Please Treat Me!!

1K 81 13
                                    



Sanemi adalah orang yang kuat.

Dia hidup tanpa cinta.

Dibesarkan dengan luka.

Tapi, dia tetap manusia bukan? Dan semua manusia juga butuh cinta dalam hidup.

Setidaknya itu dapat menjadi pengobat dari rasa sakit yang diberikan hidup

Tapi, cinta juga dapat menjadi penyebab luka yang parah. Saat orang yang kau cintai pergi, itu akan menjadi hal yang sangat menyakitkan bukan?

.

.

.

.

.

Tolong, obati aku!

SaneKana

Sad Ending

.

.

.

.

"Shinazugawa-san~"

Terdengar suara yang begitu melengking memanggil seorang pemuda garang dengan tubuh penuh bekas luka. Seorang wanita cantik bernama Kanae datang menghampirinya.

"Ah, sialan! mau apa kau ke sini, hah!?"

"Ara ara~ jangan marah-marah Shinazugawa-san, aku cuma mau mengajakmu keluar sebentar kok~"

"Hush pergi! Aku mau lanjut latihan."

"Heh? Ayolah Shinazugawa-san, sekali kali kau juga perlu istirahatkan? Apalagi kau habis menjalankan misi. Kau tidak lihat luka-luka mu i-" tiba tiba Kanae terdiam lalu..

"Eh! Kau ternyata terluka. Jaa~ kalau begitu ikut aku, aku akan mengobatimu~"ujar Kanae yang baru tersadar dengan luka luka di tubuh Sanemi, langsung saja ia menarik tangannya menuju ke mansion kupu-kupu untuk mengobatinya.

"A-apa yang kau lakukan sialan!" Sanemi terkejut karena tangannya yang ditarik Kanae, berusaha melepaskan tangannya dengan sedikit rona merah dipipinya.

"Ara ara~ Shinazugawa-san. tidak perlu malu malu begitu~. Ikut saja denganku ya~"

"Aku tidak malu dasar hama!" ucap Sanemi tak terima. Meski sebenarnya dia memang malu, karena nanti ada pilar lain yang melihat mereka.

"Sou~, tapi wajahmu merah loh Shinazugawa-san~" Kanae kemudian terkekeh kecil. Sedangkan Sanemi langsung salah tingkah dengan menoleh-noleh kesamping, mencoba menyembunyikan rona pipinya. Dan Kanae yang melihatnya makin tertawa.

"Sialan kau Kochou...."

"Ara ~ sudahlah Shinazugawa-san. Ayo kita pergi obati lukamu itu"

Kanae kembali menarik tangan Sanemi, dan Sanemi hanya berdecak sebal.

Di Masion Kupu Kupu

"Ara ara~, Shinazugawa-san. Tolong duduk disini ya~" kata Kanae tersenyum mendudukkan Sanemi di pinggir ranjang dan mengambil peralatan untuk mengobati Sanemi. Sementara Sanemi hanya menggerutu sedari tadi lalu duduk di pinggir ranjang dan menunggu Kanae.

Kimetsu no Yaiba || Sengklek squadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang