Twenty One

8.7K 568 171
                                    

Enjoy reading...

Youra

Setelah kejadian itu, Taehyung dan teman-temannya mengajak kami ke restoran di pinggir pantai.

Masih dengan keterkejutan dan rasa penasaran, mereka semua diam tak ada yang berani memulai percakapan.

Dalam keadaan menunduk karena gugup, aku memberanikan diri mengangkat wajahku untuk melihat sekeliling.

Ku dapati Taehyung dengan raut wajahnya yang santai dan tak goyah sedikitpun, sangat berbanding terbalik denganku yang begitu gugup dan gelisah duduk dengan tidak tenang.

"Jadi Taehyung, apa benar Youra kekasihmu? Karena yang aku dengar, kau memanggilnya dengan sebutan 'sayang' tadi?" ucap Namjoon bertanya penasaran.

Taehyung tak segera menjawab, ia malah menoleh menatapku seolah-olah meminta pendapat.

Aku tak meresponnya sama sekali. Aku hanya bisa menundukkan kepalaku kembali sambil mimilin ujung dressku karena merasa gugup.

Mungkin aku bisa maklum jika teman-teman Taehyung mengetahui hubungan kami, tapi berbeda dengan teman-temanku.

Apa kata mereka jika nanti mengetahui hubunganku dan Taehyung yang tak lain adalah Bos mereka, adalah sepasang kekasih.

Aku tidak ingin mereka berfikiran macam-macam dan berfikiran buruk tentangku.

"Memang benar, Youra adalah kekasihku." ucap Taehyung tegas sambil menggenggam tanganku erat.

"Berarti kau sudah cukup lama menjalin hubungan dengannya?" tanya Hoseok memastikan.

"Benar hyung, aku dan Jimin hyung adalah saksinya." ucap Jungkook menjawab tanpa beban.

Ku lihat Jimin hanya tersenyum sebagai jawaban.

Yah.. beginilah akhirnya, mereka semua mengetahui hubunganku dengan Taehyung semudah ini. Apa boleh buat, semua sudah terjadi.

"Berarti yang waktu itu, aku dan Saerin menemuimu di kamar saat kau tak segera kembali, karena... ahh?" ucap Misun tak melanjutkan ucapannya. Dia seperti menebak dan berfikir sesaat.

Aku mengangguk pelan, menyangkal pun sudah tidak mungkin.

Ya Tuhan, situasi macam apa ini.

Bolehkah aku pergi menghilang saja. Jujur, aku benar-benar malu sekarang.

"Memangnya ada apa eonnie?" tanya Hyunjae penasaran.

"Hustt.. kau masih kecil, tidak boleh tahu." jawab Hana sambil menempelkan jari telunjuknya di bibir Hyunjae.

"Ihh.. eonnie pelit sekali. Aku kan hanya bertanya!" ucap Hyunjae sebal sambil mengerucutkan bibirnya lucu.

"Sudah-sudah, kalian bisa diam tidak!Kami ucapkan selamat untukmu dan Pak Taehyung. Semoga kalian berdua selalu bahagia." ucap Misun memberi selamat dan mendoakan kami. Yang lain ikut tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Kau sendiri nona, mau tidak bahagia bersamaku?" tanya Seokjin kepada Misun. Yang di tanya hanya bisa tersenyum malu-malu hingga rona merah menjalar di pipinya.

"Eitss, Seokjin hyung bisa merayu juga ternyata. Cie-cie..." ucap Jungkook menggoda sambil tertawa mengejek.

"Kau sendiri bagaimana? Bukankah kau lebih jago dari Seokjin hyung?" kata Jimin bertanya.

"Kalau untuk Hana, aku bisa merayunya dengan banyak cara." ucap Jungkook tersenyum meyakinkan.

"Dasar! perayu ulung." jawab Hana dengan tawa remehnya.

[M] DESIRE✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang