Cemburu

16 2 0
                                    

Setelah sedikit lama Raka memasangakan tenda untuk Radhita dan Citra, akhirnya tenda pun siap.

"Lama banget sih"Ucap Radhita kesal.

"Lo tuh emang bener bener cewek songong yang gak tau terima kasih ya"Jawab Raka kesal.

"Tuh kan Cit, lo liat kan? Dia tuh gak ikhlas bantuin kita"Radhita kembali berucap.
Dan membuat Raka kesal.

Andra pun mengampiri mereka.

"Ihhhhh apaan lagi sih nih dua orang berantem mulu heran gue"Ucap Andra.

"Lo cuman heran, sedangkan gue udah pusing banget denger mereka berdua berantem"Jawab Citra dengan kesal.

"Kenapa lagi sih Rak"Tanya Andra sok melerai.

"Nih cewek songong, yang gak tau terimakasih"Jawab Raka dan langsung mendapat tatapan sinis dari Radhita.

"Gue bukan cewek yang gak tau terima kasih ya. Oke makasih puas lo"Ucap Radhita kesal.

"Nah gitu dong, anak tk aja tau terima kasih masa lo gak"Raka kembali berucap dan semakin membuat Radhita benar benar kesal.

"Terserah lo"Balas Radhita dan langsung pergi meninggalkan mereka.

Dan Raka hanya menahan tawa melihat wajah Radhita yang penuh dengan kekesalan. 

                              ****
"Sumpah ya tuh cowok nyebelin banget! Udah reseh nyebelin lagi"Ucap Radhita.

              *******************
Pagi ini adalah kegiatan camping pertama.

"Kumpul semua, kumpul"Teriak Aditiya selaku Ketos SMA Merah Putih.

"Baik semua,pagi ini Bapak akan bagi kelompok untuk kalian melakukan kegiatan haiking. Kelompok pertama Aditiya selaku pemimpin, Radhita, Asep, Lala dan Lili. Kelompok kedua Raka sebagai pemimpin, Andra, Citra, Lisa,dan Yayan"Ucap Pak Anton.

Setelah pembagian kelompok selesai masing masing kelompok mulai berjalan untuk haiking.

"Kenapa sih mereka harus satu kelompok. Eh tapi kenapa gue jadi cemburu gini, gue gak boleh suka sama cewek songong itu, ini baru aja 7 hari setelah kejadian itu,gue gak boleh jatuh cinta sama dia"Batin Raka.

"Buruan jalan Rak"Ucap Andra.

"Hah... O iya"Jawab Raka tak jelas.

"Lo kenapa sih Rak, lo cemburu liat Radhita sekelompok sama Adit"Tanya Citra.

"Apaansi lo"Jawab Raka gelagapan.

"Dia juga ngerasain apa yang lo rasain kok, jadi lo tenang aja"Ucap Citra mencoba menenangkan.

                 ******************

  Radhita dan kelompoknya sudah berjalan sendari tadi. Saat diperjalan Aditiya yang memimpin teman temannya.

"Oke temen temen semua,jadi nanti kita bakal masuk ke hutan ini. Jadi pesen gue kita harus kompak, jaga satu sama lain, jangan sampek ada yang kepisah atau nyasar"Ucap Aditiya menjelaskan.

Selama di perjalanan Aditiya benar benar sangat memperhatikan Radhita.

"Lo capek Dhit"Tanya Aditiya.

"Gak gue cuman haus aja kok, tapi minum gue udah abis"Jawab Radhita.

"Ya udah ini minum punya gue aja"Tawar Aditiya.

"Terus lo gimana"Ucap Radhita.

"Gue gampang, gue gak haus kok tenang aja"Jawab Aditiya.

"Makasih Dit"Ucap Radhita.

Aditiya membalas dengan senyuman.

"Oke temen temen,  kita istirahat sebentar dulu setelah itu kita lanjut lagi"Ucap Aditiya.

                             ****
Selama di perjalan Raka benar benar tidak fokus. Ia selalu teringat perkataan Citra.

"Dia juga ngerasain apa yang lo rasain kok, jadi lo tenang aja"

Perkataan itu yang sendari tadi ada di fikiran Raka.

"Maksud Citra apaan sih? Apa mungkin cewek songong suka sama gue"Batin Raka.

"Rak.. Rak..  Raka!"Teriak Andra.

Sontak membuat Raka terkejut.

"Lo apaansi teriak teriak"Ucap Raka dengan kesal.

"Ya lo yang apaan, di panggil bukanya nyaut palah diem aja"Jawab Andra.

"Iya Maaf"Ucap Raka.

"Jadi sekarang kita kemana lagi nih Rak?Belok kiri, kanan atau lurus"Tanya Citra.

"Kita terbang"Jawab Andra dengan konyol.

"Gue gak nanya lo ya"Ucap Citra kesal.

"Menurut petunjuk sih kita lurus aja"Ucap Raka.

"Yang bener lo Rak, lo salah baca petunjuk kita semua bisa nyasar"Andra kembali bersuara.

"Bawel lo"Kesal Andra.

Setelah perdebatan kecil, mereka melanjutkan perjalanan.

Di tengah perjalanan Raka dan kelompoknya bertemu dengan kelompok Radhita yang memang sedang beristirahat.

Raka melihat Radhita yang duduk berdekatan dengan Aditiya.

"Tuh cowok abal abal kegenitan banget sih pakek duduk deketan segala sama cewek songong"Kesal Raka dalam hatinya.

"Haii Dhit, kita duluan"Ucap Citra.

Dan hanya mendapat senyuman dari Radhita.

Saat Raka melewati Radhita, Mata mereka kembali beradu.

Dan secara cepat Radhita langsung membuyarkan pandanganya.

"Gue gak boleh suka sama tuh cowok songong, gue gak mau kalah dari ancaman dia. Gue bakal buktiin dalam waktu EMPAT BELAS HARI gue gak bakal jatuh cinta sama dia, tapi sebaliknya dia yang bakal jatuh cinta sama gue"Batin Radhita.

"Oke temen temen, sekarang kita lanjut jalan lagi"Ucap Aditiya.

Dan mendapat anggukan dari teman temannya.






















































Jangan lupa Voment guys:)
Tunggu Part selanjutnya:)








EMPAT BELAS HARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang