.
.
.
.
"apa yang harus aku lakukan sehingga kau benar benar pantas dibuang?""jangan menatapku seperti itu! aku muak melihat mukamu"
PAK. . . "pergi ke kamarmu sekarang!!!!!"
"hiks...hikss" suara isakan keluar dari mulut yoongi
"memangnya kenapa denganku? hanya karena aku berkelahi disekolah,aku diperlakukan seperti binatang"
Tok—tok—tok ... suara ketukkan pintu kamar yoongi
yoongi melihat sebentar ke arah pintu dan mengalihkan pandangannya
"hei,apa kau menangis?" tanya seseorang kepada yoongi
"pergi dan tinggalkan aku sendiri" jawab yoongi
"aku tidak akan meninggalkan mu sendiri,aku tahu kau membutuhkan teman disini" ujar orang itu dan mengusap rambut yoongi
yoongi hanya terdiam
"kau anak lelaki,jangan menangis,aku tahu kau adalah anak yang kuat,mari ceritakan kepadaku apa yang kau lakukan pada anak itu" ujar orang itu sambil menatap yoongi
"aku berjalan ke koridor,tiba tiba anak teman ayahku menghalang ku,aku sudah menyuruhnya untuk tidak mencari masalah,tapi ia tetap meledek ku,ia bilang aku seperti anak yang dibuang,aku saat itu sedang marah karena perkataannya, hatiku semakin sakit, hiks, aku bahkan tidak mengerti bagaimana lagi sekarang, rasanya itu benar benar sakit" yoongi bercerita sambil menangis
orang itu tersenyum "kau adalah anak yang baik, tapi kau tahu bahwa itu tidak benar kan?, cobalah untuk perbaiki kesalahanmu?mengerti?"
"apa kau pikir itu mudah? aku bahkan tak mengerti mengapa aku yang disalahkan, padahal anak itu yang memulai duluan!" bentak yoongi
"sudah, kau adalah anak yang kuat, jika kau tidak bersalah, maka tunjukkanlah, tidak ada salah meminta maaf, tunjukkan bahwa kau mempunyai hati jantan, kau mengerti anak lelaki?!" ucap orang itu
.
.
.
"haha, pria brengsek itu menjadi kenangan buruk seumur hidupku" gumam yoongidrttt... drtttt
yoongi melihat ponselnya, ia mendapat sebuah pesan dari jimin
"hyung, apa kau dan taehyung pulang dengan aman semalam???" -jimin
"ya tentu" -yoongi
yoongi menelepon taehyung dan mengajak bertemu dikafe biasanya
"hei disni" teriak yoongi
"aaaa kau selalu tepat waktu" jawab taehyung saat menghampiri yoongi
"aku tidak sepertimu" jawab yoongi
"aaa baiklah, ada apa?kenapa kau memanggilku?" tanya taehyung
"aku mengingat hal itu lagi, hal itu terkenang lagi" jawab yoongi
"hal apa? oh? masa lalu mu itu?" tanya taehyung
"ya itu, aku bahkan mengingat orang yang saat itu menemaniku" ujar yoongi
"huh sayang sekali dia sudah tiada, dia orang yang baik, dan pastinya cuma dia yang mengerti dirimu, tapi aku juga mengerti dirimu" taehyung mencoba membuat yoongi tertawa dan melupakan topiknya
"aku tahu apa yang sedang kau lakukan, mengerti diriku dari mana? kau saja berusaha mengalihkan pembicaraan" jawab yoongi
"hei aku bercanda, aku hanya ingin kau tak teringat lagi dengan luka itu" ujar taehyung
"ya terimakasih, aku senang haha" jawab yoongi lemah
"aku akan menelepon jimin" ujar taehyung
"untuk apa kau menghubunginya???kau gila?" jawab yoongi
"hahahaa lihat, kau langsung marah, aku rasa kau benar benar sudah menyukai jimin" taehyung terkekeh
"hentikan, aku berusaha menenangkan diriku" jawab yoongi
"kau tahu? aku dulu juga pernah mengalami disaat seperti dan aku merasa sangat..." belum selesai taehyung bicara, yoongi sudah memotong
"aku beritahu padamu, jika seseorang sedang bercerita soal hidupnya, berilah dia saran dan ketenangan bukan berlomba dengannya nasib siapa yang paling susah" ujar yoongi
"maafkan aku, aku memang pendengar yang buruk, soju?" tanya taehyung
"kau memang terbaik" ujar yoongi senang
"sudah kuduga itu yang kau butuhkan hahaa"
.
.
.
.n.maaf ya, aku udah lama ga up ceritaㅜㅜ
KAMU SEDANG MEMBACA
YoonMin:love hyung
FanfictionYoongi dan jiminie dipertemukan ditrotoar,berawal dengan ribut berakhir dengan suka?bagaimana yoongi bisa menaklukkan seorang jimin yang tidak pernah jatuh cinta kepada orang?? enjoy while reading-! sangat tidak mahir dan pemula