4

163 22 0
                                    

*

*

*

Merasa suasana yang sedikit hening dan agak tenang entah itu akibat perkataan yang dilontarkan olehnya beberapa menit lalu atau apapun itu dan parahnya si pelaku alias anna tidak menyadari perubahan atmofser disekelilingnya.

Dengan santainya anna kembali ke posisi nyaman dan dengan cepat anna yang sedari tadi menahan lapar kembali duduk dan melanjutkan makanannya yang sempat tertunda akibat perbuatan orang yang kini masih diam mematung bagai kehilangan nyawa.

Akan tetapi berbeda yang dirasakan oleh sekumpulan mahasiswa yang menjadi saksi dan sekaligus penonton adegan yang sedikit menegang.

Bahkan bulu kuduk mereka berdiri tatkala merasakan aura mencekam yang dikeluarkan oleh pemuda bersurai blonde.siapa yang tidak kenal pemuda bermanik saffir itu?.pemuda itu menggeram marah hingga buku bukunya memutih akibat kepalan tangannya yang kuat.

Hei.semua orang tau siapa dirinya.bahkan tak ada yang berani membangkang dan menyebut namanya dengan sebutan kurang ajar.

Baiklah jadi gadis yang kini tengah duduk nyaman didepannya dan mengacuhkan dirinya.padahal dirinya masih ada didepan gadis.maka.

Seringaian pun terpampang jelas.
Akan ku tunjukan siapa diriku dan ku buat kau menyesal dan tak pernah hilang dari ingatanmu seumur hidupmu.fikir naruto.

Saat hendak memasukan suapan pertama tiba tiba tangan mungilnya tergenggam erat hingga sang empunya sedikit meringis sakit.
'Sialan ternyata cengkramannya lumayan juga'.batin anna.
Hingga...

PRANGGGGG!!!.....

Hancur sudah.pecah sudah..mangkuk yang berisi makanan kesukaannya kini sudah tak berbentuk dan anna pun diam dengan pelipisnya yang berkedut menahan marah hingga

"Kau!-"ucap naruto sambil mengkat tangannya untuk mendaratkannya kepipi cubby anna
Hingga

PPLLLAAAKK!!

Suara tamparan keras menggema di seluruh ruangan kantin sampai sampai yang berada diluar kantin pun ikut menoleh kearah suara yang berbunyi nyaring ditelinga mereka.

Bahkan semua orang yang berada di tempat kejadian pun tediam dan membelakakan mata mereka melihat siapa pelaku dan korban dari tamparan tersebut...

Jika kalian menebak anna yang tertampar maka kalian salah.maka siapa yang terkena tamparan dan sipa pula pelaku dari tamparan tersebut????

Jawabannya adalah naruto.ya dialah korban dari tamparan pelaku yang tak lain adalah anna.

Bagai mana mungkin??? tak ada seorangpun yang berani mengangkat tangannya tepat kewajah uzumaki naruto karena naruto memiliki julukan si rubah licik.ya naruto dikenal dengan sebutan rubah jika sedang dalam melakuakan pekerjaannya.

Naruto pun menggeram marah dan mencengkram kuat kuat kerah baju anna.

"Apa yang kau lakukan sialan!"murka naruto.

Semua yang masih menyaksikan adegan mencengkam pun ikut merasa takut.kawatir.senang.dan perasaan lainnya.

Mereka tau apa akibat dari perbuatan yang dilakukan oleh anna.mereka juga ingin menghentikan anna supaya tidak mencari masalah dengan uzumaki naruto yang notabenya pemuda pengaruh di universitas ini bahkan di kota ini.tapi mereka juga tak ingin menjadi bahan atau pelampiasan amarah sang rubah.

Apa yang akan terjadi?apa anna akan menyesal atau apa anna akan meminta maaf atas apa yng dilakukan olehnya.
Semoga anna menyadari kesalahan dan segera bersujud dan meminta maaf.bahkan itu pun belum cukup untuk menenangkan si rubah naruto.fikir mereka.

Tapi ekspresi yang di pancarkan oleh anna sungguh diluar dugaan meraka.

Bukan anna namanya jika menyerah hanya takut akan ancaman ataupun itu.sebab dirinya tak takut akan hal apapun.kecuali satu sosok yang disayanginya lah yang menjadi kelemahan anna.

"Apa maksudmu sialan!!"murka anna menatap tajam manik safir di depannya.dan menangkis kasar tangan tan naruto.

Pupus sudah.hancur sudah.runtuh sudah pertahanan yang sedari tadi anna tahan.dan kini puncaknya kemarahan anna.persetan dengan semua.sekarang dirinya tak peduli jika identitasnya secara tak sengaja terbongkar secepat ini.masa bodo dengan semua.karena anna pun merasa muak dengan sandiwara yang diperankan olehnya.dan anna pun ingin segera mengakhiri semua drama yang sudah disusun olehnya.sehingga dirinya bisa sesegara mungkin pulang dan hidup tenang bersama seseorang yang disayanginya.

Aura tak menyenangkan kini menyelimuti anna.bagai dewi kematian yang siap mencabut nyawa orang yang berada didepannya.

Glek....

Sasuke dan shikamaru menelan ludahnya kasar.ini diluar dugaan mereka.bahkan mereka tak menyangka ternyata ada seseorang yang berani melawan dan menantang naruto si rubah licik.dan yang membuat sasuke dan shikamaru tercengang adalah aura yang dikeluarkan oleh anna persis seperti.'ini sama seperti bibi kusina saat dalam mode marah tapi ini lebih dari sekedar menakutkan'batin mereka berdua.

Hei.salahkan saja sahabat bodohmu itu.siapa suruh menggangngu kucing manis dan malah dengan sengaja membangkitkan sosok lain dari kucing.iya sang singa betina.jangan salahkan jika sekarang sang singa betina marah dan murka akibat mengganggu zona nyamannya.

Sedangkan naruto menatap anna dengan tatapan yang sulit diartikan.
Saat anna akan mengeluarkan umpatan yang terbilang kasar sesegera mungkin sasuke menengaih pertarungan sengit anatara naruto dan anna.

Plukkk..

Merasakan ada Tepukan dibahu kanannya.naruto segera menengok dan melihat siapa gerangan yang tengah berani mengganggu kesenangannya dengan gadis yang kini berdiri dengan angkuh didepannya.naruto pun mengangkat sebelah alisnya sebagai pertanda apa maksud dari sahabat ravennya mengganggu kegiatannya.

Sasuke pen mendekati naruto dan berbisik lirih.
"Hentikan dobe..apa kau tak merasakan aura yang terpancar dari tubuhnya...dia persis seperti ibumu saat dalam mode marah..lebih baik kita menghindar daripada kau merasakan akibatnya..dan kita bisa menyelidiki sebenarnya tentang gadis ini".

Naruto sebenarnya enggan untuk berhenti dan pergi.tapi apa yang diucapkan oleh sasuke benar adanya.aura yang dipancarkan memang persis seperti ibunya dan bahkan ini bisa dibilang lebih buruk.kali ini naruto menuruti perkataan sahabatnya.

"Kau ingin tau maksudku.heh!tapi sayang aku tak ada waktu untuk meladeni gadis songong sepertimu.ingat ini.jangan kau fikir urusan kita selesai.kau hanya beruntung karena kau belum ku buat menyesal seumur hidupmu.aku akan membuat perhitungan lagi denganmu.dan ya sekarang aku melepasmu karena ada urusan yang jauh lebih penting dari pada meladenimu"ucap naruto pergi dan menarik tangan shion yang sedari tadi hanya diam bak patung menyaksikan adu mulut antara naruto dan anna.

Dan tak lupa pula kedua sahabatnya pun menyusul dan mengekor dibelakang naruto.

"Sepertinya dia bukan gadis sembarangan"ucap sasuke.

"Kau benar..hoooaaammmm...hah~gara gara ini aku jadi tak bisa tidur"ucap shilamaru

"Aku akan menyelidiki..siapa sebenarnya anna.dia seperti orang yang mengetahui banyak hal.dan kita juga harus hati hati."

"Ck.mendokusaina.baiklah kau urus itu dan aku urus hal lainnya"ucap shikamaru.

Sedangkan naruto sendiri hanya tersenyum lebih tepatnya menyeringai.
'Baru kali ini aku mendapat seseorang yang sangat luar biasa.bahkan berani menentangku.khe!tunggu apa yang akan ku lakukan padamu'fikirnya

Sedangkan anna menatap dingin dan tajam kepunggung salah satu diantara 4 orang.
"Kutunggu permainanmu😈"bisiknya pelan.

Dan anna pun segera pergi tanpa kata.bahkan dirinya tak peduli dengan apa yang terjadi hingga anna pun melesat pergi dari gedung yang menurutnya membosankan.

























BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang