Wonwo Suprisee..

18 2 2
                                    

"aku terlambat," desak wonwo yang setengah berlari ke arah ruang tamu.

"ehh ayo sarapan dulu, aku sudah membuatkan makanan kesukaanmu!" kata y/n dengan manis.

"tidak sempat sayang, aku sudah sangat terlambat," wonwo bergegas mengambil sepatu dan memakainya dengan sedikit tergesa-gesa.

Setelah selesai mengenakan sepatunya ia sungguh kacau, wonwo melihat wajah y/n yang sedikit murung.

"setelah aku pulang nanti kita akan pergi berkencan, aku janji," tutur manis wonwo.

Namun tetap tak ada jawaban dari gadis itu, ia justru nampak sedih sambil menundukkan kepalanya.

Wonwo yang merasa bersalah itupun berbalik kearah y/n, meraih wajahnya lalu mencium bibirnya dengan hangat.

Y/n yang terkejut pun hanya diam saat wonwo menciumnya.

"pulang nanti aku berjanji padamu eoh!," kata wonwo disamping telinganya.

Y/n megangguk tanda setuju akan janji wonwo yang sebenarnya sedikit mustahil akan ia tepati.

"aku pergi dulu ya,"
Wonwo pun pergi berlalu meningalkan y/n yang masih tersipu malu itu.

Bagi y/n, wonwo adalah lelaki yang spesial, walaupun terkadang hubungan mereka tak berjalan dengan baik karena kesibukkan wonwo sebagai idol.

Berpacaran dengan idol memang sedikit rumit, terkadang saat mereka berkencan ada saja paparazi atau fans yang memergoki, hal ini justru membuat mereka dalam masalah.

Walaupun agensi sudah tahu hubungan y/n dan wonwo, tapi tetap saja mereka harus tetap hati-hati.

"emh sepertinya aku harus sarapan sendirian lagi," keluh y/n sambil melahap sarapannya.

Setelah ia selesai sarapan, y/n bersiap untuk pulang kerumahnya, mereka tidak tinggal bersama hanya saja sesekali y/n akan datang atau menginap di rumah wonwo, karena di sanalah mereka akan aman.

"sepertinya ia sibuk sekarang," y/n memeriksa handphone sambil berjalan menuju rumahnya, entah apa yang ia rasakan sepertinya y/n sudah merasa rindu atau justru khawatir, karena biasanya wonwo selalu mengabarinya tepat setelah sampai di tempat kerjanya.

"astaga, hari ini adalah aniversary hubunganku dan wonwo!, bagaimana aku bisa lupa, aku harus bergegas bekerja dan setelah itu menyiapkan semuanya, aku akan memberi wonwo kejutan," terlihat sedikit senyuman di bibir y/n, ia sungguh bahagia pasalnya ini adalah aniversarynya yang ke 1 tahun, entah bagaimna mereka mempertahankan hubungan itu hingga bertahan cukup lama.

~~~~

" wonwo pasti terkejut," pikir y/n sambil menyiapkan semuanya.

Sesekali ia melihat handphonya yang diletakkan di atas meja, tak ada apapun disana, handphone itu hening sejak pagi tadi, bahkan wonwo tak mengabari y/n sejak pagi,

"apa ada yang salah?,", y/n mulai menebak kondisi wonwo.

Namun sepertinya y/n tidak mau ambil pusing dengan tebakkannya, ia justru kembali menyibukkan diri dengan persiapan kejutan untuk pacar tercintanya.

"apa ini terlalu berlebihan?," y/n menanyakan pada dirinya.

"sepertinya tidak," y/n tersenyum melihat ruangan tamu yang sebelumnya luas dan terasa kosong kini dipenuhi dengan balon berbentuk hati.

Perasaan y/n sungguh tak sabar, ia bahkan membuat kue ulang tahunnya sendiri, entah bagaimana rasanya namun y/n selalu berfikir bahwa dengan ketulusan hati maka rasanya akan terasa enak.

Malam semakin larut, namun y/n belum selesai menyiapkan semuanya, bahkan kuenya belum matang, ia harus bergegas sebelum wonwo datang.

Ia kembali lagi melihat layar handphonenya, tak ada notifikasi apapun tertulis disana, hingga akhirnya ia memulai untuk mengirim pesan kepada wonwon

IMAGINE SEVENTEEN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang