my angel End✅

26

Istirahat pun dimulai. Bangtan dan Bp memutuskan untuk menemui lisa.jungkook sedari tadi khawatir atas penderitaan kekasihnya yang dianak tirikan oleh sang ibu

"sayang"panggil jungkook yang baru saja masuk kedalam roofthof dan diikuti sahabatnya akhirnya mereka menemukan lisa yang sedang duduk dilantai dengan badan disenderkan ke dindin penjaga roofthof dan menatap lurus dengan tatapan kosong mereka pun menghampiri lisa terutama Jennie yang langsung memeluknya

"lisa mianhe aku tak bermaksud membentakmu"ucapan Jennie yang memeluk lisa dan terdengar menahan tangis, lisa yang terkejut dari lamunanya langsung mengalihkan pandangannya pada jenni yang sedang memeluknya.lalu Jennie melepaskan pelukannya dan mengelus surai panjang coklat lisa sambil berucap

"lisa aku benar benar tidak tau kalau kau diperlakukan seperti ini sama ibumu,kenapa dari dulu kau tidak pernah cerita padaku, aku ini sepupu mu lisa.kau tidak menganggapku sepupu ya?"ucap Jennie

"bukan seperti itu Jennie,aku tak mau membuat mu khawatir terus terusan padaku.aku beruntung mempunyai sepupu sepertimu, kaulah selama ini yang merawatku dari kanak kanak sampai saat ini"ucap lisa yang menatap Jennie lalu Lisa menatap jisoo dan rose

"aku juga beruntung mempunyai kalian jisoo rose"ucap lisa lalu jisoo dan rose Langsung memeluk lisa

"kami sangaat menyayangimu lisa"ucap jisoo
Lalu mereka melepaskan pelukannya

"jadi Kalau kau mempunyai masalah kau harus terbuka pada ku atau yang lainnya"ucap rose

"dan bangtan gomawo atas kepedulian kalian dan aku Minta maaf karna menelibatkan kalian pada dunia gelapku"ucap lisa

"aku tak apa kok"ucap jhope

"malahan kami senang karna kau telah membawa kami dalam duniamu itu sangat menyenangkan"ucap suga

"hmmm aku juga aku merasa seperti polisi jadi saat nanti aku bekerja menjadi polisi aku sudah hebat dan lincah"ucap jimin

"lisa are you okay?"ucap jungkook

"hmm I'm okay"ucap lisa dan menampilkan senyumam manisnya dan yang lainnya ikut tersenyum

"aku lapar"rengek namjoon

"hahaha kajja"ucap Bp

€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€

Susana rumah dalam sebuah keluarga biasa terkesan harmonis namun bagi suga tidak, Ayah dan ibunya selalu bertengkar entah apa yang mereka masalahkan Ayahnya seorang CEO perusahaan saham dan kalau pulang selalu dalam keadaan mabuk sedangkan ibunya seorang pemilik bar dan Cafe terkadang ibunya suka mebawa seorang pria lain kerumahnya dan sesekali suga melihat ibunya sedang bercumbu dengan pria lain begitupun dengan ayahnya selalu pulang malam terkadang membawa wanita lain apakah mereka gila?mereka sama sekali tak memikirkan masa depan suga dan soya yang selalu melihat perlakuan Ayah Dan ibunya yang berselingkuh.
suga yang mulai mendengar cekcok antara Ayah dan ibunya langsung pergi menuju kamar sang adik yang sudah menangis didalam kamar adiknya bernama soya.soya baru kelas 1 smp,suga yang melihat soya manangis sesegukan membawanya kedalam pelukannya,sebenarnya suga ingin menangis tapi untuk saat ini Air matanya tidak boleh jatuh dipipinya karna dia sedang menenangkan soya kalau suga nangis pasti soya tidak akan tenang.

"oppa.. hiks...soya takut... hiks"ucap soya yang masih menangis dalam pelukan suga

"soya lihat oppa"ucap suga lalu soya melepaskan pelukannya.suga menangkup kedua pipi mungil dan putih susu itu dengan kedua tangannya suga manatap mata hitam soya yang memerah dan masih mengeluarkan air mata

"soya kamu tidak perlu takut oppa disini sayang. Oppa selalu disini.tenanglah"ucap suga yang mencium pipi soya lalu menghapus air mata soya

"oppa mengapa mereka selalu seperti ini,oppa aku ingin keluarga kita harmonis seperti keluarga teman temanku oppa"ucap soya