Gangguan

647 74 3
                                    

Malamnya setelah Handayu sebut saja dayu biar lebih mudah ya. Bersama mbok Juminten selesai berbenah dan merapikan barang-barang. Tiba-tiba bunyi telepon diruang tengah pun berdering.

"Kring..kring...kring..."bunyi telepon itu.

Cepat-cepat mbok jum pergi menuju arah telepon itu berdering.

"Tap..tap..tap..."suara langkah kaki mbok jum.

"Halo,iya bu baik.keadaannya si non baik kok bu.iya-iya baik bu nanti saya sampaikan ke non bu."

Lalu gagang telpon pun diletakkan ke tempatnya semula.

"Siapa mbok."tanya dayu dari kejauhan.

"Dari ibu non.katanya hari ini dokter mata yang namanya pak Bambang dateng buat buka perban matanya non."jawab mbok jum

"Oke mbok. Mbok jam berapa dokternya dateng."

"Sebentar lagi sampai non katanya ibu."

Kemudian terdengar suara dari arah pintu masuk.

"Tok..tokk..tokk...sambil mengetuk pintu.permisi saya dokter Bambang."

"Nah,itu non kayaknya dokternya sudah dateng. Ayo kita ke depan."

"Iya mbok."

10 menit kemudian perban yang telah melilit kedua mata dayu akhirnya dilepas juga. secara perlahan dayu pun membuka matanya pelan-pelan.

"Ehm..engg..si..silau."

"Pelan-pelan aja mbak buka matanya. Karena perbannya baru dilepas jadi mata mbak belom terbiasa dengan sinar matahari."

"Engg..iya."

Sembari menutupi matanya dengan tangannya. Dengan hati-hati dayu pun mulai membuka matanya untuk membiasakan diri.

"Bagaimana coba lihat berapa ini."sambil melambaikan tangan.

"sambil melambaikan tangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eng..li..lima."

"Ok,kalo gitu coba sekali lagi ya kalo gitu yang ini berapa."

"Itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Itu..itu..eng..du..dua..kayaknya."

"Benar, selamat mata kamu sudah tidak bermasalah lagi. Tapi kamu harus sering-sering melatih visual kamu ya.Nanti kalo ada masalah bisa segera hubungin saya di nomer ini ya."

"Iya,makasih ya dok."

Sebenarnya pada saat itu dayu merasa aneh saat membuka matanya secara perlahan. Karena hal pertama yang dia lihat adalah bayangan seorang lelaki yang sedang duduk diujung itu.

 Karena hal pertama yang dia lihat adalah bayangan seorang lelaki yang sedang duduk diujung itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari jauh bayangan itu sedang memperhatikannya secara seksama sambil tersenyum. Namun pada akhirnya dayu mengacuhkannya.dia mengira bahwa itu hanyalah kesalahan matanya saat dia membuka pertama kalinya. Pada akhirnya dayu hanya menjawab pertanyaan yang ditanyakan dokter tersebut.

Kemudian dari jauh bayangan itu mendekat ke arah dayu.

Kemudian dari jauh bayangan itu mendekat ke arah dayu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

IIlustrasinya kayak gini ya😄😄😄

Sambil berkata dengan bahasa yang tidak dapat dimengerti dayu.

"het lijkt erop dat je me kunt zien."
(sepertinya kau bisa melihatku ya).

Dayu yang saat itu terkejut langsung menutup matanya dengan cepat sambil berharap dia hanya berhalusinasi.

Jangan lupa vote ya guys.btw ini bahasa belanda nya saya terjemahan pake kamus jadinya ndak tau bener atau gak ya😀.selamat membaca ya...

Rumah BelandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang