ASTROMERIA

Part 1

"Seorang wanita akan dijadikan ratu oleh para sahabat laki-lakinya."

---------

Suara gaduh nan bising yang bersumber dari kelas tingkat akhir. Kegaduhan itu terjadi dikarenakan hari ini adalah hari kosong.

Saat ini adalah hari pertama mereka masuk ke sekolah setelah libur kenaikan kelas. Yap, mereka baru saja naik kelas, lebih tepatnya mereka naik kelas 3 SMA yang sebentar lagi akan melepaskan program 9 tahun wajib belajar.

1 bulan lamanya mereka libur dan bebas dari tugas sekolah. Kebanyakan dari mereka menghabiskan masa liburnya dengan pergi ke suatu tempat bersama keluarga ataupun teman mereka. Mungkin ada juga yang mengisi waktunya dengan menonton film sembari rebahan, atau mungkin menyelesaikan episode drakor hingga tamat.

Waktu masih menunjukkan pukul 07.58

Mereka semua tampak sudah saling mengenal satu sama lain.

Jelas saja, dua tahun mereka saling bertemu dan bertegur sapa, walaupun dulu mereka tidak sekelas dan tidak sepenuhnya kenal, akan tetapi kemungkinan besar mereka sudah hafal dengan masing-masing nama para siswa.

Entah itu kenal saat mengikuti organisasi, atau kenal di ekstrakurikuler yang sama, atau bahkan mereka memang kenal sejak pertama kali masuk ke SMA Ini. Entah lah yang jelas mereka tidak perlu berkenalan dengan berjabat tangan dan mengucapkam "say hi" seperti awal mereka masuk SMA dulu.

Semua siswa tampak sibuk dengan aktivitasnya masing-masing. Seperti laki-laki berkacamata di pojok depan sana, ia sedang membaca buku komik kesukaannya.

Lalu ada yang sedang mengobrol dengan teman sebangkunya, ada juga yang sedang membelah permen karet menjadi dua, lalu memasukkan potongan yang paling kecil kedalam mulutnya dan potongan besar yang satunya ia masukkan kembali kedalam kemasan permen tersebut, lalu menyimpannya pada saku seragamnya.

"Vano masuk kelas mana?" Tanya seorang perempuan yang kerap di sapa kia itu, ia membalikkan badannya agar bisa menghadap laki-laki di belakangnya.

Zakia Nadine Aileen, ia kerap di sapa kia oleh teman2nya. (Menggambarkan kia)

Tubuh kia bisa dibilang mungil dan tidak terlalu tinggi. Jika dibandingkan para siswa perempuan yang lain, tubuhnya akan sedikit lebih tinggi dari mereka. Mungkin hanya berbeda satu atau dua Cm saja, tak lebih.

Laki-laki yang ditanyai kia meletakkan ponselnya dan meluruskan badannya menghadap kia.
"Di kelas sebelah, sama Raka" jawab laki-laki itu menunjuk kearah dimana letak kelas sebelah yang ia sebut tadi.

Kenan Aditama, sosok laki-laki yang cool, berwajah manis dan memiliki separuh berdarah Amerika. Ayahnya menikah dengan ibunya yang merupakan warganegara amerika, mereka bertemu ketika ayahnya kenan, yaitu putra aditama melanjutkan kuliah nya di negara sana, kemudian mereka bertemu, dan terjadilah kisah cinta antara ayahnya dan ibunya yang bernama Hermione.

Kia mengangguk sebagai responnya. Ia membalikkan badan dan membuka ponsel miliknya. Kia menekan aplikasi WhatsApp miliknya, dan membuka salah satu grup chat di WhatsApp nya.

OSIS 0'21

Bima: Alvin Monitor
Bima: semua pengurus Osis segera merapat keruang osis. Sekarang !!!

Siska: Siap kak

Kia menepuk dahinya pelan, ia baru tersadar bahwa hari ini adalah hari pertama MOS, yang berarti ia harus membimbing para adik kelas satu yang baru saja masuk ke SMA.

Kia menyepol rambutnya asal dan menjepit rambut tersebut agar tak jatuh berserakan mengenai wajahnya, lalu ia mengambil pulpen  dari saku tas nya.