Mi Amor (Jaehyun x Eunbi)

11/11

Jung Jaehyun, pria yang tak pernah melanggar ucapanya sendiri, buktinya sejak kejadian di kamar mandi itu, Jaehyun belum berhenti sampai tengah malam, bahkan Eunbi sudah pingsan sebelum akhirnya Jaehyun limbung diatas tubuh Eunbi yang tak tertutupi apapun

Eunbi menyipitkan matanya ketika dirinya terbangun karena sinar matahari yang menyapa matanya, ia melirik kearah jam dinding di kamar, sudah pukul setengah tujuh pagi, dan tubuhnya masih ditindih Jaehyun

Dengkuran halus keluar dari bibir Jaehyun, wajahnya terlihat sangat kelelahan, tangan Eunbi beralih untuk mengusap surai kekasihnya, mengingat bagaimana liarnya Jaehyun semalam, sehingga membuatnya pingsan

Eunbi mengangkat sudut bibirnya membentuk senyuman, Jaehyun begitu cemburu ketika mendapati dirinya sedang melihat foto mantan kekasihnya, ternyata Jaehyun bukan orang yang main main, ia serius akan semua ucapannya

Namun semalam memang Jaehyun begitu kasar saat melakukan hubungan intim itu, sehingga Eunbi masih merasakan area kewanitaannya nyeri dan perih, hujaman kejantanan Jaehyun tidak main main, bahkan untuk menyatukan kedua kakinya saja Eunbi kesulitan

Jaehyun menggeliat ketika Eunbi mulai mengusap punggungnya, dan kian mengeratkan pelukannya pada tubuh Eunbi, matanya masih setia memejam

Mungkin sepertinya sudah tertebak, Jaehyun tidak akan berangkat ke kantornya, seharusnya ia sudah bersiap pagi ini, namun Jaehyun masih setia untuk berbaring di ranjang memeluk tubuh kekasihnya yang membuatnya begitu nyaman

"Jaehyun-ah..."

Panggilan Eunbi hanya direspon gumaman kecil dari Jaehyun

"Bangunlah sebentar, aku ingin membersihkan tubuhku"

Jaehyun menggeleng

Eunbi menghela nafasnya pelan, kemudian menggerakkan tubuhnya agar Jaehyun melonggarkan pelukannya, namun perkiraannya salah, Jaehyun justru memeluknya makin erat

Eunbi terkekeh, semalam sangat liar, paginya sudah menjadi bayi besar

***

"Nuna, aku harus ke kantor sekarang"

Eunbi mengernyitkan keningnya "bukannya ini sudah sore?"

"Ah, Haechan tiba tiba mengabariku untuk segera datang ke kantor, mungkin ada meeting mendadak"

Eunbi ber-oh panjang

"Aku akan pulang malam ini, oh iya, minta tolong buatkan aku sup, aku ingin makan sup malam ini, dan pastikan dirimu ada bersama sup itu ya," Jaehyun terkekeh di akhir kalimatnya

Eunbi mengangguk, kemudian mendekati Jaehyun yang kesulitan untuk memakai dasinya

"Kau ini buru buru sekali, pelan pelan saja"

Jaehyun menyengir "sepertinya meeting ini sangat penting sampai sampai Haechan sangat terburu buru saat mengatakannya padaku"

Eunbi terkekeh "sudah siap, aku menunggumu dirumah"

Jaehyun mendaratkan satu kecupan di kening Eunbi "love you"

Rona merah muncul di pipi Eunbi, ah, Jaehyun memang manis

***

"Jadi, bagaimana menurut bos sendiri? Apakah kita terima dia? Aku dengar dia itu mirip seperti Jo Yuri, rekan bos yang satu itu, jika saja kita memiliki hacker lebih banyak lagi, otomatis kita akan lebih mudah mencari bukti dan melaporkan LTY Corp. ke polisi, bos"

Jaehyun memainkan jemarinya, kemudian menatap Haechan

"Siapa namanya?"

"Roséanne Park"