-Berharaplah sewajarnya agar kamu tidak terlalu sakit jika kenyataan tidak seperti yang diharapkan.-
-Arkana-
☀☀☀
Setelah kemarin mereka menghabiskan waktu weekend di taman rekreasi, kini Galvien dan Aletta berniat untuk jogging bersama dipagi minggu.
"Sayang, ayo dong lari jangan jalan" ujar Galvein sambil berlari pelan.
"Aku udah capek sayang" keluh Aletta yang sudah mulai berkeringat itu.
"Baru juga satu keliling sayang, normal nya kan 3 keliling" balas Galvien yang ikut berhenti sejenak.
"Yaudah kamu aja sayang, aku tunggu disini aja"
"Gimana sih kamu. Kan aku ajak kamu kesini buat jogging bareng, bukan buat nontonin aku jogging"
"Tapi kan aku capek ayanggg" balas Aletta sedikit memelas.
"Yauda deh, kita istirahat dulu aja" ujar Galvien sambil mengusap keringat didahi Aletta.
"Iya sayang"
Aletta dan Galvien segera mencari tempat duduk yang nyaman. Karena suasana disini lumayan ramai, jadilah mereka mencari tempat duduk dipinggir danau. Tapi sebelum itu mereka mencari cemilan terlebih dahulu.
"Eh sayang, papi kamu kapan pulang? Kok lama banget"
"Bunda ngomong sih besok sayang"
"Berarti kamu besok gak masuk dong? Kan mau jemput papi kamu"
"Ya aku gak tau sih sayang, liat aja besok hehe"
"Eh sayang. Kok aku kayak gak asing lagi yah dengan orang itu" ujar Aletta sambil menunjuk dua orang yang sedang duduk bermesraan dipinggir danau itu.
"Hah? Yang mana sayang?" tanya Galvien penasaran.
"Itu loh sayang, yang lagi suap-suapan" tunjuk Aletta
Galvien pun segera mengikuti arah yang ditunjuk Aletta. Dan benar saja, ia melihat orang itu adalah sahabatnya sendiri, Bintang bersama seorang perempuan cantik.
"Lah buset, itukan Bintang aayang"
"Hah? Yang bener?" jawab Aletta sedikit kaget.
"Kita samperin yuk sayang"
Mereka pun segera mendekat kearah dua orang yang sedang bermesraan itu.
"Ekhem"
"Eh kalian, hehe" balas seorang perempuan tersebut sambil menunjukkan deretan gigi putihnya itu.
"Kayaknya ada yang diem-diem pacaran nih sayang" balas Aletta
"Hah? Enggak kok, ki...kitaa gak pacaran. Yah kita enggak pacaran hehe" jawab laki-laki tersebut.
"Nah! Bener kata Bintang. Kita enggak pacaran" jelas Manda gugup
"Yakin? Kok mesra banget ngelebihin orang pacaran ya ayang" ujar Aletta kepada Galvien.
Bintang dan Amanda pun terdiam. Mereka bingung mau memberi alasan apalagi. Mereka sudah ketahuan jika sejak beberapa hari yang lalu mereka sudah meresmikan hubungan mereka.
"Yaudah iya. Tapi gue ceritain dulu" balas Bintang.
Galvien dan Aletta pun dengan semangat mendengarkan cerita dari Bintang.
"Jadi gini... "
Flashback on!
Setelah pulang dari rumah Aletta, kedua sejoli yang diam-diam tengah pdkt itu juga meresmikan hubungan mereka setelah Galvien dan Aletta resmi berpacaran sejak beberapa jam yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
RETISALYA [On Going]
Fiksi RemajaIni bukan kisah ketua geng motor yang suka tawuran dan membuat onar disekolah maupun dijalan. Melainkan kisah ini tentang Galvien Abiechakra Clovis, si cowok ngeselin, cerewet, tetapi perfeksionis yang mampu membuat gadis blasteran Indonesia Aussie...