7 | the book

2.7K 585 91
                                    

Ada yang masih nyimpan cerita ini di library?



















"Saya Huang Renjun, anak dari Poseidon. Salam kenal semuanya"

Semua orang terutama yang para demigod lainnya kembali terkejut.

Sebagian dari mereka bingung dan berpikir kenapa ada demigod dari Hades Dan Poseidon datang kesini?

Ini tiba - tiba banget, entah ini mereka yang sengaja gak dikasih tau, atau memang ini gak direncanakan? Oh nggak, itu gak mungkin.

Lalu selanjutnya dengan ragu Jaemin mulai memperkenalkan dirinya juga.

"Saya Jaemin, anak dari dewa Zeus."

Satu kalimat, tapi mampu membuat semua orang kembali terkejut.

Mendengar nama Zeus saja sudah cukup membuat semua orang merinding. Tapi sekarang, demigod dewa Zeus ada disini bersama dengan mereka.

Oh ayolah, ada apa ini? Kenapa tiba - tiba anak dari dewa tiga besar ada di sini? Ini pasti bukan sebuah kebetulan kan?

Di dunia demigod gak ada yang namanya kebetulan, karena semua sudah diramalkan atau direncanakan.

Dan tentu saja hal ini bukan sebuah kebetulan. Pasti ada sesuatu yang disembunyikan.

---

"Woi, Park Jisung!"

Jisung yang merasa namanya dipanggil pun segera menoleh. Dia memicingkan matanya, merasa asing dengan wajah orang yang baru saja memanggil namanya itu.

Maka dari itu, Jisung menunjuk ke dirinya sendiri. "Gue?"

"Iya lo, sini buruan" orang itu melambaikan tangannya menyuruh Jisung untuk mendekat.

Dengan muka yang sedikit kebingungan, Jisung berjalan kearahnya.

Ah ya, sedikit informasi kalau Jisung sekarang sedang berada di arena berlatih atau arena tarung nya para demigod.

Selesai dari acara penyambutan tadi, Jisung langsung pergi ke kabinnya, kebetulan kabinnya ini dekat dengan arena berlatih. Jadinya dia iseng - iseng pergi ke sana sekaligus jalan - jalan buat mengenal lingkungan baru ini.

"Kenapa?" Tanya Jisung ketika sudah berada di depan orang ini.

"Gak ada apa - apa sih, cuma mau manggil aja." Orang itu mengangkat bahunya dan kembali mengasah pedang yang ia pegang.

Jisung menghela nafas kasar, sedikit kesal dengan orang didepannya ini.

Orang itu melirik kearah Jisung sambil mengangkat pedangnya. Jisung yang melihat itu sedikit menghindar darinya, takut kena pedang.

"Mau adu pedang?" Tawar orang itu.

Jisung terkejut, "h-hah? Adu pedang?"

"Iya," orang itu kembali menurunkan pedangnya. "Lo bisa kan? Jangan bilang gak bisa, anak ares kayak lo harus bisa main pedang."

Jisung menatap orang ini dengan bingung, "Bentar dulu, ini gue aja baru dateng ke sini, trs tiba - tiba lo ngajak gue adu pedang, gue aja gak kenal sama lo."

"...dan iya, gue emang gak bisa main pedang. Apa masalah?" Lanjutnya.

Orang itu tertawa kecil lalu menatap Jisung, "nggak masalah sih, mau gue ajarin main pedang? Soalnya semua demigod harus bisa main pedang. Gak cuma ngandelin kekuatan."

Demigod - Nct DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang