Semuanya mengalir seperti derasnya air hujan dan silih berganti bagai roda yang berputar Mengikuti alur dari rencana yang Tuhan berikan
Kehidupan telah ku lalui sesuai dengan kehendak ku semua ku lalui sesuai dengan kata hatiku
berbuat sesuka hati
Berbuat tanpa mengingat jika aku memiliki Tuhan
Jika aku memiliki tanggung jawab serta kewajiban
Masa lalu yang begitu suram!
melakukan dosa tanpa memikirkan sesuatu yang harus ku pertanggung jawab kan kelak!
Bermaksiat tanpa mengingat bahwa itu sebuah dosa!
melakukan sholat hanya paksaan dari orang tua!!!
melanggar apa yang telah ditentukan oleh pencipta ku seakan itu semua bukan masalah besar!
Bukan kah itu bodoh???
Aku kehilangan pola pikir ku!
Aku kehilangan hati nurani ku!
Aku kehilangan segalanya!
Entah dimana aku meletakkan semua itu? Entah apa yang aku pikir saat itu sehingga aku hilang dalam kegelapan dunia
Berhenti dan tak tau kemana aku harus melangkah harus kah aku terus melangkah maju atau aku melangkah mundur untuk menyerah
Tuhan, aku ingin kembali pulang kembali ke jalan mu dan kembali menjadi layaknya seorang muslimah sejati
Aku begitu rendah aku jauh dari mu sehingga aku seperti berjalan di atas bara api dimana aku takut tapi aku tetap melakukan itu!
Aku tau jika yang kulakukan itu salah tapi aku terlalu mudah mengikuti tipu daya syaitan sehingga aku melewati hal yang membuat diriku harus menerima sebuah hal yang menyakitkan pada akhir nya
Ke neraka mu!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjalanan Hijrah Seorang Wanita Pendosa
NonfiksiInilah yang kulalui sehingga aku menemukan hidayah dimana aku menjalankan hijrah ini dan inilah pengorbanan yang telah aku lakukan dari titik terendah hingga saat ini