12. You x Mark (Different religion) (1)

783 40 1
                                    

"Bagian diriku merasa sakit mengingat dirinya yang sangat dekat, tapi tak tersentuh."

"Kita bukan Istiqlal dan Katedral yang ditakdirkan berdiri berhadapan dengan perbedaan, namun tetap harmonis. Jika mereka punya nyawa, siapa yang tau kalau mereka saling jatuh cinta?"

You as Lee Hyun-ae.

"Mark." Panggilmu saat melihat Mark melamun.

"Ah, ya?" Jawab Mark dengan lembut.

"Kamu kenapa?" Tanyamu to the point.

Mark mengernyit. "Maksudnya?" Tanya Mark.

"Aku perhatiin beberapa hari ini kamu jadi sering banget ngelamun sendiri." Ucapmu sembari mengaduk minumanmu.

Mark tersenyum dan menggeleng. "I'm okay." Ucap Mark berbohong.

"Beneran? Kalo lagi ada masalah lemme know." Ucapmu sembari tersenyum.

Mark mengusap rambutmu dengan gemas. "Don't worry, i'm okay." Ucap Mark disertai dengan senyumannya.

Kamu hanya bisa mengangguk.

Laki-laki yang memiliki darah blasteran Kanada & Korea itu bernama Mark Lee. Kalian telah menjalin hubungan selama 7 tahun. Ya, selama itu. Sejauh ini hubungan kalian masih baik-baik saja. Namun ada satu hal yang selalu kalian pikirkan setiap harinya, yaitu kepercayaan kalian. Kalian berbeda agama. Mark dengan agama protestannya dan kamu dengan agamamu. Mark memiliki iman yang kuat sehingga tidak memungkinkan untuknya berpindah agama. Dan kamu, kamu juga tidak bisa berpindah agama karena kamu yakin tidak akan ada yang menyetujuinya, termasuk orang tuamu. Kamu sendiri juga ragu dan tidak mau berpindah agama.

Selama ini orang tuamu tidak pernah melarang mu untuk berhubungan dengan Mark. Namun pernah sesekali mereka mengingatkanmu agar tidak terlarut dalam cinta ini. Awalnya kamu hanya bermain-main saja dalam hubungan ini dan tidak ada keseriusan sama sekali didalamnya. Namun seiring berjalannya waktu, kamu mulai luluh dan jatuh semakin dalam. Perlahan kamu mulai merasa nyaman dengan sifat Mark yang selalu memperhatikanmu. Satu hal yang kamu sadari, kamu mulai mencintainya dan kamu membutuhkannya di dalam hidupmu. Setiap hari kamu berdoa agar Tuhan bisa menyatukan kalian. Meski itu terdengar mustahil.

"Mark, makasih buat hari ini." Ucapmu.

Mark tersenyum dan mengangguk. "Ofc babe, kamu langsung istirahat ya. Nanti aku kabarin kalo aku udah sampe." Ucap Mark sembari mengusap rambutmu.

Kamu hanya tersenyum dan mengangguk. Kemudian kamu mengecup pipinya sekilas dan langsung turun dari mobil Mark. Memang, hal-hal kecil seperti itu sudah biasa kalian lakukan. Kamu pasti selalu mengecup pipinya sekilas dan kemudian turun dari mobil.

Saat kamu mulai memasuki rumah, ternyata sedari tadi bunda telah menunggumu.

"Bunda." Ucapmu.

"Kemari, bunda ingin berbicara sebentar." Ucapnya lembut.

Menanggapi hal itu kamu langsung duduk di sebelahnya.

"Ya bunda?" Tanyamu dengan sopan.

Wanita itu menghela nafas pendek. "Jadi, bagaimana hubungan kamu dengan Mark?"

Kanu sudah menduga bahwa bunda akan menanyakan hal itu. Bagaimana tidak? semakin kesini, hubungan kalian terasa semakin erat.

Kamu pun lantas menatap bunda dan tersenyum tipis. "Kemarin kita sempat bertengkar kecil, bunda. Tapi sekarang semuanya sudah kembali seperti semula." Ucapmu.

Bunda tersenyum tipis namun terlihat miris. Ia kemudian mengusap lembut rambutmu. "Lantas bagaimana selanjutnya?" Tanya eommamu.

"Maksud bunda?" Tanyamu dengan air mata yang sudah membendung di kantung mata.

About time - kpop imagineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang