Suki da yo [Hyuuga Neji × Reader]

Kokuhaku (End)

.

.

.

"Sasuke adalah keluargaku yang sangat berharga."

Seketika sepasang mata melirik ke arah orang yang mengatakan hal itu. Tsunade pun cukup terkejut akan hal yang baru saja dia dengar.

Tsunade, "Kenapa kau bisa menganggapnya begitu?"

[Name] mengambil napas lalu menghembuskannya perlahan karena dia merasa tenggorokannya agak tercekat saat dia akan menjawab pertanyaan Tsunade.

"...Sebelum itu, aku ingin menceritakan apa yang terjadi pada seluruh klanku hingga akhirnya hanya aku yang tersisa. Berkat Sasuke yang menghipnotisku waktu iu, aku jadi benar-benar mengingat semuanya yang terjadi padaku baik dulu sebelum aku datang ke markas Orochimaru maupun setelahnya. Tsunade-sama, apa kau pernah mendengar nama klanku?"

"Ya, tapi kudengar klan Akabara sudah punah lama sekali, jadi tidak banyak orang yang pernah mendengarnya."

"Apa kau tau alasan kenapa mereka punah?"

"Tidak pasti, kabar yang kudengar mereka punah karena dibantai oleh seseorang. Tapi anehnya, kenapa [Name] masih bertahan? "

"Benar, mereka semua dibantai. Dan yang membantai mereka adalah aku."

"!!?"

Tsunade saking terkejutnya, dia dengan tampang serius dan terkejut, menggebrak meja hokage.

"Bagaimana mungkin??? Klan Akabara sudah punah lebih dari seratus tahun yang lalu, bahkan aku tidak akan terkejut kalau itu lebih dari dua ratus tahun lalu,  kalau kau keturunan asli klan Akabara, sulit dipercaya wujudmu masih seperti ini, apa jangan-jangan kau bukan asli dari klan Akabara?"

"Aku murni klan Akabara, ayah ibuku semuanya adalah klan Akabara. Klan Akabara murni, jika mereka mengeluarkan kekuatan sulur mereka, kelopak dan bunga mawar pasti akan ikut keluar jika orang yang menggunakannya sudah bisa mengendalikannya. Berbeda dengan klan Akabara darah campuran yang hanya bisa mengeluarkan sulur saja sekeras apapun mereka mencoba. Dan meskipun nama klan kami adalah Akabara, sebenarnya hanya sedikit penduduk yang memiliki kekuatan mawar merah. Tapi karena mawar merah dianggap sebagai kekuatan yang paling kuat, akhirnya klan kami pun dinamai begitu. Neji dan lainnya pasti sudah melihatnya waktu itu bahwa aku memiliki kekuatan mawar merah."

"..."

"Saat itu umurku masih 12 tahun ketika kekuatan mawar merahku pertama kali bangkit. Berbeda dengan teman-temanku yang kekuatannya sudah bangkit saat umur mereka menginjak 10 tahun, dan karena itu aku seringkali diejek dan dijahili oleh mereka sebagai anak klan Akabara palsu atau anak klan Akabara yang tidak bisa mengendalikan kekuatan mawar. Akhirnya pada umurku yang ke-12 itu, aku mencapai batasku. Aku kesal pada mereka yang selalu meremehkanku dan mengejekku. Saat mereka menjahiliku di hutan dekat desa kami, karena amarah dan emosi yang bergejolak, kekuatanku tanpa sadar mengambil alih tubuhku dan menjadi liar tidak terkendali. Aku pun kehilangan kesadaran tetapi tubuhku bergerak sendiri karena kekuatan itu. Dan saat aku mendapatkan kembali kesadaranku, aku sudah berada di tengah desa dengan mayat penduduk desa termasuk teman-temanku yang terkapar bersimbah darah. Aku sangat terkejut dan bingung dengan yang terjadi, tapi setelah mendengar ibuku yang ada di dekatku berkata lirih padaku supaya aku mengendalikan kekuatan langka klan Akabara lalu tersenyum dan akhirnya meninggal, aku sadar bahwa ternyata akulah yang telah membunuh mereka semua."

"Baiklah, aku paham alasan yang sebenarnya kenapa klan Akabara bisa punah dan hanya kau yang tersisa, tapi kau masih belum menjelaskan alsan kau bisa bertahan sampai sekarang."

"...Sebenarnya klan Akabara punya kemampuan khusus. Tapi hanya mereka yang sudah benar-benar menguasai kekuatan murni klan Akabara yang bisa menggunakannya. Jadi setelah pergi dari desa klan Akabara, selama 5 tahun aku terus melatih kekuatanku meskipun aku sendirian, dan akhirnya aku berhasil mencapai tahap dimana aku bisa menggunakan kemampuan khusus ini. Kemampuan ini adalah kemampuan yang bisa membuat penggunanya untuk bertahan hidup selama mungkin. Kami menyebutnya 'Eien no Iki'. Meskipun tingkat pertahanan kemampuan ini sangat kuat, kelemahannya cukup besar karena sekali kau menggunakan kemampuan ini, semua pengalaman latihanmu akan menghilang seiring berjalannya waktu kau bertahan hidup di dalam kemampan itu."