"lo pacaran sama jisung?" tanya minju out of nowhere. padahal gue lagi fokus menikmati mie ayam gue. tapi anak ini malah nanya tiba-tiba.
"belum tuh, padahal udah deket lumayan lama. ini se minggu lagi UTS berarti 2 bulan lebih? eh 3 bulan?" malah chaewon yang jawab.
"kenapa sih kalian kepo amat!" amuk gue sambil masih fokus makan. "gini, soalnya kan gue sekelas sama jisung nih, dia tuh suka chatin anak cewek di kelas gitu."
gue ketawa hambar, "lucu lo dia kan kosma, ya wajar lah."
minju greget, "gak gitu, anjir! chatnya tuh gak biasa gitu kayak apa ya? bingung deh gue jelasinnya. tapi anak-anak kelas tuh taunya lo sama jisung udah pacaran."
"gatau, jisung gak jelas. jadi cuek gitu." jawab gue seadanya. chaeyeon yang daritadi fokus makan gak ikutan ngobrol tiba-tiba nyolek pundak gue. "lo mau tau sesuatu gak?"
"apa?"
"kan pernah waktu lo sakit, lo gak ikut nemenin anak-anak futsal, di hari waktu kakinya haechan sakit itu loh, yang ceweknya cuma ada gue sama ryujin."
yang lain nyimak chaeyeon cerita, soalnya kalo dia ghibah tuh selalu akurat.
"nah jisung tuh nanya ka gue, katanya lo pernah gak sih curhat tentang jisung? pernah gak sih lo ngomongin dia kayak gimana? perasaan lo gimana? gitu." ucap chaeyeon serius ke gue. gue cuma bisa diem.
"ya gue jawab aja lah seadanya, apa adanya. gue tau lo gimana."
gue cuma bisa menghela napas, ya akhir-akhir ini gue bingung karena jisung tiba-tiba berubah cuek, apalagi waktu itu gue pernah bilang kalo gue cemburu kalo jisung godain cewek lain depan gue.
jisung cuma bilang, "kamu cemburu ya garagara jisung becanda terus sama dia? jangan cemburu."
tapi mukanya gaenak gitu, dan jadi cuek setelah beberapa hari. i'm so confused, padahal sebelum itu jisung pernah marah sama gue diemin gue seharian gara-gara gue sering deket-deket sama echan.
You
jiii
jisung?
Hanjis
iya
You
lagi sibuk ya?
ji?
Hanjis
lg di rumah jeno
You
oh yaudah maaf ganggu
Hanjis
iya
knp?
You
gapapa
Hanjis
oke
itu yang di status apa?
You
apa?
Hanjis
kalo ada apa-apa bilang aja
jisung tau
You
iya
Hanjis
nanti jisung jelasin
You
kapan?
Hanjis
gak sekarang masih di jeno
You
ok
Hanjis
jam 8 jisung kesitu
"CHAEEE JISUNG NANTI KESINI!" heboh gue, chaewon yang lagi fokus nonton drama langsung buyar dan ikutan heboh. "DEMI? tuh kan ampuh!"
jadi chaewon tuh nyuruh gue bikin snap yang bisa liat cuma jisung doang, isinya kode gitu karena jisung cuek. gatau gue nurutin chaewon aja.
chaewon tiba-tiba serius, "siap-siap lo. harus terima kenyataan."
"hm, gatau deh gue badmood duluan." jawab gue asal. "yaudah lo cuci muka gih masa mau ketemu jisung beleran gitu najis gue juga liatnya."
"anjing lo."
Hanjis
jisung di depan
You
iya bentar
setelah diem-dieman, jisung cuma ngeliatin gue, natap gue yang nunduk ga berani liat dia, gue akhirnya buka suara.
"mau bilang apa?"
jisung natap gue, "aku mau minta maaf. iya aku tau seminggu ini aku cuek banget sama kamu."
gue mengalihkan pandangan gue, "oh iya, gapapa ji. lagian juga kan aku salah, kalo kamu cuek juga kan itu hak kamu, gak seharusnya aku kayak gini."
"gak gituuu, gak boleh bilang gitu."
"terus?"
"aku sayang sama kamu." kalimat yang keluar dari mulut jisung yang sama sekali gue gak gue expect.
"hah?"
"aku sayang sama kamu." ucap jisung lagi lebih serius. "tapi..."
"apa?"
"jisung gak bisa pacaran sama kamu." lanjutnya yang langsung bikin gue bingung. dia menatap gue serius banget. "kamu tau kan kita itu satu tongkrongan? kita udah nyaman banget berteman sama anak-anak. echan, jaemin, chaeyeon, sama yang lainnya."
"iya."
"maka dari itu jisung gak bisa, jisung gak mau nanti kita pacaran, terus hal yang gak terduga jadi terus kita pisah, kita nanti jadi jauh. jisung gamau, jisung maunya kaya gini aja."
"gini gimana?"
"temenan aja."
gue karena gak tau mau nanggepinnya gimana, cuma ngangguk.
"maafin jisung." lanjutnya, terus dia meluk gue tiba-tiba, gue gak bales pelukannya gue cuma diem aja.
oh ini artinya sampe sini aja, setelah banyak hal yang terjadi antara gue sama dia, gue harus ngelupain semuanya dan tetep berteman sama dia, acting like nothing happened before.
"maaf udah bikin bingung." ucapnya, gue langsung melepas pelukan jisung.
"yaudah, makasih ji. udah ngisi hari-hari gue. makasih, maaf gue banyak salah sama lo."
jisung menggeleng terus megang pundak gue, "gak, jangan bilang gitu please kamu gak salah."
gue menatap mata coklatnya, "yaudah ji. udah kan? gue mau masuk."
jisung terus menarik tangannya dari pundak gue, ngebiarin gue buat berjalan menuju kamar gue, tapi sebelum itu gue berbalik.
"oh iya, mulai sekarang pake lo gue aja, kita cuma temen."
dia cuma mematung dengan wajah bersalahnya.
