7.Debt of gratitude¹

591 45 1
                                    

.
.
.
.
"Astaga demi apa aku harus membayar jasanya huhu" jimin merengek dalam hati
Ia meletakkan ponselnya dan terbaring ditempat tidurnya , ia berpikir panjang apa yang diinginkan oleh yoongi

Tak lama ia tertidur pulas saat sedang berpikir

"Hei bangun" seokjin menepuk pipi jimin

Jimin membuka matanya secara perlahan
"Eum ada apa?" Tanya jimin

"Hyungie sudah menyiapkan sarapan,akan ada namjoon hyung kesini,bersiaplah" jawab seokjin dan meninggalkan kamar jimin

Dengan cepat jimin bangun dan bersiap
Ia bergumam dalam hati dengan heran kenapa namjoon kemari

Jimin turun dan duduk dimeja makan,melihat namjoon sudah duduk disana sebelah seokjin

"Eh halo hyung" sapa jimin ke namjoon

"Annyeong" namjoon tersenyum

"Kenapa hyung kemari?" Tanya jimin sedikit tidak enak

"Hei,mana hormatmu?dia kemari karena ada perlu,bukannya mengajak dia untuk makan,malah bertanya seperti itu" ujar seokjin

"Hahaha tidak apa" jawab namjoon

"Maaf hyung" jawab jimin

"Ayo dimakan" ujar seokjin

Mereka makan bersama dan namjoon memulai pembicaraan disela waktu makan

"Jiminie,aku dan seokjin akan keluar negeri" ujar namjoon

Jimin tersedak "eheg,hah?kenapa mendadak?" Tanya jimin

"Aku ada urusan,dan aku tidak punya teman disana selain teman kerjaku,hanya seokjin yang bisa aku bawa" jawab namjoon

"Dan satu hal lagi,aku akan meminta kookie untuk menemani mu dirumah" sela seokjin

"Emmm,kenapa harus seokjin ssi yang dibawa?kenapa tidak yang lain?" Tanya jimin merasa tidak menerima perkataan namjoon "dan hyungie,kenapa kau ingin ikut?"

"Jiminie,kamu sudah dewasa,belajarlah untuk tidak seperti anak kecil,kau bisa sendiri disini,bersama kookie" ujar seokjin

Sementara namjoon,dia hanya diam,karena dia adalah orang yang bersifat keras,jika dia sudah mengambil keputusan maka tidak bisa dibatalkan

Jimin dengan berat hati menerima hyungienya untuk pergi

"Kami akan pergi selama 2 minggu,dan kami berangkat besok" ujar namjoon

"Oh." Jimin berhenti makan "aku kenyang" ia langsung naik dan pergi kekamarnya

"Eee jiminiee" seokjin berusaha memanggil jimin

Jimin masuk dan mengunci pintu kamarnya
Dia hanya diam menatap layar ponselnya
Kemudian ia tertawa kegirangan
"Yesss,akhirnya aku bebasss ahahahahaha"
Jimin mengirim pesan kepada kookie
"Apa kau siap?" -jimin
"Tentu saja ㅋㅋㅋ" -kookie

Ternyata keberat hatinya jimin hanya akting,ia sebenarnya sangat senang karena jika tidak ada seokjin,ia dapat membuat pesta dirumahnya,dan melakukan apa saja

"Selamat tinggal" jimin melambaikan tangan kepada seokjin dan namjoon yang menaiki mobil menuju bandara,wajah jimin terlihat sedih

Selang waktu mobil telah berjalan jauh dari rumah,jimin langsung melompat kesenangan

Ia masuk kerumah dan menyuruh kookie agar cepat datang

Ddrttt... Drrttt...

Ponsel jimin bergetar,ia dengan cepat melihatnya

"Aku segera kesana" -yoongi

"Hah,apa maksudnya?" Jimin terkejut serta dipenuhi dengan rasa heran

"Jiminie!" Teriak kookie

"Aaa nee?!" Jimin terkejut

"Hei kau kenapa,kaget sekali" tanya kookie

"Hei" yoongi dan taehyung muncul entah darimana datangnya

"Apa yang kalian lakukan kesini?" Tanya jimin

"Aaa aku mengajak nya kemari,rasanya tidak enak jika kita berdua saja yang bersenang senang" jawab kookie

"Kenapa harus ada mayat hidup ini??" Tanya jimin dengan suara kecil

"Biar sedikit ramai" jawab taehyung

"Kau juga punya hutang budi kepadaku" sambung yoongi

"Aaa iyaaa,baiklah,ayo masuk" jimin mempersilahkan mereka masuk

Mereka duduk diruang tamu,dan berbincang bincang

"Silahkan dimakan" jimin menyajikan cemilan

"Gmwoo jiminiee" ujar taehyung

"Cihh,thanks" kookie menyengir melihat taehyung yang lembut kepda jimin

"Hahaha aku tahu kau tidak sukaa , maaf ya" taehyung terkekeh dan mengelus rambut kookie

"Aku uwuphobia" jimin memalingkan pandangannya

"Bagaimana kalau kita menonton film horor nanti malam?" Ujar yoongi

"Boleh tuh!" Jawab kookie

"Kita siapkan dulu semua kebutuhan nanti malam" sela taehyung

"Biar jimin saja yang membeli makanan dan minumannya" ujar yoongi

"Hah?aku?hei" jawab jimin

"Anggap saja ini bayaran hutang budimu padaku" jawab yoongi

"Heh baiklah" jimin terlemas

.
.
.
.
.
n.tbc yakak, maaf jarang up karna sibuk,akan saya usahakan bisa up cerita teruss~~~

YoonMin:love hyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang