anita. Setelah itu, Anita pun menghampiri Serena. Teo hanya memperhatikannya dari jauh. Setelah itu Teo pun kembali ke kelas. "Gimana Teo, Anita jawab apa" kata Richard. "Hemm pas aku mau nanya ke dia, di dipanggil Serena dan langsung menghampirinya" kata Teo. "Oo gitu, lain kali kamu pasti berhasil" kata Richard. Teo menganggukan kepalanya.
😀Read the next chapter again ok 👍
KAMU SEDANG MEMBACA
T vs A
Teen FictionCerita ini mengisahkan Teo dan Anita yang selalu bertengkar saat Anita menjadi murid baru di sebuah sekolah bernama sekolah mentari 1. Bagaimana kelanjutan ceritanya? Follow dulu ya sebelum baca😀😀